Uang Angpao Imlek Anak, Mau Digunakan Untuk Apa?
Di saat Imlek, mendadak dompet dan pundi-pundi si kecil penuh terisi uang angpao hasil berkeliling seharian ke rumah kerabat. Si kecil pun merasa senang mendapatkan amplop-amplop merah khas Imlek. Namun Moms jadi bingung, untuk apa anak kecil memiliki uang sendiri yang banyak?
Jika Moms masih berpikir bahwa anak Moms masih terlalu kecil untuk memiliki uang sendiri, tepis dan buang jauh-jauh pemikiran tersebut. Anak sah-sah saja punya uang sendiri. Yang perlu Moms lakukan adalah membantu mengontrolnya agar tidak terjadi penyalahgunaan pada uang angpao yang diterimanya saat Imlek.
Hitung Uang Angpao Imlek
Jika anak sudah cukup besar dan telah mengenal konsep uang, langkah pertama yang harus Moms lakukan adalah mengajaknya menghitung bersama berapa jumlah uang yang mereka peroleh setelah perayaan Imlek. Kemudian, berapapun jumlah uang yang ia dapat, Moms harus mengajarkannya untuk bersyukur atas rezeki yang ia dapat.
Pada anak yang lebih kecil dan belum mengenal konsep uang, Moms bisa mulai memperkenalkannya pada jenis-jenis uang yang ada didalam angpao Imlek, seperti uang logam dan uang kertas, lengkap dengan perbedaan besaran nominalnya.
Dengan begitu, anak akan mengerti bahwa uang yang ia dapatkan saat Imlek itu berharga dan bukan sekadar alat permainan.
Diskusikan Apa yang Hendak Dilakukan dengan Uang Angpao Imlek
Setelah menghitung uang angpao yang anak dapat, Moms bisa mengajak anak berdiskusi mau diapakan uang angpau yang ia terima. Apakah mau ia belikan mainan, ditabung, jalan-jalan, atau disisihkan untuk amal.
Apapun keinginan anak, hormati dan terima dengan baik, karena uang tersebut adalah hadiah dari saudara dan kerabat saat Imlek yang harus digunakan sebaik mungkin. Selain itu, Moms juga harus memastikan bahwa si kecil akan menggunakan uang tersebut dengan bijak.
Ajarkan Anak Menabung
Moms juga bisa mengajarkan anak soal menabung lewat uang angpao yang diterimanya.
Jika pada Imlek sebelumnya anak masih menggunakan uang tersebut untuk membeli barang kesukannya, maka di tahun ini Moms bisa mengajarkan ia untuk menyisihkan uang yang didapatnya saat Imlek untuk dimasukkan ke dalam celengan, atau membuka rekening tabungan di bank.
Dengan menabung, anak akan diajarkan hidup mandiri dan tak tergantung dengan orang lain. Jangan lupa menekankan juga pada anak bahwa menabung bukan hanya bertujuan untuk membeli sesuatu yang disenanginya, tapi uangnya juga bisa dipakai untuk kebutuhan-kebutuhan yang mendesak.
Menyimpan Uang Anak
Jumlah uang angpao Imlek yang diterima anak saat Imlek mungkin saja masih terlalu sedikit untuk ditabung ke bank. Namun, Moms selalu bisa membantunya dengan cara menambahkan uang tabungannya hingga mencapai nominal tertentu yang disyaratkan oleh pihak bank untuk menyimpan uang di bank tersebut.
Moms boleh meminta anak untuk memberikan uang angpao Imlek miliknya kepada Moms, untuk kemudian disimpan di bank. Namun yakinkan pada anak bahwa Moms tidak akan menggunakan uang yang didapatnya saat Imlek itu kecuali untuk kebutuhan dia.
Tiap kali Moms mau menggunakan uang angpao untuk beli buku atau tas untuk dia, pastikan Moms bilang padanya kalau Moms menggunakan uangnya.
Apakah Moms memiliki cara lainnya untuk mengajarkan si kecil memanfaatkan secara bijak uang angpao yang ia dapatkan? Yuk berbagi di kolom komentar.
(VAN)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.