Obat Mata Cendo Xitrol: Fungsi, Dosis, dan Efek Sampingnya
Salah satu obat yang biasa diresepkan dokter untuk infeksi mata akibat bakteri adalah Cendo Xitrol.
Obat ini mengandung bahan aktif neomycin dan polymyxin (antibiotik), dan dexamethasone (kortikosteroid).
Berbagai bahan tersebut dapat membantu menghentikan pertumbuhan bakteri serta mengurangi pembengkakan yang terjadi pada mata.
Namun, sama seperti obat-obatan lainnya Cendo Xitrol juga memiliki efek samping, sehingga obat ini memerlukan resep dokter untuk pembelian serta penggunaannya.
Ini dikarenakan Cendo Xitrol tidak bisa digunakan sembarangan untuk menghindari efek samping yang mungkin berbahaya.
Simak informasi lengkap mengenai Cendo Xitrol, mulai dari fungsi, dosis serta efek samping penggunaannya.
Baca juga: Kenali Dosis dan Efek Samping Dextamine untuk Obati Gejala Alergi
Manfaat dan Kegunaan Cendo Xitrol
Cendo Xitrol biasanya digunakan untuk mengobati kondisi pembengkakan (peradangan) pada mata.
Obat ini juga dapat digunakan untuk mengobati atau mencegah infeksi mata bakteri.
Cendo Xitrol memiliki kandungan neomycin dan polymyxin. Keduanya adalah antibiotik yang bekerja dengan menghentikan pertumbuhan bakteri.
Selain itu, obat ini juga mengandung dexamethasone, yakni kortikosteroid antiinflamasi yang bekerja dengan mengurangi pembengkakan.
Perlu dipahami bahwa Cendo Xitrol hanya bisa digunakan untuk mengobati atau mencegah infeksi mata karena bakteri.
Artinya, obat ini tidak bisa digunakan untuk jenis infeksi mata lainnya, termasuk yang disebabkan oleh infeksi virus, jamur, atau parasit.
Penggunaan yang tidak perlu atau penggunaan antibiotik yang berlebihan dapat menyebabkan penurunan efektivitas dan peningkatan efek samping.
Baca Juga: 14 Rekomendasi Obat Tetes Mata Anak, Atasi Kemerahan hingga Infeksi
Dosis Cendo Xitrol
Cendo Xitrol
Cendo Xitrol tersedia dalam 3 bentuk sediaan, yaitu tetes mata, tetes mata minidose, dan salep mata.
Tetes mata Cendo Xitrol 5 ml dan Minidose 0,6 ml mengandung dexamethasone 1 mg atau 0,1 persen, neomycin sulfate 3,5mg, dan polymyxin B sulfate 6.000 IU.
Sementara salep mata Cendo Xitrol mengandung dexamethasone 1mg, neomycin sulfate 3,5mg, dan polymixin B sulfate 10.000 IU.
Karena termasuk obat keras, dosis Cendo Xitrol harus dikonsultasikan terlebih dahulu pada dokter.
Namun, secara umum, dosis obat ini untuk mengatasi infeksi mata akibat bakteri adalah:
- Tetes mata: dosis awal 1-2 tetes, sebanyak 4-6 kali sehari. Dosis bisa ditingkatkan jika diperlukan.
- Salep: dioleskan 3-4 kali sehari atau sesuai petunjuk dari dokter.
Baca Juga: Cendo Conver (Obat Tetes Mata): Dosis, Kegunaan, dan Efek Samping
Cara Penggunaan Cendo Xitrol
Cendo Xitrol digunakan dengan cara dimasukkan ke mata, entah dengan diteteskan langsung maupun dioleskan.
Untuk mengaplikasikan obat ini, cuci tangan Moms terlebih dahulu.
Guna menghindari kontaminasi, jangan sentuh ujung penetes dan jangan sampai menyentuh mata atau permukaan lainnya.
Jangan juga gunakan lensa kontak saat menggunakan obat ini.
Berikut langkah-langkah penggunakan obat ini:
- Miringkan kepala ke belakang, lihat ke atas, dan tarik kelopak mata bawah ke bawah untuk membuat kantong.
- Pegang penetes langsung di atas mata dan teteskan beberapa tetes obat sesuai petunjuk dokter.
- Lihat ke bawah dan tutup mata perlahan selama 1 hingga 2 menit.
- Letakkan satu jari di sudut mata (dekat hidung) dan berikan tekanan lembut. Ini akan mencegah obat mengalir keluar.
- Cobalah untuk tidak berkedip dan jangan menggosok mata.
- Ulangi langkah-langkah ini untuk sisi mata yang lain.
Jika Moms sedang menggunakan obat mata jenis lain (seperti tetes atau salep), tunggu setidaknya 5 menit sebelum mengoleskan obat lainnya ke mata.
Gunakan obat tetes mata sebelum salep mata agar obat tetes mata dapat masuk ke dalam mata.
Jangan gunakan Cendo Xitrol lebih sering dari yang ditentukan atau lebih dari 10 hari kecuali diarahkan oleh dokter.
Baca juga: Promedex (Obat Batuk): Fungsi, Aturan Pakai, dan Efek Samping
Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Menggunakan Cendo Xitrol
Gunakan obat ini secara teratur untuk mendapatkan manfaat maksimal. Untuk membantu mengingat, gunakan pada waktu yang sama setiap hari.
Terus gunakan obat ini selama waktu yang ditentukan, bahkan jika gejalanya hilang setelah beberapa hari.
Menghentikan pengobatan terlalu cepat dapat memungkinkan bakteri untuk terus tumbuh. Ini dapat mengakibatkan kembalinya infeksi.
Sebelum menggunakan Cendo Xitrol, beri tahu dokter atau apoteker jika memiliki alergi terhadap neomycin, polimycin, atau dexamethasone.
Termasuk juga obat-obatan lain seperti antibiotik aminoglikosida (seperti gentamisin dan tobramycin), atau kortikosteroid (seperti hidrokortison dan prednison), atau jika memiliki alergi lain.
Obat ini mungkin mengandung bahan yang tidak aktif (seperti pengawet seperti benzalkonium klorida).
Bahan ini dapat menyebabkan reaksi alergi atau masalah lain. Bicaralah dengan apoteker untuk lebih jelasnya.
Efek Samping Cendo Xitrol
Salah satu efek samping paling umum dari Cendo Xitrol adalah rasa seperti tersengat atau terbakar pada mata.
Biasanya, ini terjadi selama 1 hingga 2 menit setelah obat digunakan. Jika efek ini tak kunjung hilang atau memburuk, segera beri tahu dokter.
Setelah menggunakan Cendo Xitrol, penglihatan mungkin menjadi tidak stabil untuk sementara.
Jangan mengemudi, menggunakan mesin, atau melakukan aktivitas apa pun yang membutuhkan penglihatan yang jelas.
Setidaknya sampai Moms yakin dapat melakukan aktivitas tersebut dengan aman.
Menurut studi di jurnal Drugs & Aging, dexamethasone dapat meningkatkan tekanan intraokular dan pembentukan katarak.
Penggunaan Cendo Xitrol untuk waktu yang lama/berulang juga dapat menyebabkan infeksi mata jamur baru.
Selain itu juga dapat meningkatkan risiko masalah mata lainnya, seperti glaukoma, katarak, dan penyembuhan luka yang tertunda.
Jadi, jangan gunakan obat ini lebih lama dari yang ditentukan oleh dokter. Beri tahu dokter segera jika salah satu dari efek samping serius ini terjadi:
- Perburukan kondisi atau gejala baru pada mata,seperti keluarnya cairan, bengkak, dan kemerahan.
- Masalah penglihatan.
- Sakit mata.
Reaksi alergi yang sangat serius terhadap Cendo Xitrol bisa dibilang jarang terjadi.
Baca juga: 5 Rekomendasi Tetes Mata Softlens yang Bagus dan Bikin Nyaman
Namun, segera dapatkan bantuan medis jika mengalami gejala reaksi alergi yang serius, termasuk:
- Ruam
- Gatal/bengkak (terutama pada wajah, lidah, atau tenggorokan
- Pusing parah
- Kesulitan bernapas
Selain berbagai efek samping yang disebutkan tadi, bisa jadi ada efek samping lain karena tubuh setiap orang berbeda-beda.
Lebih lanjutnya, Moms bisa konsultasikan pada dokter, ya!
- https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/27566619
- https://www.drugs.com/ppa/neomycin-polymyxin-b-and-dexamethasone.html
- https://www.drugs.com/mtm/neomycin.html
- https://www.webmd.com/drugs/2/drug-990-5072/neomycin-polymyxin-b-dexamethasone-ophthalmic/neomycin-polymyxin-dexamethasone-ophthalmic-drops/details
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.