Begini Tips Puasa untuk Si Kecil dari Dokter Spesialis Anak
Di bulan puasa, asupan menu makanan sahur dan berbuka penuh nutrisi adalah hal penting, apalagi untuk Si Kecil yang sedang aktif bergerak. Karena itu, Moms perlu mengetahui tips puasa untuk anak.
Tidak hanya dengan makan makanan bergizi, Si Kecil juga bisa melakukan olahraga dengan intensitas yang cukup, sehingga tubuhnya tetap fit tanpa mengalami dehidrasi.
Mengutip Family Doctor, ada banyak manfaat pola makan sehat bagi anak, seperti menstabilkan energi, meningkatkan pikiran, memperbaiki suasana hati, menjaga berat badan sehat, serta mencegah gangguan kesehatan mental.
Berikut ini beberapa tips berpuasa untuk anak dari pakar yang bisa dicontoh, agar Si Kecil bersemangat menjalani ibadah di bulan Ramadan.
Baca Juga: 3 Cara Mengajarkan Konsep Puasa pada Anak
Tips Puasa Anak Agar Lebih Siap
Foto: Orami Photo Stock
Dokter Spesialis Anak, dr. Caessar Pronocitro, Sp.A, fM.Sc, menjelaskan bahwa penting untuk memenuhi kebutuhan nutrisi hariannya.
"Bila anak-anak berpuasa, kebutuhan nutrisi harus tetap bisa dipenuhi. Puasa bukan berarti mengurangi, tetapi pemenuhan nutrisi dan cairan dipenuhi pada waktu yang berbeda," jelas dr. Caessar dalam acara virtual "Ayo #BerjemurAsyik Sambil Bereksplorasi dengan Virtual Gym" pada Selasa (21/4).
Lebih lanjut, dr. Caessar menjelaskan apa saja persiapan yang diperlukan oleh anak jika hendak berpuasa. Berikut ini beberapa tips yang bisa dilakukan:
- Usia yang disarankan. Sebaiknya anak berpuasa di usia minimal 6 tahun
- Jangan mendadak melatih anak puasa. Latih secara bertahap, dengan pelan-pelan durasi diperpanjang. Moms bisa melakukannya beberapa hari sebelum hari puasa pertama.
- Tetap pantau Si Kecil. Perhatikan bila anak tiba-tiba mengalami dehidrasi, dengan tanda-tanda lemas, mata cekung, bibir kering, jarang buang air kecil.
Baca Juga: 7 Langkah Melatih Anak Berpuasa Menurut Islam, Coba Yuk!
Pentingnya Berjemur dan Aktivitas Fisik Saat Puasa
Foto: Orami Photo Stock
Tidak hanya makan makanan bernutrisi, di usianya yang aktif Si Kecil mungkin juga turut melakukan banyak aktivitas fisik. Moms bisa mengajak anak melakukan kegiatan berjemur sebagai tips puasa untuk anak.
Tetapi ingat, kegiatan berjemur dapat meningkatkan penguapan, sehingga cairan tubuh juga akan cepat berkurang. Sehingga, dr. Caessar mengingatkan orang tua untuk memerhatikan kecukupan nutrisi harian anak.
Dokter Spesialis Kesehatan Olahraga, dr. Zeth Boroh, Sp.KO, mengatakan bahwa kegiatan berjemur perlu dikemas dengan aktivitas fisik yang menyenangkan, sehingga anak dapat rutin berjemur saat puasa.
"Latihan saat puasa sambil berjemur bisa dilakukan 2-3 kali per minggu, dengan durasi 10-15 menit. Bila tidak berjemur bisa setiap hari, karena intensitas latihan yang ringan hingga sedang. Perlu melakukan peregangan (stretching)," jelas dr. Zeth.
Latihan atau melakukan aktivitas fisik penting dilakukan sejak anak-anak, sehingga dapat mengurangi risiko mudah cedera terutama ketika menginjak dewasa.
Baca Juga: Ini 4 Menu Makan Sahur Kaya Vitamin dan Nutrisi untuk Keluarga
"Pada anak yang kurang gerak, dampaknya ia bisa mudah mengalami cedera. Banyak kasus orang dewasa yang berkonsultasi, dan diketahui penyebabnya karena cedera," sambung dr. Zeth.
Selain itu, dalam Journal of Sport and Health Science, disebutkan bahwa latihan pada memengaruhi kinerja akademik oleh peningkatan fungsi kognitif, memori, dan kecerdasan.
Itu dia Moms, tips berpuasa untuk anak dan pentingnya melakukan aktivitas fisik serta berjemur di bulan Ramadan ini.
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.