Cara Bijak Menggunakan Kartu Kredit
Di kehidupan masyarakat kota-kota besar yang tingkat konsumtifnya cenderung tinggi, bisa dikatakan memiliki kartu kredit adalah sebuah fasilitas gaya hidup yang cukup membantu dalam transaksi keuangan sehari-hari. Persyaratan yang mudah, proses yang cukup singkat serta keuntungan promo yang ditawarkan pihak bank terasa sangat menggiurkan dan sayang untuk dilewati. Batas limit kredit yang diberikan pun tak kalah membuat pengguna kartu kredit terlena betapa mudahnya dapat membeli barang yang diimpikan hanya dengan menggesekkan kartu di mesin edisi. Tapi, jangan sampai kebablasan! Berikut tips untuk Anda pemegang kartu kredit agar lebih bijak dalam menggunakannya.
Kartu Kredit Bukan Uang Anda!
Bagi pemegang baru, biasanya saat kartu datang sudah terbayang apa yang ingin dicicil dan ingin dibeli. Anda jadi merasa dapat membeli segalanya. Eits! Tunggu dulu. Jika Anda tidak mau menghabiskan penghasilan, harap diminimalisir penggunaan kartu kreditnya. Usahakan jangan menggunakan transaksi nominal kecil dengan kartu kredit. Gunakanlah uang tunai dan aturlah pengeluaran Anda sebijak mungkin karena kartu kredit bukan uang Anda. Di akhir bulan nanti jangan lupa juga sisihkan penghasilan Anda untuk membayar tagihan.
Hindari Transaksi Tarik Tunai
Duh! Tanggal tua dan uang tunai di dompet sudah menipis. Jangan lantas Anda pergi ke ATM terdekat dan tarik tunai dari kartu kredit. Pasti Anda pun tahu, layanan cash advance yang ditawarkan bank penerbit kartu kredit Anda akan memberikan bunga beberapa persen dari tarikan tunai. Memang tidak besar, tapi terlalu bergantung pada kartu kredit akan membuat pola pikir Anda cepat atau lambat melihat ini sebagai suatu kewajaran. Jadi, jangan sampai kaget jika suatu saat tagihan Anda akan membengkak akibat akumulasi dari bunga pinjaman uang Anda.
Bayar Tagihan Tepat Waktu
Biasanya, pihak bank akan memberi tanggal jatuh tempo setelah tagihan tercetak di akhir bulan. Biasakan Anda sudah menjadwalkan dengan teratur tanggal berapa Anda harus membayar tagihan Anda. Pembayaran minimum memang diizinkan, tapi jika tidak dalam keadaan terdesak, jangan melakukan pembayaran minimum. Sebab, bunga tagihan Anda akan terus berlipat sesuai dengan sisa tagihan Anda. Hal ini tentunya akan menyebabkan Anda terus dihantui oleh hutang.
Kumpulkan Bukti Transaksi Anda
Cara ini cukup efektif untuk mengontrol pembayaran apa saja yang sudah Anda gunakan dengan kartu kredit Anda. Buat review keuangan paling tidak menuju pertengahan bulan. Jika dirasa sudah agak berlebih, minimalkan penggunaan kartu kredit Anda. Pada saat tagihan datang, sebaiknya cocokkan rincian transaksi Anda dengan struk yang sudah dikumpulkan. Jika ada yang tidak sesuai, segera laporkan tagihan ke card center bank.
TAGIHAN = HUTANG
Bagaimanapun, membiasakan diri untuk berhutang adalah hal yang buruk dalam mengatur keuangan. Sekecil apapun pengeluaran yang Anda lakukan sehari-hari sebaiknya Anda pikirkan dengan matang, apakah ini kebutuhan atau sekadar keinginan yang tidak ada gunanya?
Sebenarnya sah-sah saja Anda mempunya kartu kredit, hanya saja sikap disiplin dan pertimbangan yang baik harus tetap Anda tanamkan dalam diri sendiri. Jika sudah pandai mengatur finansial pribadi Anda sendiri, bukankah itu sebuah prestasi yang membanggakan?
(LMF)
Foto: neamb.com
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.