15 Agustus 2017

Ingat! 5 Hal Ini Wajib Ditanyakan Saat Ingin Beli Obat

Jangan sampai salah beli obat lagi, ya, Ma

Idealnya, obat dipakai untuk mengakselerasi tubuh dalam menyembuhkan diri. Tapi, apa yang terjadi jika ternyata obat yang dibeli tidak tepat? Bisa-bisa muncul masalah lain pada tubuh. Karenanya, sedikit cerewet saat membeli obat bukanlah suatu hal yang harus dihindari. Jika perlu, pertanyaan seputar obat yang akan dibeli harus sedetail mungkin guna menghindari kesalahan.

Dengan banyaknya obat yang tersedia di pasaran, bukan tak mungkin bisa terjadi kesalahan pemberian obat, meski itu dari dokter yang kompeten. Bertanya pada dokter atau apoteker bisa mengurangi peluang terjadinya kesalahan pemberian obat. Agar bisa memperoleh hasil maksimal dari obat yang diminum, setidaknya ada beberapa hal yang harus ditanyakan seperti berikut:

  1. Untuk Apa Obat Ini?

Yang harus diperhatikan seorang pasien yaitu untuk apa obat ini dan kenapa diresepkan. Selain obat utama untuk penyakit tertentu, dokter biasanya meresepkan obat lain dalam bentuk paket. Merupakan hal bijak jika pasien bertanya tentang jenis obat yang akan diminum dan apa fungsinya. Jangan lupa, tanyakan juga tentang lama pemakaian obat.

  1. Bagaimana Cara Meminumnya?

Konsumsi obat biasanya disesuaikan dengan diagnosis. Jika penyakit Mama sudah cukup parah, Mama biasanya diharuskan minum obat tiga kali sehari. Pengobatan bisa maksimal jika obat diminum sesuai anjuran dokter. Sayang, beberapa pasien kadang merasa bosan. Jika memang demikian, tanyakan pada dokter apakah obat harus diminum sampai habis, atau bisa berhenti minum jika sudah sembuh.

  1. Adakah Pantangan?

Beberapa jenis obat punya reaksi spesifik saat dipadukan dengan makanan tertentu. Kadang, kombinasi keduanya bisa menyebabkan reaksi berbahaya bagi tubuh. Selain bisa memperburuk kondisi tubuh, penyakit juga tak bisa hilang. Penting untuk menanyakan pada dokter tentang pantangan yang tak boleh dikonsumsi, apalagi jika Mama punya riwayat alergi.

  1. Apakah Ada Efek Sampingnya?

Hampir semua obat yang beredar punya efek samping, mulai dari yang minor hingga tingkat yang lebih parah. Nyatanya, tak semua pasien menanyakan hal ini. Efek samping yang umum terjadi adalah mual, pusing, muntah, dan gatal. Jadi, jika terjadi efek samping selain gejala ringan tersebut, ada baiknya Mama mendatangi dokter kembali.

  1. Bagaimana Cara Menyimpan Obat?

Jenis obat tertentu kadang butuh perlakuan berbeda, termasuk saat akan menyimpannya. Meski penting, banyak yang abai dengan hal ini. Kebanyakan pil selalu disimpan pada wadah yang gelap, seperti botol, untuk mengurangi cahaya yang masuk. Sebenarnya, paparan sinar apapun bisa mengurangi efektivitas dari obat tersebut, meski itu hanya lampu.

Meski penting, tak banyak pasien yang bertanya seputar obat yang akan diterimanya. Padahal, sangat penting untuk mengetahui jenis obat apa yang akan diambil. Hal ini diperlukan agar hasil pengobatan benar-benar efektif meredakan sakit. Nah, mulai sekarang, lebih cermat memilih obat, yuk, Ma!

Baca juga: Ini Dia Cara Mengatasi Flu Tanpa Minum Obat

(RIA)

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.