Apakah Ibu Menyusui Boleh Minum Kopi?
Selama masa menyusui, butuh tenaga ekstra untuk merawat anak. Apalagi, banyak kekhawatiran dari asupan apa yang kita konsumsi, salah satunya adalah kopi.
Terkadang, dengan kopi diharapkan mampu mengusir rasa lelah atau kantuk saat harus terbangun di tengah malam ketika Si Kecil menangis. Tetapi, apakah boleh ibu menyusui minum kopi? Simak yuk penjelasannya!
Pengaruh Kafein Pada ASI
Foto: asi.calpoly.edu
ASI menjadi asupan makanan utama bayi saat ia belum dapat mencerna makanan lain. ASI menjadi penyumbang nutrisi terbesar untuk perkembangan sistem imun dan fungsi tubuhnya.
Nah, saat ibu menyusui minum kopi, maka kafein di dalam kopi akan perlahan tercampur dengan ASI. Dengan demikian, secara tidak langsung Si Kecil akan menerima kafein dari ibunya yang meminum kopi.
Namun, menurut laporan dari Harvard School of Medicine, standar mengonsumsi kafein yang aman adalah sekitar 300 mg per hari.
Tetapi, kafein tidak hanya ditemukan pada produk kopi saja ya Moms, karena di dalam teh dan cokelat juga bisa ada kafein di dalamnya.
Sebaiknya, berikan ASI kepada Si Kecil setelah satu sampai tiga jam pertama Moms minum kopi.
Hal ini dikarenakan tingkat kafein di dalam ASI sangat tinggi pada satu jam pertama setelah Moms minum kopi.
Baca Juga: Benarkah Bayi ikut Terpapar Kafein Jika Busui Hobi Minum Kopi?
Tips Mengonsumsi Kopi Bagi Ibu Menyusui
Foto: medicalnewstoday.com
Menjaga asupan minum kopi setiap harinya saat Moms menyusui sangatlah penting.
Jika Moms adalah seseorang yang menyukai kopi, ada baiknya kurangi asupan kafein secara bertahap setiap hari, jangan tiba-tiba. Hal ini dikarenakan tubuh harus beradaptasi dari perubahan kafein tersebut.
Selalu terlebih dahulu mencari tahu kandungan kafein pada makanan atau minuman yang akan Moms konsumsi.
Perhatikan juga kebiasaan bayi yang berubah, seperti apakah lebih rewel, susah tidur, atau gelisah, karena bisa jadi hal itu disebabkan Moms mengonsumsi kafein terlalu banyak.
Moms tetap bisa mengonsumsi minuman atau makanan dengan kafein sesekali, tetapi dengan mengganti caranya seperti:
- Menyeduh teh celup selama satu menit. Berguna mengurangi kadar kafein pada teh
- Mengganti cokelat batangan atau cokelat seduh dengan jus buah atau buah potong
- Tidak mengonsumsi kopi seduh, karena kopi instan mengandung lebih sedikit kafein
Baca Juga: Yuk Ketahui Bagaimana Pola Makan yang Tepat untuk Ibu Menyusui
Kesimpulannya, Moms tetap bisa mengonsumsi kafein saat menyusui asal dalam batasan yang sudah ditentukan setiap harinya, yaitu 300 mg per hari.
Jika Moms masih ragu untuk mengonsumsi kafein saat menyusui, segera konsultasikan masalah ibu menyusui minum kopi ini dengan dokter spesialis anak.
(IRN)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.