9 Manfaat Daun Dlingo, Bisa Bantu Atasi Nyeri Sendi dan Memberikan Efek Menenangkan Pikiran

Daun dlingo merupakan tanaman herbal yang sering digunakan untuk pengobatan tradisional.

Dilansir dari studi di Flavour and Fragrance Journal, dijelaskan bahwa batang, daun, dan akar herbal ini telah digunakan dalam praktik pengobatan tradisional Cina dan India.

Beberapa masyarakat percaya, daun dlingo mampu mengatasi masalah perut, masalah kulit, sakit telinga dan menghilangkan bau tembakau.

Simak terus artikelnya untuk mengetahui manfaat dan cara mengolah daun dlingo yuk Moms.

Baca juga: 5 Manfaat Daun Salam untuk Kesehatan, Dapat Sembuhkan Luka

Manfaat Daun Dlingo

Foto: youtube.com

Kandungan yang ada di dalam daun dlingo juga dapat menyebabkan relaksasi otot, mengurangi pembengkakan, membunuh sel kanker, dan membunuh serangga.

Selain itu, daun dlingo juga disebut dapat menyembuhkan gangguan psikologis, merangsang sirkulasi, dan mengobati sakit kepala.

Nah, berikut beberapa manfaat daun dlingo yang perlu Moms ketahui.

1. Mampu Mengobati Depresi

Depresi merupakan ganggaun psikologis umum dan serius yang secara negatif memengaruhi perasaan, cara berpikir, dan bagaimana Moms bertindak.

Gangguan yang menyebabkan perasaan sedih dan/atau kehilangan minat pada aktivitas yang pernah dinikmati dapat diobati, salah satunya dengan daun dlingo.

Mengutip dari penelitian di jurnal Economoc Botany, olahan tanaman dlingo memiliki efek pada sistem saraf seseorang yang menderita gangguan psikologis atau depresi.

2. Mengurangi Rasa Sakit Pada Sendi

Manfaat daun dlingo juga bisa dirasakan oleh Moms yang menderita gangguan sendi.

Salah satu manfaatnya yang bisa dirasakan, yaitu menghilangkan rasa sakit serta ketidaknyamanan pada otot dan persendian.

Tidak heran kalau tanaman ini disebut sebagai obat alami favorit bagi Moms yang menderita rheumatoid arthritis, sakit kepala, migrain atau asam urat.

3. Sekresi Hormon

Dengan lusinan minyak atsiri dan antioksidan yang berbeda, tanaman ini memberikan dorongan besar untuk regulasi dan produksi hormon Moms.

Hal ini mengarah pada keseimbangan hormon yang lebih baik dan dapat membantu segala hal mulai dari suasana hati dan dorongan seks hingga keteraturan menstruasi dan produksi energi.

Baca juga: Epilepsi: Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasi

4. Mengatasi Epilepsi dan Menggobati Gangguan Saraf

Dalam pengobatan tradisional, daun dlingo sering digunakan untuk mengobati gangguan pada sistem saraf, termasuk epilepsi dan penyakit Parkinson.

Meskipun tanaman ini tidak memberikan penyembuhan atau pengobatan yang bertahan lama untuk masalah kompleks ini, daun dlingo dinilai efektif untuk mengobati gejalanya.

5. Memberikan Efek Menenangkan

Olahan dlingo dapat meningkatkan sistem sensorik dan pikiran.

Hal ini memberikan efek menenangkan serta mencegah serangan epilepsi, serangan histeris, dan mengurangi stres dalam tubuh.

6. Melancarkan Pencernaan

Di beberapa negara Eropa, daun dlingo dipercaya dapat melancarkan pencernaan.

Kandungan yang ada di dalamnya dinilai dapat membantu kondisi seperti dispepsia, keasaman, dan perut mulas.

Akar tanaman ini juga dapat digunakan untuk menyembuhkan sakit gigi.

Dalam pengobatan tradisional Tiongkok, tanaman itu digunakan untuk mengobati masalah seperti pusing, tuli, epilepsi, sakit perut, disentri, dan diare.

Baca juga: Menu Makanan Sehat untuk Anak yang Dukung Pencernaan, Otak, dan Keseimbangan Emosional

7. Meningkatkan Sirkulasi Oksigen

Daun dlingo yang diolah menjadi teh dapat meningkatkan sirkulasi oksigen dalam tubuh.

Kualitas stimulan di dalam teh ini dinilai mampu memberikan oksigen ke bagian yang paling membutuhkan.

8. Mempercepat Metabolisme

Manfaat daun dlingo lain untuk kesehatan adalah mempercepat sistem metabolisme dalam tubuh.

Seperti yang diketahui, jika sistem ini berjalan dengan baik, Moms dapat mudah menjalankan diet penurunan berat badan serta mempercepat proses penyembuhan pasca cedera atau sakit.

9. Mengatasi Insomnia

Insomnia adalah gangguan tidur umum yang dapat membuat sulit untuk tertidur, sulit untuk tetap tertidur, atau menyebabkan bangun terlalu dini dan tidak dapat kembali tidur.

Moms mungkin masih merasa lelah saat bangun tidur.

Minum secangkir teh dlingo sebelum tidur dapat membantu menyeimbangkan hormon dan menginduksi tidur yang sehat.

Baca juga: Manfaat Buah Dewandaru, Bisa Atasi Insomnia Hingga Mempercantik Kulit

Cara Mengolah Daun Dlingo

Untuk mendapatkan manfaatnya, Moms sebaiknya mengolah terlebih dahulu daun dari tanaman ini, ya.

Sebab, banyak pakar tidak menyarankan untuk mengkonsumsi langsung daun dlingo ini.

Pasalnya, kandungan toksin yang ada di dalamnya akan memberikan efek negatif pada tubuh.

Daun dlingo merupakan bagian dari tanaman yang paling aman untuk dikonsumsi. Salah satu olahan yang paling terkenal adalah teh dlingo.

Selain memiliki rasa yang enak, konsumsi teh ini sebelum tidur dapat mengatasi insomnia, lho, Moms.

Cara lainnya untuk mendapatkan manfaat daun dlingo adalah menggunakannya sebagai campuran air mandi.

Aroma dari rebusan daun dlingi akan memberikan efek relaksasi setelah beraktivitas.

Dengan mengolahnya sebagai air mandi, tandanya Moms akan terhindar dari efek samping tanaman ini.

Baca juga: 12 Cara Mengatasi Telinga Berdengung Plus Mengenal Penyebabnya

Efek Samping Daun Dlingo

Foto: pinterest.com

Sudah bukan rahasia lagi kalau tanaman dlingo memiliki efek samping untuk tubuh.

Bahkan, beberapa negara seperti Amerika telah melarang beredarnya obat herbal dengan bahan dasar dlingo.

Dewan Pangan Amerika telah melarang penggunakan dlingo dalam makanan karena tiga dari empat spesies calamus yang ditemukan di dunia mengandung bahan kimia penyebab kanker yang disebut beta-asarone.

Namun, jumlah beta-asaron dapat sangat bervariasi di antara spesies dari 0% hingga 96%, sehingga beberapa produk mungkin lebih aman daripada yang lain.

Efek samping yang paling umum dari dlingo adalah muntah. Detak jantung yang cepat dan gerakan usus yang melambat juga telah dilaporkan.

Berikut efek samping dlingo yang perlu Moms waspadai saat mengkonsumsinya.

1. Kerusakan Organ

Moms yang mengonsumsi olahan tanaman ini selama lebih dari satu tahun, bahkan dalam dosis rendah dapat mengalami masalah seperti tumor usus dan kerusakan organ.

Penelitian pada hewan menunjukkan bahwa kandungan asaron yang ada di dalamnya menyebabkan kerusakan organ dan prevalensi tumor usus yang lebih tinggi.

2. Bersifat Karsinogen

Sifat karsinogen dalam tanaman ini juga perlu diwaspadai, ya, Moms!

Sudah ada beberapa penelitian yang menyebutkan bahwa dlingo mengandung asaron atau zat karsinogenik yang cukup tinggi.

3. Memiliki Efek Toksinitas Tinggi

Satu studi kasus melaporkan bahwa olahan akar dari dlingo yang direbus memiliki efek toksinitas tinggi.

Di mana Moms akan dilarikan ke rumah sakit setelah memiliki cairan kuning seperti muntah, dalam keadaan diaforis, dan memiliki leukositosis ringan.

Baca juga: 8 Persiapan untuk Mengobati Anak yang Terkena Flu Singapura

4. Menyebabkan Halusinasi

Daun dlingo memiliki sejumlah khasiat yang dapat mengatasi sejumlah gangguan fisik dan psikologis.

Namun, ibu hamil dan menyusui disarankan untuk menghindarinya karena dapat menyebabkan halusinasi dan kejang-kejang.

5. Memperburuk Masalah Jantung

Selain ibu hamil, Moms yang memiliki masalah jantung sebaiknya menghindari olahan dlingo.

Sebab, mengonsumsi herbal ini dapat menurunkan tekanan darah dan jantung secara signifikan.

Secara teori, mengonsumsi herbal ini dalam jumlah besar dapat memperburuk kondisi Moms yang memiliki masalah jantung.

6. Memengaruhi Sistem Saraf Pusat

Moms yang baru selesai operasi juga sebaiknya jangan mengonsumsi olahan dlingo.

Kandungan yang ada di dalamnya bisa menyebabkan kantuk saat dikonsumsi bersamaan dengan obat pasca operasi.

Selain itu, Moms juga sebaiknya menghentikan konsumsi herbal ini dua minggu sebelum operasi.

Hal ini mampu menurunkan kemungkinan komplikasi yang ada pasca operasi.

Baca juga: Mengenal Neuropati Periferal, Kondisi Gangguan Akibat Kerusakan Sistem Saraf Tepi

Demikian penjelasan mengenai daun dlingo, manfaat, cara mengolah dengan baik, dan efek samping yang perlu dipahami.

Semoga informasi ini bermanfaat, ya, Moms!