7 Cara Menghilangkan Duri di Tenggorokan pada Anak

Jadi orang tua itu terkadang memang harus serba tahu dan serba bisa, termasuk juga cara menghilangkan duri di tenggorokan pada anak.

Jika duri ikan dibiarkan, maka bisa juga menyebabkan sakit tenggorokan pada anak dan tentunya tidak nyaman, ya Moms.

Walau rasanya Moms sudah membersihkan duri dari ikan dengan teliti, terkadang memang masih ada saja yang tak terlihat dan tertinggal.

Cara Menghilangkan Duri di Tenggorokan pada Anak

Menurut studi yang dilansir Pediatric Gastroenteology, Hepatology & Nutrition, duri ikan cukup sering tertelan anak, terutama usia 5 hingga 7 tahun

Jika Si Kecil menelan duri ikan dan merasa baik-baik saja, maka Moms tidak perlu ke dokter.

Jika tulang duri tidak menggores tenggorokan saat turun, maka dapat dipastikan kondisi Si Kecil tidak memiliki masalah lebih lanjut.

Sebab, duri ikan akhirnya akan dihilangkan dan dikeluarkan dari tubuh oleh proses pencernaan makanan.

Jadi jangan panik ya, Moms.

Tetapi jika kondisi tersebut tidak nyaman, Moms juga bisa membantu Si Kecil untuk mengeluarkan duri ikan tersebut.

Yuk Moms, perhatikan dulu berbagai cara menghilangkan duri di tenggorokan pada anak.

1. Menelan Kepalan Nasi

Cara menghilangkan duri di tenggorokan pada anak yang satu ini memang sudah tidak asing.

Bahkan, Moms mungkin sudah pernah melakukannya secara turun temurun sejak zaman kakek dan nenek Moms dahulu.

Untuk melakukannya, ambil nasi secukupnya lalu kepal hingga menjadi berbentuk bola yang agak padat tapi ukurannya tidak terlalu besar.

Setelah itu minta Si Kecil menelan kepalan nasi sekaligus tanpa dikunyah.

Kepalan nasi akan memberikan berat pada tulang, sehinga bisa dengan mudah terdorong turun ke bawah.

Selain dengan nasi, Si Kecil juga bisa menelan roti yang sudah sedikit dicelupkan ke dalam air.

Baca Juga: 7 Penyebab Sakit Tenggorokan pada Anak dan Tips Mengatasinya

2. Menelan Potongan Pisang

Tekstur pisang yang agak keras dan lengket setelah dikunyah juga dikatakan menjadi cara menghilangkan duri di tenggorokan pada anak yang ampuh.

Melansir Healthline, layaknya marshmallow, pisang memiliki tekstur legit yang bisa meraih tulang ikan dan menariknya ke dalam perut.

Cara menghilangkan duri di tenggorokan pada anak dengan pisang cukup mudah, ambil satu gigitan besar pisang dan tahan di mulut setidaknya selama satu menit.

Ini akan memberinya kesempatan untuk menyerap air liur. Kemudian menelannya dalam satu tegukan besar.

3. Menelan Marshmallow

Cara menghilangkan duri di tenggorokan pada anak selanjutnya adalah menelan marshmallow.

Ini mungkin terdengar aneh, tetapi marshmallow yang lengket dan besar mungkin adalah solusi yang Moms utuhkan sebagai cara menghilangkan duri di tenggorokan pada anak.

Si Kecil hanya perlu kunyah marshmallow secukupnya untuk melunakkannya, lalu telan dalam satu tegukan besar.

Zat lengket dan manis itu meraih tulang dan membawanya ke perut sehingga membuat tenggorokan nyaman kembali.

4. Minum Air Garam

Minum air garam juga bisa menjadi cara menghilangkan duri di tenggorokan pada anak.

Si Kecil dapat minum segelas air hangat yang telah ditambahkan sejumput garam.

Apabila tulang ikan yang tertelan cukup kecil, duri akan luruh terbawa air garam sehingga langsung masuk ke saluran pencernaan.

Akan tetapi, jangan terlalu banyak minum air garam, ya.

Jika sekali teguk duri tulang ikan masih menyangkut di tenggorokan, coba cara menghilangkan duri ikan di tenggorokan dengan cepat yang lain.

5. Menelan Roti dan Air

Menelan roti yang telah dicelupkan ke dalam air juga menjadi cara menghilangkan duri di tenggorokan pada anak dengan cepat.

Cara menghilangkan duri di tenggorokan pada anak ini akan membuat tulang ikut menempel pada roti yang lengket. 

Menelan roti akan mendorong duri masuk ke dalam saluran pencernaan.

6. Roti dan Selai Kacang

Masih mengutip dari Healthline, roti dan selai kacang bisa jadi cara menghilangkan duri di tenggorokan pada anak selanjutnya.

Roti yang dilapisi selai kacang bisa mendorong duri ke dalam perut.

Moms bisa melakukannya dengan cara ambil potongan roti dan selai kacang kemudian dibiarkan menyerap ke mulut.

Kemudian, ditelan dalam satu tegukan. Tapi, pastikan ada air minum di samping, ya.

7. Dibiarkan

Membiarkan duri ikan dapat dilakukan jika duri kecil dan tidak menyebabkan rasa sakit, kesulitan menelan, atau gangguan pernapasan.

Biasanya, duri semacam ini dapat bergeser atau larut dengan sendirinya melalui proses menelan atau pencernaan.

Namun, ini bukan langkah utama yang disarankan, karena ada risiko duri melukai jaringan, menyebabkan infeksi, atau menyangkut lebih dalam.

Kapan Harus Menemui Dokter?

Jika berbagai cara menghilangkan duri di tenggorokan pada anak tidak berhasil, Moms harus menemui dokter spesialis THT (Telinga, Hidung, Tenggorokan) untuk mengatasi hal ini.

Mengutip Medical News Today, jika tulang tetap tersangkut di kerongkongan, dapat menyebabkan beberapa komplikasi, termasuk robeknya kerongkongan.

Namun, kondisi komplikasi ini cukup langka. Berikut kemungkinan komplikasinya:

• Nyeri di dada
• Bengkak atau memar
• Tidak bisa lagi makan dan minum
• Meneteskan air liur

Menurut studi yang dilansir Pediatric Gastroenteology, Hepatology & Nutrition dari sekitar 58,9% pasien anak tersedak tulang ikan yang diteliti, untuk mengeluarkannya perlu tindakan medis seperti laringoskopi.

Laringoskopi adalah prosedur medis yang digunakan untuk mendeteksi dan mengeluarkan benda asing, termasuk duri ikan, yang tersangkut di tenggorokan anak.

Dokter menggunakan alat laringoskop untuk melihat bagian dalam tenggorokan.

Jika duri ikan terlihat, dokter akan mengangkatnya dengan alat khusus.

Baca Juga: Serba-Serbi Bayi Tersedak, Simak Tips Pertolongan Pertama

Ingat ya Moms, semua cara menghilangkan duri di tenggorokan pada anak ini hanya boleh dilakukan untuk duri yang berukuran kecil dan tidak terlalu tajam saja.

Kalau Moms menduga duri yang tersangkut berukuran besar, tajam, atau keras, sebaiknya langsung bawa Si Kecil ke rumah sakit.

Untuk mencegah agar anak tidak tersedak tulang ikan, dapat dilakukan dengan pisahkan piring nasi dengan piring ikan, makan dengan fokus tidak sambil menonton televisi atau bicara.