3 Fungsi Tulang Jari Kaki dan Masalah yang Menyertainya
Tulang jari kaki terdiri 14 ruang yang dikenal dengan falang.
Setiap jari memiliki tiga falang, yaitu falang proksimal (belakang), tengah, dan distal (depan), kecuali jempol kaki.
Jari paling besar ini hanya terdiri dari dua falang, yaitu proksimal dan distal. Semua tulang tersebut terhubung melalui sendi PIP, IP, dan DIP, masing-masing.
Meskipun persendian dan tulang jari kaki kecil, tetapi organ ini memiliki peran penting dalam menahan beban tubuh. Baik saat berjalan atau melakukan kegiatan lain yang berhubungan dengan keseimbangan.
Selain itu, masih banyak fungsi tulang jari kaki dan juga gangguan kesehatannya yang perlu Moms ketahui. Simak penjelasannya yuk!
Baca juga: Fungsi Tulang Jari Tangan dan Kaki, Ternyata Beda!
Fungsi Tulang Jari Kaki
Foto: Orami Photo Stock
Tulang di kaki dapat dibagi menjadi tiga kategori, depan, tengan dan belakang.
Bagian depan termasuk jari-jari terdiri dari 14 tulang jari-jari kaku dan 5 metatarsal.
Tulang metatarsal pertama adalah yang terpendek dan paling tebal dan memainkan peran penting selama propulsi atau saat melangkah. Bagian ini juga memberikan keterikatan pada beberapa tendon.
Tulang metatarsal kedua, ketiga, dan keempat adalah tulang metatarsal yang paling stabil.
Mereka terlindungi dengan baik dan hanya memiliki perlekatan tendon kecil.
Berbeda dengan jari tangan, fungsi tulang jari kaki tidak dapat dirasakan secara langsung oleh Moms. Namun, mereka tetap penting lho Moms. Simak yuk fungsi tulang jari kaki berikut ini.
1. Penumpu Berat Badan
Moms mungkin pernah merasa kesulitan dalam menumpu berat badan saat salah satu jari kaki mengalami cedera.
Hal ini sangat wajar, pasalnya salah satu fungsi jari kaki adalah menumpu berat badan.
Setiap jari di kaki Anda memiliki peranan yang sama, kecuali ibu jari yang menopang sekitar 75% dari berat tubuh.
2. Penyeimbang Tubuh Saat Berjalan
Karena berada di bagian bawah tubuh, tulang jari kaki juga berfungsi sebagai penyeimbang tubuh saat berjalan atau berlari.
Jadi, jangan heran kalau Moms sulit memiliki keseimbangan saat mengalami cedera pada jari kaki ya.
Selain itu, Moms mungkin akan mengalami rasa sakit dan tidak nyaman ketika melangkah selama mengalami cedera pada jari kaki.
Baca juga: Ketahui 7 Penyebab Telapak Kaki Gatal dan Cara Mengatasinya
3. Memberi Fleksibilitas
Tulang jari kaki memiliki banyak ruas yang dapat memberikan fleksibilitas yang Moms butuhkan ketika berjalan.
Sifatnya yang fleksibel ini akan memudahkan Moms dalam beradaptasi dengan kondisi permukaan tanah yang tidak rata.
Hal ini juga dapat menurunkan risiko cedera saat Moms berjalan atau berlari.
Baca juga: Viral Fetish Kaus Kaki Setelah Kain Jarik, Ini Kronologinya
Masalah yang Terjadi pada Tulang Jari Kaki
Foto: Orami Photo Stock
Tulang jari kaki merupakan organ yang paling penting dalam pergerakan tubuh Moms.
Jadi, jangan heran ketika terjadi masalah pada salah satu bagiannya Moms akan kesulitan dalam melakukan gerakan atau menjaga keseimbangan pada tubuh.
Lalu, apa saja sih masalah yang terjadi pada tulang jari kaki? Simak penjelasannya berikut ini.
1. Plantar Fasciitis
Gangguan fungsi jari kaki ini terjadi akibat robekan mikro pada jaringan fibrosa tebal di bagian bawah kaki, memanjang dari tumit hingga bola, yang disebabkan oleh peregangan berlebihan.
American Family Physician menjelaskan plantar fasciitis adalah kondisi nyeri pada tumit yang umum terjadi pada orang dewasa.
Kondisi ini sering memburuk di pagi hari. Plantar fasciitis adalah risiko khusus untuk pejalan kaki atau pelari jarak jauh.
2. Mallet Toe
Mallet Toe terjadi saat persendian di tengah jari kaki menjadi bengkok secara permanen hingga mengarah ke bawah.
Kondisi ini bisa berkembang karena ketidakseimbangan pada otot, tendon, atau ligamen yang menahan tulang-tulang jari kaki tetap lurus.
Mallet toe sering terjadi akibat pemakaian sepatu yang tidak pas, meskipun bisa juga disebabkan oleh trauma atau penyakit tertentu.
Baca juga: Serba-serbi Pijat Titik Refleksi Kaki, Bisa Bikin Tidur Lebih Pulas, lho!
3. Turf Toe
Turf toe adalah keseleo pada ligamen di pangkal jempol kaki.
Hal ini terjadi ketika kekuatan yang berlebihan diterapkan pada sendi saat sendi berada dalam posisi tertekuk.
Jurnal Effort Open Reviews menyebutkan kondisi ini dapat menyebabkan nyeri terus menerus dan degenerasi sendi jika tidak segera dilakukan pemeriksaan oleh dokter.
4. Bunion
Kondisi yang juga disebut sebagai Hallux Valgus ini adalah kondisi di mana penonjolan tulang terbentuk di sebelah pangkal jempol kaki, menyebabkan jempol kaki membelok ke dalam. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh faktor keturunan atau alas kaki yang tidak pas.
Baca juga: Pernah Mengalami Kaki Dingin? Ini Penyebabnya dan Kapan Harus ke Dokter!
Demikian penjelasan mengenai fungsi tulang jari kaki dan masalah yang terjadi. Semoga bermanfaat ya Moms.
- https://www.joionline.net/library/show/bones-in-the-toes/
- https://www.webmd.com/pain-management/picture-of-the-feet
- https://www.medicalnewstoday.com/articles/324336#foot-bones-and-anatomy
- https://www.foothealthfacts.org/conditions/toe-and-metatarsal-fractures-(broken-toes)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.