Tak Cuma Laki-laki, Perempuan Juga Mengalami Puber Kedua, Lho. Ini Tanda-tandanya
Siapa bilang puber kedua hanya terjadi pada laki-laki, Mom? Puber kedua pada perempuan sedikit berbeda dengan laki-laki sehingga seringkali kita sendiri tidak menyadarinya.
Perempuan yang biasanya mengalami puber kedua berada di kisaran usia 35 tahun ke atas. Sama seperti puber pertama, perubahan yang paling terlihat dari seorang perempuan yang mengalami puber kedua adalah tampilannya.
Lebih mendetail lagi, berikut tanda puber kedua yang seringkali dialami wanita diusia matang.
1. Senang Dandan
Pada umumnya perempuan memang senang berdandan untuk memuaskan diri sendiri ataupun menarik perhatian orang lain.
Namun, bagi perempuan yang sedang menjalani puber kedua, mereka lebih sering berdandan layaknya seorang remaja yang baru belajar make up.
Bisa saja, perempuan yang mengalami puber kedua ditandai dengan penggunaan alat make up yang lebih branded atau memakai produk skin care dan pakaian yang kekinian. Di masa seperti ini perempuan biasanya ingin tampil cantik agar terlihat lebih muda.
Baca Juga : 5 Alasan Kenapa Wanita Menikah Selingkuh dengan Pria Lain
2. Berusaha menarik perhatian laki-laki
Pertanda ini juga dialami oleh sebagian pria yang mengalami puber kedua. Namun, tidak semua perempuan yang berusaha menarik perhatian laki-laki diartikan sebagai niatan 'selingkuh', ya.
Sebagian hanya ingin diakui oleh lawan jenis kalau dirinya masih terlihat muda meski sudah berada di usia yang matang.
Tapi, di sisi lain, ada juga perempuan yang berusaha menarik perhatian laki-laki karena jenuh dengan hubungannya dengan pasangannya. Jadi tidak ada batasan dalam hal ini kalau perempuan tersebut sudah menikah, memiliki anak atau sudah berumur.
Baca juga: Mudah Dikenali, Seperti Ini 4 Ciri Pria yang Suka Selingkuh
3. Memiliki keinginan mengubah bentuk fisik
Bagi perempuan yang berusia matang, perubahan dalam bentuk tubuh tidak bisa dielakkan terjadi pada dirinya seperti berat badan bertambah, elastisitas kulit yang berkurang hingga bentuk payudara yang tak lagi menarik.
Beberapa perubahan ini membuat perempuan yang mengalami puber kedua setidaknya memiliki niat untuk mengubahnya.
Hal ini bisa saja ditandai dengan mulai mendaftar di tempat gym, rajin ke salon, tempat spa. Beberapa perempuan bahkan mengambil langkah esktrim seperti melakukan operasi seperti sedot lemak atau botoks.
4. Perubahan perilaku dan sosial
Perempuan yang menghadapi puber kedua juga tak jarang mengalami perubahan perilaku seperti halnya lebih centil dan manja.
Tidak hanya pada pasangan, biasanya perempuan dengan gejala ini lebih suka berkumpul dengan teman-temannya seperti di kafe, salon atau mengadakan arisan.
Layaknya seorang remaja, mereka ingin mengaktualisasikan diri agar diakui oleh lingkungan sekitarnya. Hal ini juga kadang-kadang ditandai dengan kebiasaan selfie, mem-posting di media sosial dan menggunakan keterangan foto yang mengundang banyak komentar.
Baca Juga : Tak Ingin Pasangan Selingkuh? Coba Jaga Beberapa Hal Ini
5. Libido meningkat
Jangan heran Mom, perempuan yang mengalami masa puber kedua juga memiliki keinginan untuk melakukan kegiatan seks bahkan malah durasinya bertambah.
Gairah seksual pada perempuan yang mengalami puber keduanya biasanya akan bertambah bahkan sangat berlebihan hingga pasangannya disarankan mampu mengatasi hasratnya.
Apakah Moms sudah mengalami satu di antaranya?
(LMF)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.