5 Trik Menyeimbangkan Kehidupan Online dan Offline Anak

Di zaman sekarang, kita tidak bisa menghindari anak untuk menggunakan gadget. Gadget memang memiliki beberapa manfaat, seperti meningkatkan kemampuan audio visual anak, juga untuk belajar kemampuan baru dari berbagai video atau game edukasi.

Namun, gadget juga bisa menjauhkan anak dari kehidupan nyata dan sosial. Anak pun jadi susah untuk bergaul dengan teman-teman sebayanya, kekurangan tidur, dan sulit fokus.

Supaya kehidupan anak bisa lebih seimbang tanpa harus meninggalkan gadget, Kara Handali, M.Psi, psikolog dari Tiga Generasi membagikan trik menyeimbangkan kehidupan online dan offline anak. Yuk disimak!

1. Jadikan gadget sebagai media belajar

Jika digunakan dengan positif, gadget bisa menjadi media edukasi yang menyenangkan untuk Si Kecil.

Misalnya, Moms bisa memilihkan video edukasi anak yang memiliki visualisasi penuh warna. Kemudian temani Si Kecil menonton sambil mengajarkan satu persatu warna yang ada di tayangan tersebut.

2. Pilih tontonan yang bisa diaplikasikan offline

Supaya anak tidak terus-terusan terpaku pada gadget, pilih tontonan yang bisa diaplikasikan offline.

Contohnya, video yang mempelajari tentang berbagai bentuk, seperti segitiga, lingkaran, dan sebagainya.

Setelahnya, Moms dan Si Kecil dapat melihat langsung bentuk-bentuk tersebut pada mainan balok. Dengan begitu, ia tetap bisa terhibur dengan gadget tapi juga tahu seperti apa dunia yang asli.

3. Pilih tontonan yang melibatkan aktivitas fisik

Banyak video edukasi anak-anak yang memiliki lagu yang menarik dan seru. Ajak anak bernyanyi dan menari bersama video tersebut supaya tubuhnya tetap bergerak meski sambil menggunakan gadget.

4. Lakukan kegiatan tanpa menggunakan gadget

Berikan batasan waktu bagi anak dalam memakai gadget. “Untuk anak usia 2-5 tahun, sebaiknya cukup pakai gadget 1-2 jam per hari. Sedangkan anak di atas 6 tahun bisa menggunakan gadget lebih lama, tapi diselingi dengan aktivitas fisik minimal 60 menit per hari,” jelas Kara.

Saat tidak menggunakan gadget, saatnya Moms dan Dads mengajak Si Kecil menjalani aktivitas-aktivitas outdoor atau kegiatan fisik dan edukatif lainnya.

5. Adakan offline family time dengan melibatkan anak

Tidak hanya Si Kecil yang harus membatasi penggunaan gadget, orang tua pun harus melakukannya.

Pastikan Moms dan Dads memiliki family time dengan Si Kecil secara reguler setiap harinya. Baik itu saat makan malam atau setelah ia pulang sekolah.

Pada family time tersebut, buat peraturan untuk tidak menggunakan atau menyentuh gadget sama sekali. Sehingga Moms dan keluarga bisa mengobrol tanpa gangguan dari gadget.

Nah, lakukan cara-cara itu supaya kehidupan online dan offline Si Kecil tetap seimbang ya Moms!

(INT)