Mengenal Folavit untuk Promil, Suplemen Kaya Asam Folat

Manfaat folavit untuk promil (program hamil) sangat banyak.

Diketahui bahwa asam folat memang sangat penting untuk menjadi asupan untuk mereka yang melakukan promil dan juga ibu yang sedang mengandung.

Asam folat digunakan oleh tubuh untuk membuat sel-sel baru dan menghasilkan DNA.

Ini diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan normal sang janin.

Kehamilan selalu menjadi situasi spesial di mana setiap tindakan atau efek samping obat akan bervariasi dibandingkan saat kita tidak hamil.

Hal ini tidak hanya disebabkan karena metabolisme, hormon pada perempuan hamil akan berbeda dengan berbagai perubahan lainnya yang terjadi.

Tak hanya itu, ini juga disebabkan karena berbagai obat yang dikonsumsi akan diterima juga oleh janin dan memiliki efek samping.

Oleh karena itu, ibu hamil harus memperhatikan setiap obat yang akan dikonsumsi saat hamil, termasuk saat mengonsumsi suplemen ibu hamil seperti folavit.

Tak heran jika manfaat folavit untuk promil pun sangat banyak!

Memangnya apa manfaat folavit untuk promil serta ibu yang sedang mengandung? Simak penjelasannya di bawah ini.

Baca Juga: 10+ Manfaat Madu untuk Promil, Wajib Tahu!

Apa Itu Folavit?

Folavit adalah obat untuk membantu mengatasi anemia (kekurangan sel darah merah), serta membentuk atau mempertahankan sel-sel tubuh.

Folavit termasuk sebagai suplemen makanan.

Obat ini juga bisa dijadikan sebagai suplemen selama masa kehamilan dan menyusui untuk menjaga kadar asam folat ibu selalu tercukupi.

Asupan asam folat yang mencukupi selama kehamilan mendukung proses tumbuh kembang janin dalam kandungan.

Serta, manfaat folavit untuk promil ini juga mencegah atau mengatasi kekurangan asam folat di dalam tubuh, serta mencegah gangguan kehamilan yang bisa terjadi karena kekurangan asam folat.

Kebutuhan akan folavit semakin meningkat selama masa kehamilan lantaran defisiensi dapat menyebabkan kerusakan pada janin.

Dilansir dari laman Generic Drugs, sebuah penelitian yang melibatkan ibu hamil tidak menunjukkan bukti bahwa folavit meningkatkan risiko kelainan janin jika diberikan selama kehamilan.

Folavit hanya boleh digunakan selama kehamilan jika benar-benar dibutuhkan.

Baca Juga: Mengenal Osfit Platinum, Suplemen di Masa Kehamilan

Manfaat Folavit untuk Promil dan Ibu Hamil

Folavit untuk promil sangatlah dibutuhkan tubuh.

Pasalnya folavit bisa meningkatkan asam folat dalam tubuh dan mendukung program hamil agar berhasil.

Asam folat atau folavit untuk promil sendiri sudah harus dikonsumsi dua bulan hingga tiga bulan sebelum Moms menjalankan usaha promil.

1. Turunkan Risiko Bayi Cacat

Jadi, Moms perlu mengonsumsi makanan yang mengandung asam folat sebelum pembuahan.

Nah, asam folat ini akan menyimpan suplai vitamin dalam tubuh yang nantinya bisa mencegah kecacatan pada janin.

Dilansir dari jurnal Physiology of Folic Acid in Health and Disease, ketika tubuh Moms memiliki kadar asam folat yang cukup, hal tersebut bisa menurunkan risiko cacat tabung saraf hingga 70%.

Jadi, folavit untuk promil sangatlah dibutuhkan, ya!

Tak hanya itu, folavit untuk promil juga membantu menurunkan risiko penyakit jantung kongenital beserta risiko bayi lahir dengan berat badan yang rendah.

Baca Juga: Mengenal Suplemen Vitazym untuk Atasi Masalah Pencernaan

2. Lancarkan Sirkulasi Haid

Folavit untuk promil pun sangat berguna untuk meningkatkan kesempatan hamil nih, Moms!

Dengan mengonsumsi asam folat yang cukup, siklus haid Moms bisa memperlancar siklus haid.

Folavit dengan kandungan asam folatnya, dapat membantu meningkatkan keteraturan menstruasi pada wanita yang mengalami sindrom ovarium polikistik (PCOS).

Penelitian menunjukkan bahwa asam folat dapat mengatur siklus menstruasi, terutama pada wanita dengan PCOS.

Asam folat juga memiliki peran penting dalam pembentukan sel darah merah dan pertumbuhan sel-sel yang sehat, yang memiliki dampak besar pada kesehatan dan kesuburan secara keseluruhan.

Akan tetapi, konsumsi folavit juga perlu mengikuti anjuran dokter.

Sebab, dalam beberapa kasus mungkin muncul masalah pencernaan seperti sakit perut ringan, diare, atau mual bisa muncul.

Nah, untuk Moms yang mengalami siklus haid yang tidak teratur, siklus haid panjang dan juga siklus haid pendek, folavit untuk promil sangat dibutuhkan!

3. Suburkan Sperma Laki-laki

Folavit ternyata tak hanya bermanfaat untuk para Moms namun juga bisa meningkatkan kesuburan Dads, lho!

Jadi, mengonsumsi folat yang cukup harus dilakukan kedua belah pihak ya, Moms!

Kadar folat dalam sperma dikaitkan dengan jumlah dan kesehatan sel sperma yang ada di dalamnya.

Bahkan stabilitas DNA buruk pada laki-laki bisa ditandai dengan rendahnya kadar folat yang ada di dalam tubuh.

4. Membantu Mengatasi Depresi

Manfaat folavit untuk promil lainnya tak hanya untuk kehamilan saja, tetapi juga baik bagi kesehatan mental.

Penelitian Journal of Psychiatry & Neuroscience, menemukan bahwa orang-orang yang mengalami depresi memiliki asupan asam folat yang rendah.

Temuan ini kemudian menyimpulkan bahwa kurangnya asam folat menjadi penyebab tubuh tidak dapat merespons pengobatan antidepresan dengan baik. 

Itu sebabnya, dokter mungkin meresepkan suplemen asam folat untuk membantu tubuh merespons pengobatan antidepresan.

Perlu diingat bahwa asam folat bukanlah alternatif terapi antidepresan konvensional.

5. Membantu Mencegah Penyakit Jantung

Asam folat yang dikonsumsi bersamaan dengan vitamin B12 berperan sebagai koenzim yang membantu metabolisme asam amino homosistein dan metionina.

Jika tubuh kekurangan asam folat, kadar homosistein akan meningkat sehingga memicu penyakit kardiovaskuler. 

Baca Juga: Liprolac, Suplemen Probiotik untuk Bayi dan Anak-anak

6. Membantu Mencegah Obesitas dan Diabetes

Asam folat mempunyai potensi untuk mencegah obesitas dan diabetes tipe 2.

Hal ini tidak lepas dari kemampuannya memecah trigliserida.

Trigliserida sendiri merupakan lemak dalam darah yang menjadi penyebab penyakit diabetes dan obesitas.

7. Mencegah Penyakit Alzheimer

Sebuah studi tahun 2005 menemukan bahwa jumlah asam folat yang cukup dalam tubuh dapat membantu menangkal penyakit Alzheimer.

Dalam studi ini, 579 orang diminta untuk mengonsumsi 400 mcg asam folat melalui makanan serta suplemen secara teratur tiap harinya.

Hasilnya, asam folat dapat mengurangi risiko terkena Alzheimer hingga lebih dari 50%.

Sementara itu, penelitian lain menyebut bahwa asam folat berperan dalam mencegah berkurangnya kemampuan mengingat seiring bertambahnya usia.

8. Mencegah Kanker

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa asam folat diduga mampu mencegah pertumbuhan beberapa jenis kanker, seperti kanker paru-paru, kanker pankreas, dan kanker usus besar.

Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut mengenai efektivitas asam folat dalam mencegah berbagai jenis kanker.

9. Mencegah Preeklamsia

Preeklamsia masih menjadi salah satu penyebab tertinggi kasus kematian ibu hamil dan bersalin di Indonesia.

Kondisi ini terjadi pada usia kehamilan lebih dari 20 minggu karena tekanan darah meningkat, yakni 140/90 mmHg.

Kondisi preeklamsia ternyata dapat dicegah sebelum hamil, lho.

Sebuah studi menemukan bahwa konsumsi asam folat dengan dosis 400 mcg, dapat menurunkan risiko preeklamsia dua kali lipat.

Baca Juga: Ketahui Glutacid, Suplemen Pemutih Kulit dengan Kandungan Glutathione

Apakah Folavit dapat Menyuburkan Kandungan?

Folavit merupakan suplemen dengan kandungan asam folat yang bermanfaat meningkatkan kesuburan dan keberhasilan kehamilan.

Manfaatnya termasuk memperbaiki siklus menstruasi yang tidak teratur, meningkatkan kesuburan pria, dan menurunkan risiko cacat bayi serta keguguran.

Selain itu, folavit juga membantu mengatasi depresi, anemia, dan memberi nutrisi untuk kecerdasan janin.

Melansir dari jurnal Dietary Folate and Reproductive Success Among Women Undergoing Assisted Reproduction, menunjukkan bahwa folavit efektif dalam meningkatkan kesuburan dan keberhasilan kehamilan, yang menjadikannya suplemen yang berguna bagi pasangan yang ingin hamil.

Dalam kaitannya dengan kesuburan kandungan, asam folat berperan dalam mengoptimalkan jalur homosistein dalam cairan folikel sel telur, meningkatkan kualitas embrio, dan peluang kehamilan.

Selain itu, asam folat juga membantu mengatur stres dan peradangan tubuh yang dapat memengaruhi kemampuan wanita untuk hamil.

Lebih lanjut, asam folat membantu meningkatkan produksi sel darah merah, yang esensial untuk kesehatan rahim dan perkembangan janin.

Baca Juga: Cara Menghitung Kontraksi yang Penting Diketahui Ibu Hamil

Anjuran Penggunaan Folavit

Mengonsumsi folavit untuk promil pun ada anjurannya nih, Moms!

1. Dosis Folavit untuk Promil

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, folavit untuk promil sebaiknya dikonsumsi minimal 2 sampai 3 bulan sebelum melakukan program kehamilan.

Setelah itu, Moms perlu mengonsumsinya terus setiap hari.

Dosis asam folat yang disarankan untuk dikonsumsi sebelum hamil sebanyak 400 mikrogram setiap harinya.

Meski demikian, Moms perlu melakukan diskusi lebih lanjut dengan dokter kandungan mengenai rencana untuk hamil.

Hal ini agar dokter bisa membuatkan resep asam folat yang sesuai dengan kondisi kesehatan Moms.

Perlu diketahui bahwa dosis asam folat sendiri bisa diberikan lebih tinggi dari biasanya dalam kasus tertentu.

Terdapat beberapa kondisi yang membutuhkan dosis yang lebih tinggi yakni ketika:

• Menderita diabetes
• Mengonsumsi obat untuk antiepilepsi
• Memiliki riwayat kehamilan yang dipengaruhi cacat tabung saraf
• Memiliki riwayat keluarga yang menderita cacat tabung saraf

Jadi, jangan lupa untuk diskusikan dengan dokter kandungan, ya!

Baca Juga: Tanda Kehamilan 1 Minggu Setelah Berhubungan

2. Dosis Folavit untuk Kehamilan

Sementara itu, konsumsi folavit sehari-hari selama masa kehamilan yang dianjurkan adalah 400 sampai 800 mcg per hari.

Namun untuk kehamilan kembar, beberapa ahli menganjurkan untuk mengonsumsi 1 mg per hari.

Centers of Disease Control (CDC) merekomendasikan konsumsi folavit 4 mg per hari.

Setidaknya dikonsumsi 4 minggu sebelum konsepsi selama 3 bulan pertama kehamilan, khususnya untuk wanita yang memiliki janin dengan risiko cacat tabung saraf.

Serta, dosis 400 mcg per hari untuk semua wanita usia subur.

3. Dosis Folavit untuk Pria

Sedangkan kebutuhan asam folat untuk pria berbeda-beda, tergantung usianya.

Pada pria yang berusia 13 tahun ke atas, kebutuhan asam folat harian yang disarankan adalah 400 mcg per hari.

Makanan yang mengandung folat, seperti sayuran berdaun hijau juga harus dimakan secara teratur.

Namun, sulit untuk mendapatkan jumlah folat yang direkomendasikan untuk kehamilan hanya dari makanan saja.

Oleh karena itu, penting untuk mengonsumsi suplemen asam folat.

Harga folavit untuk promil ada berbagai macam, mulai dari puluhan ribu hingga ratusan ribu.

Semua produk tergantung dari kandungan tambahan yang digunakan.

Jika Moms bingung memilih produk folavit untuk promil, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter, ya.

Baca Juga: 7 Cara Mencegah Penyakit Polio Sejak Dini Selain dengan Vaksinasi

Efek Samping Mengonsumsi Folavit untuk Promil

Folavit adalah vitamin, sehingga relatif aman untuk dikonsumsi.

Tapi masih ada kemungkinan munculnya efek samping pada pasien dengan kondisi tertentu atau akibat penggunaan dosis yang tidak tepat. 

Berikut adalah efek samping yang mungkin muncul dari penggunaan folavit:

• Reaksi alergi

Seperti muncul ruam merah, gatal, pembengkakan, mata berair, hingga sesak napas.

Reaksi ini bisa muncul pada pasien yang memiliki alergi terhadap asam folat atau kandungan lainnya dalam suplemen.

• Gangguan pencernaan

Meliputi perut kembung, mual, muntah, sakit perut.

• Gangguan sistem saraf pusat

Berdampak pada kesulitan tidur, sulit konsentrasi, cemas, mudah marah, bingung, hingga depresi.

Efek samping di atas adalah kondisi yang pernah terjadi dari penggunaan suplemen ini, tapi tentunya intensitasnya sangat sedikit.

Jika Moms mengalami efek samping seperti yang disebutkan ataupun gejala lainnya, segera hentikan penggunaan dan konsultasikan ke dokter.

Baca Juga: 13+ Manfaat Kelapa Muda untuk Ibu Hamil, Luar Biasa!

Informasi Penting Sebelum Mengonsumsi Folavit

Penggunaan suplemen asam folat aman asalkan tidak digunakan secara berlebihan.

Moms juga perlu memperhatikan penggunaannya pada penderita gangguan ginjal, pecandu alkohol, penderita anemia hemolitik, anemia pernisiosa, dan jenis anemia lain yang belum diketahui penyebabnya.

Overdosis kandungan di dalam folavit bisa mengakibatkan gejala overdosis serius hingga mengancam nyawa.

Maka itu, jangan pernah minum obat ini melebihi dosis yang telah dianjurkan dokter atau apoteker.

Selain menggunakan suplemen, Moms juga bisa menambah asupan asam folat dengan cara mengonsumsi makanan dengan asam folat tinggi seperti:

• Sayur-sayuran hijau
• Buah-buahan
• Kacang-kacangan
• Telur
• Daging unggas
• Ikan salmon
• Susu

Baca Juga: Mengenal Spirulina, Suplemen untuk Meningkatkan Kesehatan dan Kecantikan

Nah, sekarang Moms sudah mengetahui manfaat folavit untuk promil beserta kegunaannya untuk ibu hamil, bukan?

Jangan lupa untuk mengonsumsi makanan yang sarat dengan asam folat demi pertumbuhan janin yang optimal ya, Moms!