Benarkah Punya Anak Sedikit artinya Lebih Rendah Kadar Stresnya?
Banyak yang bilang, memiliki anak yang sedikit, akan lebih baik daripada memiliki banyak anak.
Itu sebabnya banyak pasangan yang memilih memiliki dua anak saja, lalu melakukan program Keluarga Berencana (KB) untuk mencegah kehamilan lagi.
Beberapa orang juga percaya bahwa memiliki anak yang banyak, akan membuat orang tua mengalami stress.
Baik itu karena mereka sering bertengkar, sering merebutkan sesuatu, atau mungkin karena sifat dan kepribadian anak masing-masing. Apakah benar seperti itu?
Nyatanya menurut pengalaman seorang ibu, memiliki 4 orang anak malah membuat kadar stress pada orang tua lebih sedikit daripada hanya memiliki satu anak, dua anak, atau tiga anak.
Hal ini didukung juga dengan hasil penelitian para ahli. Mengapa memiliki banyak anak lebih sedikit stress? Yuk cari tahu alasannya.
Baca Juga: Buat Mama yang Sibuk, Ini 7 Cara Menyisihkan Waktu Lebih Banyak untuk Anak
Banyak Anak, Kadar Stress akan Lebih Rendah
Foto: tesh.com
Dilansir dari Today Show, ibu yang memiliki tiga orang anak akan memiliki kadar stress yang lebih rendah dibandingkan ibu yang hanya memiliki satu atau dua orang anak.
Hasil ini berdasarkan pada hasil survey yang dilakukan oleh Todaymoms.com pada 7.000 orang ibu di Amerika Serikat.
Saat Moms memiliki banyak anak, bukan stress yang akan didapatkan, melainkan hidup akan terasa lebih mudah.
Selain itu, dari survey tersebut juga ditemukan bahwa:
- 46 persen ibu mengatakan bahwa suami / pasangan merekalah yang justru menyebabkan stres daripada anak-anak.
- Penyebab stres terbesar, sebanyak 60 persen mengatakan bahwa hal ini terjadi karena Moms kekurangan waktu untuk melakukan semua yang perlu dilakukan.
- 60 persen ibu mengatakan membesarkan anak perempuan lebih membuat stres daripada membesarkan anak laki-laki.
- Sembilan dari 10 ibu stress karena memikirkan bagaimana untuk tetap terlihat bugar dan menarik. "~ Statistik dari TODAY.com
Pada intinya, bukan jumlah anak yang menyebabkan orang tua stress, melainkan tingkah laku anak lah yang menyebabkan orang tua mengalami stress.
Baca Juga: Yuk Senang-senang Bersama Si Kecil di 5 Kegiatan Akhir Pekan Ini!
Alasan Memiliki Anak Banyak Lebih Menurunkan Kadar Stress
1. Melepaskan Kesempurnaan
“Tidak ada cukup ruang di kepala kita untuk memiliki sifat perfeksionisme ketika kita memiliki empat anak atau lebih,” ujar Dr. Janet Taylor, psikiater di New York, sekaligus ibu dari empat anak.
Tidak lagi harus membuat makan malam yang sempurna, karena yang terpenting adalah keluarga menyantap makan malam yang enak dan mengenyangkan.
2. Bermain
Foto: parentingoc.com
Terkadang bermain lebih penting daripada beres-beres rumah atau memasak untuk makan malam.
Memiliki anak empat orang misalnya, berarti Moms harus mengesampingkan kesempurnaan, baik itu memiliki dapur yang bersih atau rumah yang rapi.
Selain itu anak juga memiliki teman bermain bersama dengan saudara-saudaranya. Jadi Moms bisa sedikit bebas melakukan me time.
3. Keluarga yang Terpenting
Foto: independent.co.uk
Memiliki empat orang anak, sama saja artinya dengan anak-anak kita akan memiliki teman bermain, yaitu saudaranya. Tumbuh bersama, main bersama, dan melakukan segala halnya secara bersama.
Saudara tidak akan meninggalkan saudara lainnya. Hal ini juga berarti anak akan selalu memiliki teman di sekitarnya.
Baca Juga: Yuk Quality Time Akhir Pekan Bersama Keluarga ke 5 Tempat Ini!
4. Selalu Terasa seperti sedang Berpesta
Memiliki anggota keluarga yang banyak sangat menyenangkan! Selalu ada hal baru yang dilakukan, pengetahuan baru yang dipelajari, dan banyak lagi.
Saat ada salah satu teman anak yang bermain ke rumah, rasanya seperti ia bergabung dalam suatu kemeriahan pesta.
Bisa bermain permainan yang membutuhkan banyak orang di halaman belakang rumah, atau sekedar mengobrol berbagai hal menarik. Sangat seru dan menyenangkan!
Jadi anggapan bahwa memiliki banyak anak akan meningkatkan stress orang tua itu salah ya Moms. Justru memiliki banyak anak akan membuat perasaan lebih senang dan tenang.
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.