4 Video Bayi Bingung Lihat Orangtuanya Punya Kembaran, Gemas!

Si Kecil tentu tak akan mengerti bahwa seseorang termasuk orang tua mereka dapat memiliki kembaran.

Lalu saat mereka dihadapkan dengan orang tua mereka beserta kembarannya, masihkah mereka akan mengenalinya?

Kira-kira apa ya reaksi bayi melihat orang tua kembar? Mari kita simak beberapa kompilasi bayi saat melihat orangtuanya punya kembaran:

Tak Bisa Bedakan Mana Sang Ibu

Seorang bayi asal Amerika ini terlihat begitu bingung melihat ibunya ada dua, ia menangis kemudian lucunya ia malah berpindah-pindah gendongan.

Ia benar-benar tak dapat mengenali mana sang ibu. Menggemaskan sekali!

Baca Juga: 6 Seleb Korea yang Punya Anak Kembar, Menggemaskan!

Wah, Bayi Ini Tahu yang Mana Ayahnya

Berbeda dengan yang sebelumnya, bayi laki-laki yang baru pertama kali menjumpai kembaran sang ayah langsung menangis dan tidak mengenali yang mana ayahnya.

Meski sempat pasrah saat digendong sang paman, pada akhirnya ia tahu bahwa itu bukanlah ayahnya.

Meski Bingung, Bayi Ini Tak Menangis

Video berikutnya semakin lucu ketika melihat seorang bayi perempuan yang benar-benar bingung yang mana ayahnya.

Namun, ia tetap tak menangis dan hanya sekadar berpindah-pindah gendongan saja. Hal ini tentu membuat sang ayah dan kembarannya tertawa terbahak-bahak.

Baca Juga: Apa Saja Faktor yang Memungkinkan Kehamilan Kembar?

Bayi Ini Hanya Bengong

Saat pertama kali melihat kembaran sang ayah, bayi ini tampak benar-benar ia bingung.

Ia tak menangis, tak mengeluarkan kata-kata apapun, hanya terbengong-bengong dan melirik saja.

Malah sang ayah dan kembarannya yang benar-benar tertawa melihat kebingungan Si Kecil.

Menurut seorang psikolog, bayi tahu yang orang tua mereka dan yang mana kembarannya. Bayi secara alami akan menghabiskan lebih banyak waktu di sekitar ibu atau ayah mereka ketimbang kembaran orangtuanya.

Sehingga, secara alami Si Kecil akan memperhatikan perbedaan antara orang tua dan saudara kembarnya.

Selain itu, bayi mendengar suara ibu mereka sebelum lahir dan akrab dengannya sejak lahir, dengan kata lain bayi dan anak kecil dapat mengidentifikasi orang tua hanya berdasarkan suara.

(MDP)