31 Januari 2020

5 Langkah Pertolongan Pertama untuk Perawatan Luka Si Kecil

Lakukan hal ini untuk merawat luka Si Kecil, Moms!

Jatuh saat main sepeda, tersandung, hingga teriris pisau merupakan beberapa contoh penyebab yang membuat Si Kecil mengalami luka. Hal tersebut cukup normal dan sering terjadi pada anak-anak.

Namun hal di atas bisa membuat Si Kecil kesakitan hingga menangis, bahkan tidak jarang membuat orang tua menjadi panik. Baik luka besar maupun kecil harus dirawat dengan tepat dan cepat agar Si Kecil terhindar dari infeksi.

Baca Juga: Anak Pintar Bersepeda dengan 5 Tips Berikut Ini

Dikutip dari laman The Royal Children’s Hospital Melbourne, melakukan perawatan luka anak sangat penting dilakukan untuk meningkatkan penyembuhan, menghindari infeksi, dan meminimalkan bekas luka.

Untuk perawatan luka yang terbilang aman dan ringan, Moms masih bisa melakukan pertolongan pertama untuk perawatan luka anak.

5 Cara Perawatan Luka Anak

Dilansir dari WebMD, berikut ada 5 langkah yang bisa Moms lakukan untuk perawatan luka anak.

1. Cuci Tangan

washing-hands_1155-8.jpg
Foto: washing-hands_1155-8.jpg

Foto: freepik.com

Langkah pertama yang harus Moms lakukan adalah mencuci tangan sendiri dengan bersih dan keringkan. Gunakan sabun antiseptik dan air bersih yang mengalir kemudian keringkan dengan tisu atau lap bersih.

Jika memungkinkan, gunakan sarung tangan sekali pakai. Lakukan hal tersebut sebelum Moms menyentuh luka Si Kecil. Tangan yang bersih dan tertutup bisa membantu mencegah infeksi terjadi sehingga perawatan lukanya berjalan dengan tepat.

Baca Juga: Jangan Salah Langkah, Ini Cara Mencuci Tangan yang Benar

2. Hentikan Pendarahan

first-aid-for-kids-wounds (1).jpg
Foto: first-aid-for-kids-wounds (1).jpg

Foto: smartparenting.com

Perawatan luka anak selanjutnya adalah menghentikan pendarahan. Perlu diingat Moms, langkah ini hanya berlaku pada luka berdarah, tidak untuk luka bakar. Gunakan kain bersih atau kasa steril, kemudian tekan luka tersebut secara perlahan hingga pendarahan berhenti.

Apabila pendarahan tidak berhenti, lukanya terlalu dalam, dan membutuhkan jahitan, sebaiknya segera minta bantuan medis di rumah sakit.

3. Bilas Air Bersih

open-water-faucet_23-2148113510.jpg
Foto: open-water-faucet_23-2148113510.jpg

Foto: freepik.com

Siap melakukan perawatan luka anak selanjutnya, Moms? Nah, apabila pendarahan sudah berhenti, bilas luka Si Kecil dengan air jernih, bersih, dan mengalir.

Hal itu dilakukan untuk menghilangkan kotoran-kotoran yang menempel. Moms bisa menggunakan sabun hanya di area sekitar luka, bukan tepat di atas lukanya, ya. Setelah bersih, gunakan waslap atau kain kering untuk membersihkan luka.

Obat Antiseptik atau Krim Luka

cuts_scrapes_children_first_aid.jpg
Foto: cuts_scrapes_children_first_aid.jpg

Foto: aboutkidshealth.ca

Setelah luka dibersihkan, perawatan luka anak yang bisa Moms lakukan selanjutnya adalah memberikan obat antiseptik atau krim luka. Cara ini bisa membantu menjaga kelembapan kulit dan menangkal infeksi.

Tuangkan obat antiseptik tersebut pada kain kapas, kemudian tempelkan sedikit demi sedikit pada luka Si Kecil. Apabila muncul ruam di sekitar luka setelah memberikan obat antiseptik ini pada Si Kecil, berhenti menggunakannya, ya, Moms.

Baca Juga: Cegah Anak Jatuh dengan 3 Cara Ini!

Tutup Luka dengan Perban atau Plester

medical-bandage-with-sticking-plaster-cotton-gauze-bandage-blue-background_23-2147874898.jpg
Foto: medical-bandage-with-sticking-plaster-cotton-gauze-bandage-blue-background_23-2147874898.jpg

Foto: freepik.com

Perawatan luka anak yang terakhir adalah menutup dengan perban atau plester. Apabila hanya luka kecil atau goresan Moms bisa menutupnya dengan plester antiseptik. Jika luka agak besar, Moms bisa gunakan perban anti lengket, bersih, dan steril.

Langkah terakhir ini bisa membantu mencegah kuman masuk ke dalam luka. Ganti perban setidaknya sekali atau dua kali sehari.

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.