Tips Merawat Luka di Kaki untuk Penderita Diabetes
Simak tips merawat luka di kaki untuk penderita diabetes ini yuk, Moms.
Luka pada penderita diabetes punya masa penyembuhan yang lebih lama dibandingkan dengan luka orang sehat. Bahayanya, saat tidak ditangani dengan tepat, luka pada penderita diabetes dapat terus menyebar. Dan berakhir dengan penanganan amputasi.
Baca Juga: 6 Kegiatan yang Harus Dihindari Saat Merawat Bekas Luka Operasi Caesar
Kenapa Luka Diabetes Sulit Sembuh?
Foto: medicalnewstoday.com
Penderita diabetes memiliki kadar gula darah yang tinggi. Ini menyebabkan memburuknya sirkulasi darah. Kemudian, sirkulasi darah yang buruk menghambat aliran darah ke kulit yang dibutuhkan untuk mengobati luka.
“Akibatnya, luka pada penderita diabetes tetap terbuka, basah, dan susah disembuhkan hingga berbulan-bulan. Luka yang terbuka akan berisiko tinggi terserang infeksi jamur, infeksi bakteri, atau timbul gangrene,” kata Harold Brem, MD, Kepala Divisi Penyembuhan Luka dan Kedokteran Regeneratif di Rumah Sakit Universitas Winthrop di Mineola, New York.
Baca Juga: Hindari Risiko Infeksi, Begini Cara Merawat Luka Tindik pada Bayi
Akibat Luka Diabetes
Jangan sesekali remehkan luka diabetes. Karena, bisa menimbulkan masalah seperti berikut:
1. Mati Rasa
Salah satu komplikasi diabetes adalah kerusakan saraf. Jika hal ini terjadi, maka ada kemungkinan penderita mengalami mati rasa sehingga tidak merasakan sakit saat bagian tubuhnya terluka.
2. Penyempitan Arteri
Penyempitan arteri dapat menghambat suplai darah ke bagian tubuh yang terluka. Hal ini dapat menyebabkan infeksi luka yang parah dan mempersulit proses penyembuhan.
3. Lemahnya Imunitas
Pasien diabetes berpotensi memiliki kekebalan tubuh yang tidak seoptimal orang sehat pada umumnya. Melemahnya sistem kekebalan tubuh alami ini dapat menyebabkan infeksi pada luka yang kecil sekalipun.
Cara Merawat Luka Diabetes
Foto: verywellhealth.com
Karena luka pada penderita diabetes berisiko besar, lakukan hal-hal di bawah ini bagi penderita luka, dikutip dari Annals of the New York Academy of Sciences.
1. Segera Diobati
Adapun langkah pertama yang bisa dilakukan adalah membersihkan luka dari kotoran dengan air yang mengalir. Selanjutnya, bersihkan daerah sekitar luka dengan sabun dan air setiap hari. Setelah dibersihkan, keringkan dan oleskan salep antibiotik agar luka terbebas dari kuman.
2. Kurangi Tekanan Pada Luka
Berkurangnya tekanan memungkinkan luka lebih cepat sembuh. “Jika luka terdapat di telapak kaki, maka sebaiknya gunakan bantalan yang empuk agar pasien tidak menginjak daerah yang mengalami luka,” ungkap Dr Brem.
3. Cek Infeksi
Gejala-gejalanya bisa berupa timbul rasa sakit, kemerahan, atau terasa hangat. Selain tanda-tanda di atas, infeksi juga bisa ditandai dengan luka yang berair.
4. Hubungi Dokter
Jika luka tidak membaik dalam waktu 48 jam, maka penderita disarankan untuk segera menghubungi dokter. Jika hal ini tidak dilakukan, takutnya luka akan berkembang makin parah sehingga makin sulit untuk ditangani.
Baca Juga: Tips Merawat Luka Tergores
Itu dia cara merawat luka di kaki akibat diabetes. Jadi, harus dirawat dengan seksama, ya, Moms.
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.