Pahami Aturan Pakai Novagesic untuk Atasi Nyeri dan Demam
Obat pereda nyeri, seperti Novagesic dapat Moms atau Dads jadikan andalan ketika sakit kepala menyerang.
Sebelum menggunakan obat ini, baiknya pahami aturan pakainya lebih dahulu.
Kegunaan Novagesic
Foto: Novagesic (novapharin.com)
Novagesdic adalah obat produksi PT Novapharin Pharmaceutical Industries untuk mengatasi sakit kepala, sakit gigi, dan menurunkan demam.
Kandungan dari obat ini adalah 500 mg paracetamol, yang punya khasiat dalam meredakan nyeri dan menurunkan suhu tubuh.
Sakit kepala atau demam bisa diredakan dengan perawatan rumahan, seperti istirahat dan minum banyak air putih.
Penggunaan Novagesic sangat membantu jika perawatan tersebut dirasa kurang ampuh.
Baca juga: 10 Daftar Minuman Penurun Demam yang Alami
Dosis dan Aturan Pakai Novagesic
Foto: Obat Sediaan Sirup (Orami Photo Stock)
Obat ini tersedia dalam bentuk tablet dan sirup.
Pilihan sediaan bisa disesuaikan dengan preferensi pengguna obat dan kemudahan menggunakannya.
Aturan dosisnya yang tertera di kemasan, antara lain:
Dosis Obat Sirup
- Usia 0 hingga 1 tahun : 1/2 sendok takar, 3 - 4 kali sehari
- Usia 1 - 2 tahun : 1 sendok takar, 3 - 4 kali sehari
- Usia 2 - 6 tahun : 1 - 2 sendok takar, 3 - 4 kali sehari
- Usia 6 - 9 tahun : 2 - 3 sendok takar, 3 - 4 kali sehari
- Usia 9 - 12 tahun : 3 - 4 sendok takar, 3 - 4 kali sehari.
Dosis Obat Tablet
- Dewasa dan anak-anak di atas 14 tahun : 500 mg.
- Kemudian dianjurkan 250 mg setiap 6 jam atau sesuai dengan kebutuhan.
Minum obat ini sesuai dengan arahan dokter atau aturan pakai yang tertera di kemasan.
Jangan menambahkan atau mengurangi dosis obat yang sudah ditentukan.
Minum obat di waktu yang sama setiap harinya agar tidak melewati dosis.
Jika kelewatan, segera minum obat. Namun bila waktunya berdekatan dengan dosis obat selanjutnya, jangan menggandakan dosis.
Makan lebih dahulu sebelum minum obat untuk mencegah terjadinya gangguan pencernaan.
Baca juga: 5+ Obat Sakit Gigi untuk Ibu Hamil, Ampuh Sembuhkan Nyeri Akibat Gigi Berlubang
Efek Samping Novagesic
Foto: Wanita Mengalami Sesak Napas (Orami Photo Stock)
Efek samping obat mengandung paracetamol sangat jarang terjadi.
Meski begitu, risiko efek samping tetap ada.
Obat ini terkadang dapat menyebabkan kemerahan atau nyeri pada tubuh.
Beberapa efek samping mungkin memerlukan bantuan medis segera, terutama jika mengalami gejala berikut:
- Ruam, sesak napas, pembengkakan pada wajah, mata, atau mulut
- Ruam dengan kulit mengelupas atau bibir melepuh, mulut atau mata disertai demam
Efek samping di atas menunjukkan adanya reaksi alergi.
Jika mengalaminya, penggunaan obat harus dihentikan.
Pasalnya, ketimbang manfaat, efek samping yang ditimbulkan lebih banyak dan bisa membahayakan jiwa.
Untuk mencegah kondisi tersebut, beri tahu dokter jika Moms atau Dads pernah memiliki riwayat alergi terhadap obat sejenis.
Baca juga: Ibu Demam Bolehkah Menyusui? Ini Jawabannya Menurut Ahli
Selain alergi, beri tahukan dokter jika Moms atau Dads memiliki kondisi atau masalah kesehatan berikut:
- Kecanduan alkohol atau obat-obatan
- Penyakit liver
- Hamil dan sedang menyusui
- Penyakit ginjal
Beri tahu dokter jika Moms atau Dads memiliki kondisi atau masalah kesehatan berikut ini sebelum menggunakan obat:
- Obat pengencer darah misalnya warfarin
- Obat untuk mual dan muntah seperti metoklopramid atau domperidone
- Antibiotik tertentu, contohnya kloramfenikol
- Obat kejang
- Obat asam urat
Jadi, sebelum menggunakan obat baiknya konsultasi lebih lanjut, terutama jika Moms atau Dads memiliki masalah kesehatan tertentu atau akan diberikan untuk Si Kecil.
- https://www.novapharin.co.id/product-detail/86/NOVAGESIC-500-MG--Kaplet
- https://www.mims.com/indonesia/drug/info/paracetamol?mtype=generic
- https://www.novapharin.co.id/product-detail/83/NOVAGESIC--Syrup
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.