Bangle untuk Bayi: Pengertian, Manfaat, dan Penggunaannya
Pernakah Moms mendengar tentang Bangle untuk bayi?
Bangle sendiri merupakan tanaman obat yang dikenal luas dalam pengobatan tradisional Asia Tenggara lho!
Di Indonesia, Bangle biasa digunakan untuk berbagai keperluan kesehatan, termasuk untuk perawatan bayi.
Bangle mengandung bahan aktif seperti minyak atsiri, flavonoid, dan fenol yang memiliki beragam manfaat yang dipercaya dapat menunjang kesehatan bayi Moms.
Kegunaan Bangle dalam perawatan bayi antara lain untuk mengatasi perut kembung, batuk, pilek, menjaga kesehatan kulit, dan lain-lain.
Bangle biasanya terbuat dari minyak, yang dioleskan ke tubuh bayi Moms untuk menenangkannya dan menghilangkan rasa tidak nyaman.
Selain itu, minyak bangle juga diketahui dapat melancarkan sirkulasi darah dan membantu mengurangi gejala kolik pada bayi.
Bangle memiliki banyak potensi manfaat, namun perhatian khusus harus diberikan saat digunakan pada bayi.
Penting untuk mencampurkan minyak bangle dengan minyak pembawa dan melakukan pengujian sensitivitas sebelum digunakan secara luas ya Moms.
Disarankan juga untuk berkonsultasi dengan dokter anak Moms untuk memastikan keamanan dan efektivitas penggunaan Bangle.
Tulisan ini akan merinci manfaat Bangle untuk bayi, kegunaannya, dan hal-hal yang perlu diwaspadai untuk memastikan penggunaan yang aman dan bermanfaat untuk Moms ketahui.
Dengan pengetahuan yang benar, orang tua dapat memanfaatkan Bangle sebagai bagian dari perawatan kesehatan alami bayinya.
Baca Juga: 9 Jenis Minyak Sehat untuk Memasak, Bye Kolesterol Jahat!
Apa Itu Bangle?
Bangle yang dikenal dengan nama ilmiah Zingiber cassumunar merupakan tanaman rhizomatous yang termasuk dalam famili yang sama dengan jahe dan kunyit.
Tanaman ini banyak ditemukan di Asia Tenggara, termasuk Indonesia, dan telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional.
Rimpang bangle berwarna kuning sampai jingga dan mempunyai aroma khas yang kuat.
Bangle mengandung berbagai bahan aktif yang memberikan manfaat bagi kesehatan, antara lain minyak atsiri, flavonoid, dan senyawa fenolik.
Minyak atsiri yang terdapat pada Bangle dikenal dengan sifat antibakteri, antiinflamasi, dan analgesik nya, sehingga Bangle efektif meredakan berbagai penyakit kesehatan.
Flavonoid dan senyawa fenolik berperan sebagai antioksidan dan membantu melawan radikal bebas dalam tubuh.
Di Indonesia sering digunakan Bangle yang berbentuk minyak yang dibuat dari rimpangnya.
Minyak ini digunakan untuk berbagai tujuan, mulai dari menghilangkan gas dan batuk hingga mengobati masalah kulit.
Bangle juga digunakan dalam campuran herbal tradisional untuk pijat dan dianggap dapat meningkatkan sirkulasi darah dan menghilangkan rasa sakit.
Bangle merupakan tanaman herbal yang penting dalam pengobatan, termasuk untuk bayi, karena khasiatnya yang beragam.
Namun, untuk menjamin keamanan, Bangle harus digunakan dengan hati-hati dan sesuai petunjuk ya.
Baca Juga: Review 3+ Bedak Bayi Terbaik untuk Mengusir Biang Keringat!
Manfaat Bangle untuk Bayi
Bangle telah lama dikenal dalam pengobatan tradisional sebagai ramuan serbaguna dengan beragam manfaat kesehatan, termasuk untuk perawatan bayi.
Saat menggunakan Bangle untuk bayi, digunakan minyak bangle yang diekstrak dari rimpang bangle.
Berikut adalah beberapa manfaat yang diklaim menggunakan Bangle pada bayi Moms: Pertama, Bangle sering digunakan untuk mengatasi gas pada bayi.
Minyak esensial pada bangle dipercaya mampu meredakan kembung dan menenangkan perut bayi.
Kedua, minyak bangle juga digunakan sebagai obat alami untuk meredakan batuk dan pilek pada bayi.
Oleskan minyak bangle pada dada dan punggung bayi Moms untuk menghangatkan tubuh bayi dan menenangkan saluran pernapasan.
Selain itu, Bangle juga dipercaya dapat meningkatkan kesehatan kulit bayi Moms.
Sifat antibakteri dan anti-inflamasi pada Bangle membantu menjaga kesehatan kulit, dan minyak Bangle dapat digunakan untuk mengatasi ruam dan iritasi kulit ringan.
Bangle juga dapat membantu meningkatkan sirkulasi darah bayi dan mengurangi gejala kolik.
Pijat perut dengan menggunakan minyak bangle dapat menenangkan dan menenangkan bayi yang merasa tidak nyaman.
Walaupun manfaat Bangle untuk bayi telah lama diketahui dalam pengobatan tradisional, namun perlu diingat bahwa penggunaannya harus dilakukan dengan hati-hati dan berkonsultasi dengan dokter anak.
Keamanan dan efektivitas penggunaan Bangle pada anak kecil harus dipertimbangkan dengan cermat sebelum digunakan.
Baca Juga: Ciri Feses Bayi Tidak Cocok Susu Formula dan Penyebabnya
Cara Penggunaan Bangle Untuk Bayi
Penggunaan Bangle untuk merawat bayi adalah praktik pengobatan tradisional yang diterima secara luas di beberapa budaya di Asia Tenggara.
Bangle diketahui memiliki beragam manfaat bagi kesehatan, namun penggunaannya pada bayi memerlukan perawatan khusus untuk menjamin keamanan dan efektivitasnya.
Di bawah ini adalah petunjuk terperinci untuk menggunakan Bangle dengan aman dan benar pada bayi Moms.
1. Pembuatan Minyak Bangle
Minyak bangle dapat dibuat dengan cara mengekstraksi minyak atsiri dari rimpang bangle atau membeli yang sudah jadi di toko jamu dan apotek.
Jika Moms membuat Bangle sendiri, pastikan menggunakan rimpang Bangle berkualitas tinggi dan ikuti prosedur ekstraksi yang aman dan higienis.
2. Campur dengan Minyak Pembawa (Carrier Oil)
Kulit bayi sangat sensitif sehingga penting untuk mencampurkan minyak bangle dengan minyak pembawa sebelum digunakan.
Minyak pembawa seperti minyak kelapa, minyak zaitun, dan minyak almond dapat membantu mengurangi konsentrasi minyak bangle dan mencegah iritasi kulit.
3. Uji Sensitivitas Kulit
Sebelum mengoleskan minyak bangle pada area kulit bayi yang luas, harap lakukan uji sensitivitas terlebih dahulu.
Oleskan sedikit campuran minyak tersebut ke area kecil kulit bayi Moms, seperti bagian dalam lengan, dan pantau reaksi kulitnya selama 24 jam.
Jika tidak terjadi reaksi alergi atau iritasi, Moms dapat terus menggunakannya dalam jangka waktu lama.
4. Pijat Lembut
Penggunaan Bangle untuk perawatan bayi seringkali membutuhkan pijatan lembut dengan minyak Bangle.
Untuk mengatasi gas dan kolik, pijat perut bayi dengan gerakan memutar searah jarum jam.
Gosokkan minyak tersebut pada dada dan punggung bayi Moms untuk meredakan batuk dan pilek.
5. Hindari Area Sensitif
Jangan mengoleskan minyak Bangle pada wajah, tangan, atau area genital bayi Moms.
Daerah-daerah ini lebih sensitif dan rentan terhadap iritasi.
Oleskan minyak hanya pada area yang aman dan tidak menimbulkan risiko iritasi.
6. Gunakan Secara Konsisten
Jika Moms rutin menggunakan minyak bangle, gunakanlah secara konsisten.
Dengan penggunaan rutin, Moms dapat mempertahankan efek terapeutik dan mencapai hasil yang lebih baik dalam jangka panjang.
7. Pantau Reaksi Kulit
Pantau selalu reaksi kulit bayi Moms setelah menggunakan minyak bangle.
Jika terjadi iritasi, ruam, atau reaksi alergi lainnya, segera hentikan penggunaan dan konsultasikan dengan dokter.
8. Simpan dengan Benar
Simpan minyak Bangle yang belum terpakai di tempat sejuk dan gelap, jauh dari sinar matahari langsung.
Simpan juga minyak di tempat yang aman dan jauh dari jangkauan anak-anak.
Baca Juga: Amankah Obat Kandistatin untuk Bayi? Ini Anjurannya, Moms!
Dengan mengikuti langkah-langkah di bawah ini, Moms dapat menggunakan Bangle tersebut dengan aman dan mendapatkan efek yang diinginkan pada kesehatan bayi Moms.
Penting untuk diingat bahwa bayi yang berbeda memiliki kepekaan yang berbeda terhadap bahan tertentu.
Oleh karena itu, selalu waspadai reaksi kulit Moms dan konsultasikan dengan dokter jika Moms memiliki kekhawatiran atau pertanyaan lebih lanjut.
Baca Juga: 9 Jenis Minyak Sehat untuk Memasak, Bye Kolesterol Jahat!
Pertimbangan Keselamatan dalam Penggunaan Bangle untuk Bayi
Meskipun Bangle menawarkan manfaat kesehatan bagi bayi, penggunaannya memerlukan pertimbangan keamanan tertentu untuk memastikan penggunaan yang aman dan efektif.
Pertimbangan keselamatan yang perlu dipertimbangkan meliputi:
1. Konsultasikan dengan dokter
Harap selalu berkonsultasi dengan dokter anak atau ahli kesehatan Moms sebelum menggunakan Bangle atau minyak Bangle pada bayi.
Dokter akan memberikan saran yang tepat sesuai dengan kondisi kesehatan bayi Moms dan memastikan tidak ada kontraindikasi yang menghalangi penggunaan Bangle.
2. Tes Sensitivitas Kulit
Sebelum penggunaan intensif, lakukan uji sensitivitas dengan mengoleskan sedikit campuran minyak pada area kecil kulit bayi Moms.
Pantau reaksi kulit selama 24 jam untuk memastikan tidak ada reaksi alergi atau iritasi.
3. Pengenceran Minyak Bangle
Minyak Bangle sangat pekat dan sering kali perlu dicampur dengan minyak pembawa sebelum digunakan.
Pastikan untuk menjaga rasio pencampuran yang benar untuk menghindari risiko iritasi kulit.
4. Pantau Reaksi Kulit
Pantau dengan cermat reaksi kulit bayi Moms setelah menggunakan.
Jika terjadi iritasi, ruam, atau reaksi alergi lainnya, segera hentikan penggunaan dan konsultasikan dengan dokter.
5. Hindari Area Sensitif
Jangan mengoleskan Bangle Oil ke wajah, tangan, atau area genital bayi Moms.
Daerah-daerah ini lebih sensitif dan rentan terhadap iritasi.
6. Batasan Penggunaan
Penggunaan minyak bangle pada bayi sebaiknya dibatasi untuk tujuan tertentu saja, tidak rutin atau berlebihan.
Penggunaan berlebihan dapat menyebabkan iritasi kulit dan efek samping lainnya.
7. Simpan dengan Benar
Simpan minyak bangle yang belum terpakai di tempat sejuk dan gelap, jauh dari sinar matahari langsung.
Simpan juga minyak di tempat yang aman dan jauh dari jangkauan anak-anak.
Dengan mempertimbangkan aspek keamanan ini, Moms dapat membuat Bangle lebih aman digunakan dan meminimalkan risiko efek samping atau reaksi alergi pada bayi Moms.
Ingatlah selalu untuk memprioritaskan keselamatan dan kesehatan bayi Moms di atas segalanya.
Itu dia semua informasi tentang bangle untuk bayi, laukan yang terbaik buat Si Kecil dan utamakan kesehatannya ya Moms.
- https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3847409/
- https://baliherbs.blogspot.com/2011/05/zingiber-bangle.html
- https://www.mdpi.com/1420-3049/26/8/2377
- https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC7832787/
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.