5 Tips Menolak Hubungan Seks Saat Lelah
Moms and Dads tak selalu berada dalam kondisi siap jika diminta melakukan hubungan seks bukan? Namun, seringnya masing-masing merasa tak enak untuk menolak hubungan seks, karena menganggap bahwa itu adalah sebuah kewajiban.
Beberapa orang merasa takut bahkan hanya dengan berpikir untuk menolak suami atau istri yang mengajak berhubungan seks.
Mereka lebih memilih melakukannya kapan saja, meskipun dalam keadaan lelah, untuk menghindari pandangan atau hal-hal negatif yang berpotensi terjadi jika mereka melakukan penolakan. Hal ini sangat umum terjadi di sekitar kita.
Padahal tak ada yang salah dengan mengatakan tidak saat diminta berhubungan seks. Berusahalah untuk belajar mengomunikasikan keinginan Moms agar dapat dengan lancar mengatakan tidak tanpa merasa bersalah.
Sudah ada beberapa penelitian yang akhirnya bisa mengurangi rasa bersalah orang-orang yang pernah menolak hubungan seks.
Baca Juga: 5 Tips Berhubungan Seks Saat Masa Ovulasi Agar Cepat Hamil
Menolak Hubungan Seks Saat Lelah
Penelitian menunjukkan bahwa, memaksakan diri untuk melakukan ketika diminta berhubungan seks walaupun sedang lelah adalah hal yang salah.
Temuan ini muncul dalam Journal of Social and Personal Relationship, yang mengungkap bahwa menolak permintaan hubungan seksual pasangan dengan cara yang baik, dapat membantu mempertahankan kepuasan hubungan.
Moms mungkin berpikir, bagaimana caranya mengungkapkan penolakan dengan cara yang baik? Apakah harus diungkapkan dengan cepat? Alasan apa yang kira-kira Moms pakai untuk menolak?
Apakah harus bilang kalau sedang tidak dalam keadaan baik? Berikut ini beberapa tips menolak hubungan seks, jika memang tidak ingin melakukannya.
1. Jujur
Foto: pexels.com/Bruce Mars
Cara terbaik untuk menolak suami saat meminta hubungan seks adalah jujur. Trisha Stone, CEO dan Founder dari Coupled Media menjelaskan bahwa sangat baik jika Moms atau Dads memberitahu pasangan bahwa memang kalian sedang tidak mood, jika itu memang alasan yang sesungguhnya.
Namun, jika ada alasan lain, alangkah lebih baik untuk jujur saja. Jelaskan bahwa Moms tidak mood karena merasa sangat lelah akibat pekerjaan.
2. Alternatif Waktu
Foto: pexels.com/Ana Maria Moroz
Untuk bisa menolak ajakan berhubungan seks, Moms harus belajar untuk bilang 'tidak', meski pada awalnya ada rasa tidak enak. Lakukan latihan di depan cermin, atau saat sedang sendirian di kamar.
Moms bisa memberi pasangan penjelasan bahwa ini bukan saat yang tepat, tapi berikan juga mereka alternatif, kapan kira-kira waktu yang tepat, agar mereka bisa mencoba lagi.
Baca Juga: Berhubungan Seks saat Hamil, Bahayakah?
3. Komunikasi yang Efektif
Foto: pexels.com/Vera Arsic
Dalam menolak hubungan seks, alasan yang diberikan tentu saja harus bisa diterima pasangan.
Dalam obrolan yang tenang, jelaskan hal yang sebenarnya, bahwa Moms sedang kelelahan karena pekerjaan di kantor, atau urusan rumah yang kebetulan sedang menggunung. Komunikasikan dengan baik, agar apa yang Moms bicarakan bisa efektif.
4. Memahami Diri Sendiri
Foto: pexels.com/Wilson Vitorino
Ada beberapa poin penting yang harus diingat tentang cara menolak hubungan seks, salah satunya adalah memahami diri sendiri.
Moms harus tahu betul mengapa kalian sedang tidak ingin melakukan hubungan seks. Jika diri sendiri tidak tahu alasannya, maka akan susah untuk mengungkapkannya pada pasangan.
Baca Juga: 5 Tips Oral Seks untuk Pria Agar Wanita Tetap Nyaman
5. Memeriksakan Kesehatan
Foto: pixabay.com
Cari tahu juga, apakah Moms sedang mengalami gangguan, seperti depresi misalnya. Pelajari beberapa artikel yang menjabarkan tentang penurunan gairah seks.
Moms bisa juga memeriksakan kesehatan, agar mendapat jawaban pasti tentang apa yang menjadi kendala sehingga kalian menolak ajakan berhubungan seks. Konsultasikan dengan dokter jika dirasa perlu.
Nah, itu tadi lima tips menolak hubungan seks yang bisa Moms terapkan. Dengan adanya artikel ini, Moms tak perlu lagi takut untuk menolak hubungan seks jika memang merasa sedang tidak baik-baik saja.
Bagaimanapun juga, hubungan seks sebaiknya berkualitas. Jika dilakukan di bawah tekanan, maka bisa jadi malah mendatangkan masalah di kemudian hari.
(DEW)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.