02 September 2023

12+ Pilihan Obat Gatal untuk Anak, dari Alami hingga Medis

Kenali apa penyebab gatalnya terlebih dahulu

Anak mengalami gatal-gatal dan menjadi rewel? Jangan tinggal diam, Moms. Yuk, cari tahu obat gatal untuk anak yang alami maupun medis!

Gatal-gatal adalah gejala dermatologis umum yang bisa dialami siapa saja, termasuk anak-anak.

Diketahui, obat gatal untuk anak tergantung dari kondisi kulit yang dimiliki.

Agar tidak salah pilih, cari tahu selengkapnya tentang obat gatal untuk anak lewat ulasan di bawah ini, ya, Moms!

Baca Juga: Tanpa Racun dan Alami, Tengok 21 Cara Mengusir Tikus di Rumah yang Ampuh

Penyebab Gatal pada Kulit

Gatal pada Anak (Orami Photo Stocks)
Foto: Gatal pada Anak (Orami Photo Stocks)

Penyebab gatal-gatal pada anak bisa beragam. Butuh dilakukan pemeriksaan kulit menyeluruh untuk mengetahui penyebab pastinya.

Secara umum, terdapat 2 jenis gatal yang dipicu dermatitis kontak, yaitu kontak iritan dan kontak alergi.

Dermatitis kontak iritan diakibatkan oleh zat-zat yang memicu iritasi, seperti urine, feses, sabun, atau deterjen berbahan keras.

Sementara itu, dermatitis kontak alergi diakibatkan oleh penggunaan bahan-bahan yang bisa memicu alergi di kulit.

Contohnya, yaitu penggunaan anting-anting atau jam tangan yang mungkin memicu reaksi kulit pada beberapa orang.

Gejala dermatitis kontak bisa berupa adanya rasa gatal dengan sensasi terbakar dan menyengat.

Reaksi tersebut mungkin tidak terjadi langsung setelah kontak pertama kali. Namun, terkadang, gejalanya berkembang setelah paparan berulang.

Melansir Independent Nurse, kondisi gatal-gatal dapat merangsang keinginan untuk menggaruk sehingga akhirnya menyebabkan kerusakan pada kulit.

Keadaan tersebut tentu dapat meningkatkan risiko infeksi sekunder yang membahayakan kesehatan kulit.

Baca Juga: 18 Penyebab Vagina Gatal dan Cara Mengatasinya

Rekomendasi Obat Gatal untuk Anak

Gatal atau dikenal medis dengan sebutan pruritus adalah sebuah kondisi atau gejala yang bisa disebabkan oleh banyak hal.

Gatal yang dipicu oleh penyakit kulit atau penyakit dalam memang membutuhkan penanganan dari dokter.

Namun, jika Si Kecil merasakan keluhan yang tidak begitu parah, berikut ini beberapa cara mengatasi gatal pada anak yang bisa dicoba:

1. Menggunakan Pelembap Setelah Mandi

Anak Mandi
Foto: Anak Mandi (Orami Photo Stocks)

Tahukah Moms bahwa terlalu lama mandi bisa menyebabkan kekeringan pada kulit?

Perlu Moms tahu, kulit kering pada anak bisa memicu rasa gatal yang mengganggu.

Gejala kulit kering pada anak, termasuk kulit pecah-pecah dan kasar.

Kondisi ini umumnya terjadi di daerah tangan, kaki, dan bibir, atau bahkan seluruh permukaan tubuh.

Oleh karena itu, waktu mandi anak sebaiknya hanya 5-10 menit saja.

Setelah mandi, jangan lupa untuk mengaplikasikan pelembap agar kulit terhindar dari kekeringan.

Di samping itu, ada pula hal-hal lain yang perlu Moms perhatikan, yakni:

  • Hindari memandikan Si Kecil menggunakan air bersuhu terlalu tinggi (panas)
  • Gunakan produk sabun berbahan lembut; tidak berpewangi atau mengandung alkohol

Baca Juga: Kandungan Fragrance pada Skincare, Berbahayakah?

2. Mandi Air Dingin

Bayi Mandi
Foto: Bayi Mandi (Freepik.com/javi-indy)

Mandi air dingin dipercaya dapat menjadi obat gatal untuk anak.

Jadi, daripada menggunakan air hangat, lebih baik biarkan Si Kecil mandi dengan air dingin.

Pasalnya, air yang dingin tidak akan membuat cairan di dalam kulit menguap.

Karenanya, kelembapan kulit bisa lebih terjaga apabila dibandingkan dengan mandi menggunakan air hangat atau panas.

Tetap ingat untuk membatasi durasi mandi Si Kecil, sekiranya hanya 5-10 menit saja, ya, Moms.

Jika memang Si Kecil tidak ingin mandi air dingin, Moms bisa coba membalut bagian kulit yang gatal menggunakan handuk yang telah dicelup air dingin.

Kompres dingin pada bagian tubuh yang gatal diyakini bisa membantu mengurangi keluhan.

Namun, cara mengatasi gatal pada anak yang satu ini hanya berlaku untuk keluhan derajat ringan dan bukan terjadi akibat alergi.


3. Oleskan Minyak Peppermint

Cara menghilangkan gatal pada kulit yang tak kunjung sembuh bisa dengan menggunakan minyak peppermint.

Jenis minyak ini punya efek mendinginkan sehingga dapat membantu meringankan keluhan gatal di kulit.

Coba oleskan minyak mentol tipis-tipis ke area kulit yang gatal, sebanyak 2 kali sehari dan lakukan selama 2 minggu.

Penelitian Iranian Journal of Pharmaceutical Research menyatakan, minyak infus peppermint dapat meredakan gatal dibandingkan produk lain.

Namun, cara ini mungkin tidak efektif untuk menghilangkan gatal akibat alergi.

Baca Juga: Sakit Kepala pada Anak, Kenali Gejala dan Jenisnya

4. Kompres Es di Kulit

Manfaat Es Batu
Foto: Manfaat Es Batu (Medicalnewstoday.com)

Cara mengatasi gatal pada anak yang berikutnya adalah dengan menggunakan kompres es di kulit.

Namun, jangan tempelkan es secara langsung ke kulit Si Kecil yang gatal, ya, Moms.

Moms perlu terlebih dahulu membalut es tersebut dengan handuk.

Setelah itu, Moms bisa mengaplikasikan kompres tersebut ke area kulit Si Kecil yang gatal selama 5-10 menit.

Pendinginan pada kulit membantu mengurangi peradangan yang mungkin menyebabkan rasa gatal.

5. Terapi Bungkus Basah

Cara mengatasi gatal pada anak juga bisa dilakukan dengan terapi bungkus basah (wet wrap therapy).

Jenis terapi ini melibatkan penggunaan pembungkus kain yang dibasahi air.

Kain tersebut bisa terbuat dari bahan kasa atau jaring bedah.

Faktanya, kain yang telah dibasahi air ingin dapat membantu menenangkan kulit, sekaligus memberikan perlindungan dari goresan.

Langkah-langkah dalam menerapkan terapi bungkus basah menurut National Eczema Association adalah sebagai berikut:

  1. Basahi sebagian kain kasa dengan air hangat sampai menjadi lembap.
  2. Bungkus kain kasa di sekitar area kulit yang gatal.
  3. Bungkus kain kasa kering di atas kain yang lembap.
  4. Kenakan piyama katun yang lembut. Berhati-hatilah agar tidak mengganggu balutan kain kasa.
  5. Biarkan kain kasa selama beberapa jam atau semalaman.

Anak dapat menggunakan terapi bungkus basah selama beberapa hari untuk mengurangi keluhan gatal-gatal.

Apabila cara ini tidak efektif, Moms mungkin perlu berkonsultasi ke dokter demi mendapatkan obat gatal untuk anak yang paling tepat.

Baca Juga: 8 Rekomendasi Shampo untuk Kulit Kepala Gatal

6. Oatmeal Koloid

Oatmeal
Foto: Oatmeal (Healthline.com)

Obat gatal pada kulit anak yang selanjutnya adalah oatmeal koloid.

Oatmeal koloid adalah oatmeal yang digiling halus sehingga mudah larut dalam air.

Racikan tersebut dapat membantu menghalangi kelembapan alami kulit agar tidak 'menguap' keluar.

Selain itu, racikan oatmeal koloid yang diaplikasikan ke kulit juga dapat membantu meredakan kekeringan dan gatal-gatal.

Bahan ini juga diketahui memiliki sifat antioksidan dan antiradang, yang keduanya membantu mengurangi iritasi kulit.

7. Cuka Apel

Beberapa pendapat menyebut, obat gatal pada anak juga bisa dengan menggunakan cuka apel.

Menurut National Psoriasis Foundation, cuka apel disebut bisa menjadi obat gatal alami, terutama untuk bagian kulit kepala. 

Dalam menggunakan cuka apel sebagai obat gatal pada anak, berikut ini langkah-langkahnya:

  1. Campurkan cuka apel dengan air. Perbandingannya adalah 1:1.
  2. Larutkan campuran cuka apel dan air ke kulit kepala dan biarkan kering.
  3. Bilas kulit kepala dengan lembut menggunakan air hangat.

Moms tidak bisa menggunakan cuka apel pada luka terbuka, karena dapat menimbulkan sensasi terbakar dan iritasi.

Baca Juga: Keunikan Desa Penglipuran, Wisata Desa Adat 'Tersembunyi' di Bali

8. Kunyit

Kunyit Kuning
Foto: Kunyit Kuning (Freepik.com)

Kunyit merupakan bahan herbal yang diyakini dapat berperan sebagai obat gatal untuk anak.

Hal tersebut mungkin sehubungan dengan Manfaat kunyit yang konon bisa mengurangi peradangan, alergi, hingga membantu menyembuhkan luka.

Hal itu karena kunyit memiliki zat aktif kurkumin yang bekerja sebagai antihistamin.

Tahukah Moms bahwa antihistamin adalah senyawa yang berperan meredakan gejala kulit gatal?

Lantas, apa yang mesti dilakukan agar kunyit bisa berperan sebagai obat gatal untuk anak?

  1. Ambil beberapa rimpang kunyit, daun asam 1 genggam, dan tambahkan sedikit air.
  2. Tumbuk bahan-bahan tersebut hingga lembut.
  3. Tempelkan pada kulit yang gatal selama beberapa saat.
  4. Bilas dengan air mengalir setelahnya.

9. Kenakan Pakaian Katun

Jika Si Kecil gatal-gatal, Moms sebaiknya memberikannya pakaian berbahan katun yang longgar dan ringan.

Jenis pakaian tersebut bisa lebih mudah menyerap keringat, sehingga keluhan gatal di kulit diharapkan tidak akan bertambah parah.

Meski bukan obat gatal untuk anak, namun setidaknya tindakan ini dapat membantu mengurangi keluhan yang bikin Si Kecil tidak nyaman.

10. Gunting Kuku Secara Berkala

Gunting Kuku Bayi
Foto: Gunting Kuku Bayi (Greenactivefamily.com)

Tindakan yang satu ini sebenarnya bukan obat gatal untuk anak. Melainkan, cara mencegah agar gatal-gatal pada anak tidak bertambah parah.

Ya, Moms mesti memotong kuku Si Kecil secara berkala. Pastikan pula Si Kecil tidak memiliki kuku dengan ujung yang tajam, ya, Moms.

Perlu Moms tahu, kuku yang terlalu panjang atau berujung tajam bisa membuat Si Kecil melukai kulitnya saat menggaruk bagian yang gatal.

11. Oleskan Krim Gatal

Obat gatal untuk anak yang selanjutnya adalah dengan mengoleskan krim khusus dari dokter.

Obat ini biasanya dibutuhkan untuk mengatasi gatal-gatal akibat dermatitis kontak, alergi, atau gigitan serangga.

Perhatikan aturan pakainya, ya, Moms. Hal ini bertujuan agar manfaatnya bisa benar-benar dirasakan Si Kecil.

Baca Juga: 10 Rekomendasi Peralatan Makan Bayi untuk Kegiatan Makan Si Kecil

12. Konsumsi Obat Antihistamin

Obat obatan
Foto: Obat obatan (Orami Photo Stock)

Cara menghilangkan gatal di kulit yang tidak kunjung sembuh, yakni dengan mengonsumsi obat antihistamin.

Perlu Moms ketahui, ada beberapa kondisi, seperti urtikaria atau biduran, yang menimbulkan bercak kemerahan di kulit.

Apabila terjadi, antihistamin adalah obat gatal untuk anak yang paling tepat.

Mengutip American College of Allergy, Asthma & Immunology, urtikaria memengaruhi sekitar 20% populasi di dunia selama hidupnya.

Urtikaria itu sendiri dapat terjadi sebagai respons alergi terhadap suatu obat, makanan, sengatan lebah, atau kontak kulit dengan alergen.

Dokter dapat merekomendasikan obat antihistamin untuk memblokir pelepasan histamin dalam aliran darah sehingga rasa gatal bisa berkurang.

Jenis obat gatal untuk anak ini dapat memberikan efek kantuk, sehingga membantu Si Kecil untuk tidur tanpa merasa terganggu dengan gatal.

Namun, obat ini sebaiknya hanya dikonsumsi berdasarkan resep dari dokter. Hindari menggunakan dosis sembarangan, karena bisa memicu efek samping merugikan.

13. Memakai Krim Pelembap

Rekomendasi obat gatal untuk anak yang berikutnya adalah dengan menggunakan krim pelembap khusus.

Seperti diketahui, gigitan serangga dapat menjadi penyebab gatal pada anak.

Selain nyamuk, ada juga sejumlah serangga lain yang dapat menyebabkan gatal-gatal di kulit, seperti kutu, tungau, atau bahkan tawon.

Gatal akibat gigitan serangga biasanya juga menyebabkan kemerahan dan bengkak.

Pada kasus yang parah, gigitan serangga juga bisa memicu badan lemas, demam, bahkan reaksi anafilaksis yang sangat berbahaya.

Nah, pada kasus gatal akibat gigitan serangga derajat ringan, Moms bisa melakukan cara-cara di bawah ini untuk membantu mengatasinya:

  1. Cuci kulit sekitar gigitan atau sengatan serangga
  2. Gunakan krim pelembap tanpa pewangi untuk membantu mengurangi rasa gatal
  3. Kompres dengan handuk yang telah dicelupkan air dingin untuk membantu mengatasi rasa sakit dan bengkak
  4. Jika bagian lengan atau kaki digigit, minta Si Kecil beristirahat dengan anggota tubuh diangkat di atas jantung guna mengurangi pembengkakan.

Cara-cara di atas tidak berlaku apabila yang terjadi adalah reaksi parah.

Pada kasus yang parah, khususnya anafilaksis, Moms wajib segera membawa Si Kecil ke dokter untuk penanganan lebih lanjut.

Baca Juga: Benarkah Obat Kuat Herbal di Apotik Ampuh? Ini Penjelasannya!

Itu dia beberapa pilihan obat gatal untuk anak yang bisa dicoba.

Satu hal yang perlu Moms perhatikan, obat gatal untuk anak yang telah disebutkan di atas mungkin tidak cocok untuk semua orang.

Bagaimanapun juga, setiap orang memiliki kondisi kulit yang berbeda. Derajat keparahan gatal-gatal yang dirasakan juga mungkin tidak akan sepenuhnya sama.

Oleh karena itu, tetap bijak dalam menggunakan obat gatal untuk anak, ya, Moms.

Apabila bingung atau butuh saran lebih lanjut terkait obat gatal untuk anak, tidak perlu sungkan untuk berkonsultasi kepada dokter, ya!

  • https://pharmaceutical-journal.com/article/ld/rashes-in-children
  • https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3813175/
  • https://www.independentnurse.co.uk/clinical-article/itching-in-young-children/63449/
  • https://www.aad.org/public/diseases/a-z/dry-skin-self-care
  • https://acaai.org/allergies/allergic-conditions/skin-allergy/hives/
  • https://kidshealth.org/en/parents/hives.html
  • https://www.rch.org.au/kidsinfo/fact_sheets/Insect_bites_and_stings/
  • https://nationaleczema.org/eczema/treatment/wet-wrap-therapy/
  • https://www.psoriasis.org/integrative-approaches-to-care/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.