6 Tips untuk Menghadapi Anak yang Moody

Merawat dan membesarkan Si Kecil memang perjalanan unik dan tiap anak punya kisahnya masing-masing. Salah satu keunikan ini juga diwarnai pada saat-saat Si Kecil menunjukkan gejala moody.

Dilansir dari Kids Health, kondisi anak yang moody memang sukar untuk ditebak. Moms harus berusaha tetap berkepala dingin untuk mengatasi kondisi anak yang sedang moody.

Cara Menghadapi Anak Moody

Moms tidak perlu panik apabila Si Kecil memang punya sifat moody. Terkadang, perilaku yang satu ini memang dapat terjadi pada anak-anak karena berbagai faktor.

Misalnya karena ia belum bisa mengekspresikan perasaannya dengan baik, karena ia tidak tahu apa yang sedang dirasakannya, dan lain-lain.

Lalu, agar mood anak tidak kian memburuk, tentu ada cara-cara yang harus Moms ketahui agar bisa menghadapinya. Simak di bawah ini, ya.

1. Hadapi dengan Kepala Dingin

Foto: Freepik.com

Cara menghadapi anak moody yang paling utama adalah dengan bersikap tenang dan berkepala dingin, Moms. Kondisi Si Kecil yang sedang tidak menentu harus dihadapi dengan mindset yang benar.

Diamkan Si Kecil untuk sementara waktu agar ia dapat menenangkan perasaannya terlebih dahulu. Setelah kondisi Si Kecil terlihat lebih baik, barulah Moms ajak bicara dengan tenang untuk mengetahui apa yang dirasakannya.

Jangan membentak anak yang sedang mengalami perubahan mood karena bisa menimbulkan trauma dan lebih buruknya dapat menyebabkan depresi, apabila terjadi terus-menerus.

Baca Juga: Apa Penyebab Anak Moody dan Gampang Ngambek?

2. Ajak Si Kecil untuk Tidur

Foto: Freepik.com

Saat kondisi mood Si Kecil sedang tidak menentu, Moms bisa mengajaknya beristirahat dan tidur. Kelelahan bisa menjadi salah satu faktor penyebab mood anak yang berubah-ubah.

Selain itu, dengan membiarkan Si Kecil beristirahat juga bisa menenangkan pikirannya, sehingga saat bangun nanti ia sudah lebih tenang dan segar.

3. Mengajaknya Bermain

Foto: Freepik.com

Moms, Si Kecil bisa jadi moody karena merasa bosan, lho. Maka, mengajaknya bermain bersama bisa jadi salah satu cara menghilangkan perilaku moody-nya.

Permainan yang membutuhkan aktivitas fisik bisa jadi pilihan tepat karena akan membuat ia berkonsentrasi dan semangat. Hindari bermain video game atau gagdet karena akan membuat ia lelah dan cepat bosan.

Baca Juga: Singkirkan Gadget! Ini 7 Manfaat Permainan Tradisional untuk Anak-anak

4. Biarkan Si Kecil Mengekspresikan Perasaannya

Foto: Freepik.com

Metode terbaik dalam menghadapi anak moody adalah dengan membiarkannya mengeksplor perasaannya sendiri. Metode ini bisa dilakukan dengan cara mengajaknya menggambar atau melukis sesuatu.

Anak-anak umumnya belum terlalu pandai menjelaskan dengan kata-kata mengenai perasaannya. Maka, menggambar atau melukis bisa jadi pilihan paling tepat untuk tahu apa yang tengah dirasakannya. Selain itu, kegiatan ini pun dapat membuatnya lebih percaya diri dan mudah berkonsentrasi.

5. Membawa Si Kecil ke Taman Bermain

Foto: Pixabay.com

Metode lain untuk menghadapi anak moody adalah dengan mencoba membawa Si Kecil ke taman bermain. Mengajaknya keluar dari rumah bisa menghilangkan perasaan bosan.

Selain itu, melakukan aktivitas pada taman terbuka bisa membuatnya aktif dan tidak berdiam diri. Moms juga bisa mengajak Si Kecil untuk bermain di taman bersama teman seusianya agar pikirannya jadi lebih tenang.

6. Memvariasikan Makanan Si Kecil

Foto: Freepik.com

Moms, ternyata moody juga bisa disebabkan karena Si Kecil merasa bosan dengan makanannya, lho. Terus-terusan memberi menu yang sama bisa membuatnya jenuh. Maka, tak ada salahnya sesekali memberi variasi makanan yang berbeda.

Misalnya, Moms buatkan camilan sehat dari kacang almond, buah alpukat, atau smoothie dari buah-buahan agar ia tidak bosan namun kandungan gizi yang diterima tetap baik.

Baca Juga: 3 Resep Smoothie Sehat Untuk Menemani Anak Istirahat Sepulang Sekolah

Itulah beberapa cara menghadapi anak moody yang bisa Moms coba lakukan. Baik anak-anak maupun orang dewasa, ada kalanya memang mengalami mood swing, sehingga Moms tidak perlu khawatir berlebihan.

Namun, jika Moms mengamati Si Kecil mengalami mood swing disertai gejala kesehatan lainnya, jangan ragu untuk segera membawanya ke dokter, ya.