25 Oktober 2024

Hufagripp, Obat Flu, Batuk, serta Demam pada Anak dan Dewasa

Berikut fungsi, kandungan, dosis, serta peringatan sebelum konsumsinya

Hufagripp merupakan obat umum yang digunakan untuk mengobati influenza. Diproduksi oleh PT Gratia Husada Farma yang berpusat di Semarang, Indonesia.

Biasanya, obat ini dijadikan pilihan untuk mengatasi batuk, pilek, hingga demam pada anak-anak.

Ada berbagai macam varian dari obat ini dengan fungsi dan kandungan aktif yang berbeda-beda.

Obat ini dijual bebas, sehingga Moms bisa mendapatkannya di apotek tanpa resep dokter.

Varian Hufagripp Beserta Fungsi, Kandungan, dan Dosisnya

Hufargripp terdiri dari berbagai jenis, yaitu:

1. Hufagripp Forte

hufagripp forte
Foto: hufagripp forte (hufa.co.id)

Hufagripp Forte berbentuk kaplet dan berfungsi untuk menurunkan demam serta meringankan gejala flu seperti batuk dan pilek.

Kandungan:

  • Paracetamol 500 mg
  • Ephedrine HCI 5 mg
  • Chlorphenamine Maleate 2 mg
  • Glyceryl Guaiafenesin 50 mg

Dosis:

  • Anak-anak 3x sehari ½ kaplet
  • Dewasa 3x sehari 1 - 2 kaplet.

2. Hufagripp XS

Hufagripp-XS
Foto: Hufagripp-XS

Hufagripp XS juga berbentuk kaplet, dan fungsinya untuk meringankan gejala flu seperti demam, sakit kepala, hidung tersumbat, dan bersin-bersin.

Kandungan:

  • Paracetamol 600 mg
  • Phenylpropanolamine HCI 15 mg
  • Chlorphenamine Maleate 2 mg

Dosis:

  • Dewasa dan anak 12 tahun ke atas 1 kaplet 3x sehari
  • Anak-anak 6 - 12 tahun : ½ kaplet 3x sehari.

3. Hufagripp Flu & Batuk Sirup

Jika 2 varian sebelumnya berbentuk kaplet dan untuk anak-anak 12 tahun ke atas serta dewasa, Hufagripp sirup hadir untuk anak-anak dengan usia yang lebih kecil.

Fungsi Hufagripp Flu & Batuk adalah dapat meringankan gejala-gejala flu seperti demam, sakit kepala, hidung tersumbat, dan bersin-bersin yang disertai batuk berdahak.

Dengan rasa tutty fruity pastinya disukai anak.

Kandungan:

Tiap 5 ml mengandung:

  • Paracetamol 120 mg
  • Pseudoephedrine HCI 7,5 mg
  • Chlorphenamine Maleate 0,5 mg
  • Glyceryl Guaiafenesin 50 mg

Dosis:

  • Di bawah 2 tahun : menurut petunjuk dokter
  • 2 - 6 thn 3x sehari 1 sendok teh
  • 6 - 12 thn 3x sehari 2 sendok teh

4. Hufagripp BP Sirup

hufagripp bp
Foto: hufagripp bp

Bedanya dengan yang di atas adalah pada pengobatan jenis batuknya.

Fungsi Hufagripp BP adalah untuk meringankan batuk tidak berdahak dan pilek.

Karena untuk anak, maka rasanya juga tidak pahit, tersedia rasa stroberi untuk varian ini.

Kandungan:

Tiap 5 ml mengandung :

  • Dextromethorphan HBr 7,5 mg
  • Pseudoephedrine HCI 15 mg
  • Chlorphenamine Maleate 0,5 mg

Dosis:

  • dewasa-anak 12 tahun 3x sehari 2 sendok takar.
  • 6 - 12 tahun 3x sehari 1 sendok takar.
  • 2 - 6 tahun 3x sehari ½ sendok takar.
  • < 2 tahun menurut petunjuk dokter.

5. Hufagripp TMP

hufagripp tmp
Foto: hufagripp tmp (hufa.co.id)

Berbeda dengan obat sebelumnya yang lebih untuk mengatasi flu.

Fungsi Hufagripp TMP adalah untuk menurunkan panas (demam), meringankan nyeri seperti sakit gigi dan sakit kepala dalam skala ringan sampai sedang.

Tentunya rasanya juga pasti bisa diterima oleh anak, yaitu rasa jeruk.

Kandungan:

Tiap 5 ml mengandung:

  • Ibuprofen 100 mg

Dosis:

  • Dewasa 3 - 4x sehari 10 ml
  • Anak 1 - 2 tahun 2,5 ml
  • Anak 3 - 7 tahun 5 ml
  • Anak 8 - 12 tahun 10 ml

6. Hufagripp Pilek

hufagripp pilek
Foto: hufagripp pilek (hufa.co.id)

Ini merupakan varian terakhir dari Hufagripp.

Tidak untuk mengobati demam dan batuk.

Fungsi varian ini khusus untuk meringankan bersin-bersin dan hidung tersumbat karena pilek.

Kandungan:

Tiap 5 ml mengandung:

  • Pseudoephedrine HCI 15 mg
  • Chlorpheniramine Maleate 1 mg

Dosis:

  • Di bawah 2 tahun menurut petunjuk dokter 
  • 2 - 6 tahun 3x sehari ½ sendok takar
  • 6 - 12 tahun 3x sehari 1 sendok takar
  • Dewasa-anak 12 tahun ke atas 3x sehari 2 sendok takar

Dosis Pemberian Paracetamol pada Anak

Pada setiap jenis Hufagripp, sudah dijelaskan tentang masing-masing dosisnya.

Dosis yang dibutuhkan masing-masing usia berbeda, terutama pada anak dan dewasa.

Untuk anak di bawah usia 2 tahun, pastikan pemberian obat harus sesuai petunjuk dokter.

Mengutip studi tahun 2015 di jurnal Pain and Therapy, sangat penting untuk memilih dosis yang tepat agar obat dapat manjur dan meminimalisir efek sampingnya.

Pada anak-anak, pemberian parasetamol sebesar 15 mg/kg adalah dosis yang tepat untuk atasi demam.

Hal ini juga berlaku untuk atasi rasa nyeri pada anak.


Efek Samping Hufagrip

Efek samping dapat timbul akibat kandungan yang terdapat di dalam obat tersebut. Gangguan ini bisa terjadi, tetapi tidak selalu.

Berikut ini efek samping dari Hufagripp Pilek yang bisa saja terjadi dikutip dari informasi dalam kemasannya.

  • Mengantuk
  • Insomnia
  • Eksitasi (naik atau bertambahnya energi)
  • Takikardia (jantung berdetak sangat cepat)
  • Aritmia ventrikel (gangguan irama jantung)
  • Tremor
  • Palpitasi (jantung berdegup kencang dan kuat)
  • Mulut kering
  • Retensi urine
  • Gangguan saluran cerna

Jika Si Kecil mengalami beberapa gejala ini dan tidak kunjung sembuh, ada baiknya segera memeriksakan diri ke dokter.

Dengan begitu, berbagai masalah yang lebih besar dapat dicegah sebelumnya.

Kontraindikasi Hufagrip

Anak Minum Obat Sirup
Foto: Anak Minum Obat Sirup (Freepik.com/yuriarcurspeopleimages)

Ada beberapa kondisi yang tidak diperbolehkan untuk mengonsumsi obat ini, antara lain:

  • Riwayat hipertensi, penyakit jantung
  • Gangguan hati
  • Tukak lambung
  • Pasien yang sensitif atau alergi pada salah satu komposisi obat ini
  • Mengonsumsi alkohol

Peringatan dan Perhatian

Selain itu, ada beberapa kondisi yang tidak disarankan untuk mengonsumsi obat ini, seperti:

  • Hati-hati digunakan bersama dengan obat lain yang menekan susunan saraf pusat
  • Tidak boleh mengendarai kendaraan bermotor atau menjalankan mesin
  • Tidak dianjurkan untuk anak di bawah 2 tahun, wanita hamil dan menyusui
  • Hati-hati penggunaan pada penderita dengan gangguan fungsi hati dan ginjal, glaukoma, hipertrofi prostat, hipertiroid, gangguan jantung, dan diabetes mellitus

Interaksi Obat Hufagrip

Interaksi Obat Hufagrip
Foto: Interaksi Obat Hufagrip (Goodrx.com)

Jika seseorang mengonsumsi obat lain atau produk toko pada waktu bersamaan, efek dari obat ini dapat berubah.

Hal ini dapat meningkatkan risiko terkait efek samping atau menyebabkan obat tidak bekerja dengan benar.

Pastikan untuk memberitahu dokter tentang semua obat, vitamin, dan suplemen herbal yang dikonsumsi.

Dengan begitu, dokter dapat membantu untuk mencegah atau mengelola interaksi obat.

Beberapa obat yang dapat menimbulkan interaksi adalah:

  • Amitriptilin
  • Antipsikotik
  • Atenolol
  • Carvedilol
  • Doxepin
  • Juxtapid mipomersen
  • Ketokonazol
  • Leflunomida

Obat ini juga tidak diperkenankan untuk dikonsumsi bersamaan dengan minuman beralkohol.

Selain itu, perlu dipahami juga jika obat ini bisa mengganggu hasil tes laboratorium tertentu.

Maka dari itu, hindari obat ini jika berencana melakukan pemeriksaan kesehatan.

Baca Juga: Vaksin Influenza, Seberapa Perlu untuk Diberikan? Ini Kata Ahli!

Itulah Moms, beragam informasi mengenai Hufagripp.

Jika setelah mengonsumsinya gejala tidak membaik dalam 3 hari, segera hubungi dokter, ya Moms!

Hentikan juga penggunaan jika mengalami susah tidur, jantung berdebar, dan pusing.

  • https://www.tabletwise.net/indonesia/hufagrip-flu-and-batuk-suspension
  • https://www.webmd.com/drugs/2/drug-4156/chlorpheniramine-oral/details
  • https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a682543.html
  • https://link.springer.com/article/10.1007/s40122-015-0040-z
  • https://hufa.co.id/en/produk/hufagripp-syrup/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.