Jangan Asin-Asin, Ini Cara Mengurangi Konsumsi Garam pada Anak, Moms
Seberapa banyak Moms tahu tentang pentingnya mengawasi konsumsi garam anak?
Sama seperti gula, ternyata konsumsi garam berlebih juga bisa berefek buruk bagi kesehatan anak.
Dari penelitian yang diadakan oleh National Health and Examination Survey Amerika Serikat, kebutuhan garam anak sebenarnya hanya 3 sampai 6 gram saja setiap harinya.
Namun, jumlah yang masuk ke dalam tubuh anak bisa berlipat kali lebih banyak jika sering mengonsumsi camilan dan makanan olahan.
Bahaya garam untuk anak tidak hanya akan dirasakan saat masih kecil saja, tapi juga dapat meningkatkan resiko berbagai masalah kesehatan saat dewasa nanti, seperti tekanan darah tinggi, sakit kepala, obesitas, hingga stroke.
Supaya si kecil bisa terus makan enak dan tetap sehat, silakan coba dulu cara kurangi konsumsi garam anak berikut ini ya, Moms.
Baca Juga: Jangan Mau Rugi, Ini 11 Tips Makan di Restoran All You Can Eat
1. Buat Makanan Sehat Sendiri
Yang paling mudah dan efektif untuk batasi konsumsi garam anak adalah dengan mengolah makanan sendiri di rumah.
Selain bisa menggunakan bahan yang segar dan bergizi, takaran garamnya juga bisa diatur sesuai dengan kebutuhan.
Tidak pakai garam bukan berarti hambar kok, Moms.
Dengan berbagai kombinasi rempah alami seperti lada hitam, kunyit, cikur, atau ketumbar sebagai bumbu, rasa makanan pasti akan tetap lezat.
Baca Juga: Ternyata Ini 6 Manfaat Makan Malam Lebih Awal
2. Cerdas Saat Makan Di Restoran
Foto: creativebusstop.com
Pergi makan ke restoran atau menghadiri undangan bukan berarti tidak bisa membatasi konsumsi garam anak.
Coba dulu beberapa trik berikut sebagai cara kurangi konsumsi garam anak, Moms.
- Pilih makanan yang mengandung buah dan sayuran segar utuh.
- Hindari makanan yang mengandung daging olahan dan daging asap.
- Kurangi tambahan saus dan acar.
- Batasi jumlah roti dan keju.
- Hindari keripik berbumbu.
Baca Juga: Harus Begadang nanti Malam? Ini Makanan yang Bikin Melek
3. Selalu Lihat Label Kemasan
Foto: huffingtonpost.com
Cara kurangi konsumsi garam anak yang satu ini sebenarnya sepele sekali lho, Moms.
Sayangnya kebanyakan orang tua di Indonesia masih kurang cermat membaca label makanan.
Cek kadar garam dan sodium dalam makanan, lalu pilihlah yang jumlahnya tidak melebihi rekomendasi The Institute of Medicine, yaitu 1000 sampai 1500 miligram garam atau setara setengah sendok teh garam untuk anak dibawah usia 12 tahun.
Jangan lupa perhatikan pula porsi penyajian dalam kemasan, karena satu kemasan bisa berisi lebih dari satu porsi penyajian.
Supaya si kecil tidak jadi mogok makan karena makanan jadi hambar, sebaiknya konsumsi garam anak dikurangi secara bertahap saja.
Lama-lama pasti dia terbiasa dengan rasa asin alami dari makanan yang Moms buat.
Apa Moms tahu trik membuat rasa masakan tetap lezat meski hanya menggunakan sedikit garam?
(WA)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.