26 April 2024

8 Pantangan Makanan untuk Sakit Tumit, Hindari Yuk Moms!

Apa saja pantangan makanan untuk penderita sakit tumit?

Sakit tumit merupakan bagian dari arthtritis atau peradangan sendi. Biasanya, Moms akan diminta untuk mencaritahu pantangan makanan untuk sakit tumit sebagai salah satu mengurangi rasa tidak nyaman.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa intervensi diet, seperti menghilangkan makanan dan minuman tertentu, dapat mengurangi keparahan gejala pada orang dengan radang sendi dan meningkatkan kualitas hidup mereka secara keseluruhan.

Berikut beberapa pantangan makanan untuk sakit tumit yang perlu Moms ketahui agar rasa sakit berkurang. Simak yuk Moms.

Baca juga: Sebelum Facial Wajah, Cari Tahu Dulu Manfaat, Persiapan, dan Pantangan Setelahnya

Pantangan Makanan untuk Sakit Tumit

Pantangan Makanan untuk Sakit Tumit
Foto: Pantangan Makanan untuk Sakit Tumit (Orami Photo Stock)

Meskipun penelitian banyak membuktikan, tetapi menghindari makanan tertentu dapat meningkatkan atau menurunkan nyeri otot dan sendi pada rheumatoid arthritis.

Karena kebanyakan orang yang menderita nyeri sendi sering mengalami ketidakseimbangan gastrointestinal yang berhubungan dengan peradangan dan alergen.

Penting untuk menentukan pantangan makanan untuk sakit tumit agar Moms merasa nyaman dalam menjalani aktivitas sehari-hari.

Simak daftar lengkap pantangan makanan untuk sakit tumit berikut ini.

1. Makanan yang Mengandung Gula Berlebih

Produk dengan kandungan gula tinggi merupakan pantangan makanan untuk sakit tumit.

Hindari permen, soda, es krim dan makanan tinggi gula lain saat Moms sering mengalami sakit tumit dan nyeri sendi lainnya.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Arthritis Care Research menjelaskan bahwa soda dan makanan penutup yang mengandung banyak gula dapat memperburuk gejala rematik, termasuk sakit tumit.

Selain itu, sudah banyak penelitian yang menunjukan bahwa konsumsi minuman manis seperti soda dapat meningkatkan risiko radang sendiri secara signifikan.

2. Daging Merah Olahan

Pantangan makanan untuk sakit tumit adalah daging merah olahan.

Beberapa penelitian mengaitkan daging merah dan daging olahan dengan peradangan, yang dapat meningkatkan gejala radang sendi.

Arthritis Rheumatic menyebutkan bahwa Moms yang mengkonsumsi daging merah akan lebih mudah terkena radang sendi serta memperburuk gejalanya.

Beberapa jenis daging merah olahan adalah sosis, smoke beef, dendeng kemasan dan lainnya.

Selain mengalami sakit tumit, terlalu banyak konsumsi daging merah olahan juga bisa menyebabkan berbagai penyakit seperti penyakit jantung, sembelit, batu ginjal, obesitas dan meningkatkan risiko kanker.

3. Makanan Mengandung Gluten

Gluten adalah sekelompok protein dalam gandum, barley, rye, dan triticale.

Beberapa penelitian menunjukan, Moms yang terlalu banyak konsumsi makanan mengandung gluten memiliki risiko terkena radang sendi lebih tinggi.

Sementara, Moms yang mengkonsumsi makanan bebas gluten seperti gandum utuh akan terhindar dari penyakit ini.

Pantangan makanan untuk sakit tumit ini memang masih perlu penelitian lebih lanjut, tetapi tidak ada salahnya untuk tetap menghindari ya Moms.

4. Makanan Olahan Tinggi

Makanan olahan tinggi yang mengandung biji-bijian olahan, gula tambahan, pengawet, dan bahan-bahan lain berpotensi menimbulkan peradangan dan dapat memperburuk gejala radang sendi.

Penelitian menunjukkan bahwa menghindari makanan olahan atau cepat saji tidak hanya menurunkan risiko radang sendi, tetapi juga obesitas.

Sementara, konsumsi makanan olahan tinggi atau makanan cepat saji secara berlebihan dapat meningkatkan risko penyakit jantung dan juga peningkatan gula darah.

Baca juga: Pengganti Garam untuk MPASI, Coba Himalayan Pink Salt!

5. Makanan Tinggi Garam

Udang, sup kalengan, pizza, keju tertentu, daging olahan merupakan pantangan makanan untuk sakit tumit.

Kandungan garam yang tinggi dalam makanan tersebut dipercaya dapat memperburuk kondisi Moms yang menderita radang sendi.

Joint Bone Spine menjelaskan bahwa para peneliti sudah sepakat bahwa asupan natrium yang tinggi dapat menjadi faktor risiko penyakit autoimun seperti radang sendi.

6. Makanan Mengandung Karbohidrat Rafinasi

Moms yang memiliki masalah dengan sendi sebaiknya menghindari makanan yang mengandung karbohidrat rafinasi, seperti roti tawar putih atau pasta.

Pasalnya, makanan tersebut mengandung lemak AGEs (Advanced glycation end products) yang tinggi.

Ketika AGEs terakumulasi dalam jumlah tinggi di tubuh, stres oksidatif dan peradangan dapat terjadi.

Stres oksidatif dan pembentukan AGEs terkait dengan perkembangan penyakit pada orang dengan arthritis.

7. Sayuran Nightside

Sayuran nightshade seperti kentang, tomat, terong, paprika, cabai, ubi jalar, paprika dan bahan-bahan dalam beberapa saus pedas dianggap meningkatkan peradangan karena mengandung alkaloid yang disebut solanin yang dapat membangun deposit kalsium dalam jaringan.

Norman F. Childers, penulis "The Nightshades and Health," melaporkan bahwa khususnya konsumsi tomat, terong dan kentang dapat menyebabkan nyeri dan rematik dan menyarankan untuk tidak mengonsumsinya selama sebulan untuk menentukan apakah hal itu dapat meredakan gejala rematik.

8. Makanan Mengandung Omega-6

Moms yang sering mengalami sakit tumit sebaiknya menghindari makanan yang mengandung asam lemak omega-6.

Beberapa makanan yang mengandung omega-6 adalah berbagai makanan yang dipanaskan dengan berbagai jenis minyak.

Jadi, penting untuk Moms menghindari makanan-makanan dengan pemanasan tinggi ya.

Jangan lupa untuk selalu memeriksa bahan baku untuk mayonaise atau saus salah sebelum dikonsumsi. Karena produk tersebut mungkin mengandung asam lemak omega-6 yang bisa memperburuk kondisi sendi Moms.

Baca juga: 26 Pantangan Ibu Hamil yang Perlu Moms Waspadai, Yuk Hindari!

9. Makanan Tinggi Lemak Jenuh

Makanan untuk sakit tumit lainnya yang perlu dihindari adalah makanan tinggi lemak jenuh.

Penderita sakit tumit disarankan untuk menghindari makanan tinggi lemak jenuh karena lemak jenis ini dapat memicu peradangan dalam tubuh, yang pada gilirannya dapat memperburuk kondisi yang mendasari sakit tumit.

Lemak jenuh, yang umumnya ditemukan dalam daging berlemak, produk susu tinggi lemak, mentega, dan minyak kelapa, dapat meningkatkan peradangan dalam tubuh.

Lebih baik memilih lemak sehat, seperti lemak tak jenuh tunggal yang ditemukan dalam minyak zaitun, alpukat, dan kacang-kacangan.


Makanan untuk Mengatasi Sakit Tumit

Minyak Ikan (Orami Photo Stock)
Foto: Minyak Ikan (Orami Photo Stock)

Selain menghindari makanan, Moms juga sebaiknya konsumsi makanan dan minuman yang dapat membantu pengobatan sakit tumit.

Beberapa makanan dan minuman berikut ini dapat membantu Moms mengurangi konsumsi obat kimia selama mengalami peradangan sendi lho. Simak yuk!

Baca Juga: Nyeri Tumit: Penyebab, Diagnosis, dan Cara Mengatasinya

1. Diet Mediterania

Banyak penelitian telah menemukan bahwa diet Mediterania memiliki berbagai manfaat kesehatan.

Sebuah studi Michigan 2015 menunjukkan korelasi antara makanan utuh, pola makan nabati dan secara signifikan meningkatkan status fungsional yang dinilai sendiri dan pengurangan rasa sakit di antara pasien dewasa dengan osteoartritis.

Makanan utuh, pola makan nabati terdiri dari buah-buahan, sayuran, kacang-kacangan dan biji-bijian dan bebas dari makanan olahan yang sangat mirip dengan diet mediterania.

2. Minyak ikan

Efek menguntungkan dari minyak ikan dikaitkan dengan kandungan asam lemak omega-3 mereka.

Studi konsumsi minyak ikan menunjukkan bahwa ia memiliki manfaat anti-inflamasi dan sangat membantu untuk nyeri sendi.

Sumber alami minyak ikan terdapat pada ikan air dingin, seperti salmon , trout, dan sarden.

Sumber vegan dan vegetarian termasuk biji rami, biji chia, dan kedelai organik.

Sebuah studi Australia 2008 adalah salah satu dari banyak yang menunjukkan minyak ikan mengurangi nyeri sendi, meningkatkan kesehatan jantung dan mengurangi kebutuhan NSAID.

Baca juga: 11 Manfaat Minyak Ikan untuk Ibu Hamil

3. Rempah-rempah

Kunyit dan jahe adalah rempah-rempah yang terkenal karena manfaat anti-inflamasinya.

Selain digunakan dalam masakan, kunyit juga digunakan dalam pengobatan tradisional Asia karena sifat anti-inflamasinya.

Sebuah studi Arizona tahun 2006 menunjukkan penelitian yang menjanjikan yang menghubungkan kunyit dengan pencegahan rheumatoid arthritis dan osteoporosis.

Tambahkan kunyit dan jahe ke smoothie, telur, atau saus untuk anti-inflamasi.

Baca juga: 10 Makanan Pantangan Kolesterol yang Bisa Perburuk Kondisi Kesehatan

Demikian penjelasan mengenai pantangan makanan untuk sakit tumit dan juga makanan yang disarankan untuk dikonsumsi.

Semoga artikelnya bermanfaat ya, Moms.

  • https://www.healthline.com/nutrition/foods-to-avoid-arthritis#8.-Foods-high-in-AGEs
  • https://health.clevelandclinic.org/the-best-food-to-help-relieve-your-joint-pain/
  • https://www.livestrong.com/article/330792-food-that-causes-muscle-joint-pain/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.