Jangan Lakukan 4 Hal Ini Jika Tidak Mau Tubuh Rusak Saat Diet

Diet merupakan upaya seseorang untuk bisa menurunkan berat badan atau menjaga berat badannya agar tetap normal. Diet pun tidak selamanya berhasil membuat seseorang mencapai tujuannya tersebut.

Beberapa orang justru melakukan kesalahan ketika mereka diet. Mereka beranggapan, diet yang benar adalah dengan benar-benar mengurangi porsi makanan yang masuk ke dalam tubuh mereka.

Padahal, pada dasarnya untuk bisa menurunkan berat badan adalah dengan menyeimbangkan kalori yang masuk dengan kalori yang dikeluarkan setiap harinya.

Banyak orang yang masih tidak paham dengan diet apa yang sebenarnya mereka butuhkan. Ketika hal itu terjadi maka dampak yang harus diterima oleh tubuh mereka pun cukup berat dan kemudian membuat mereka jatuh sakit.

Baca Juga : Bagaimana Diet yang Baik untuk Pemula?

Sebuah laporan yang dipublikasikan di jurnal The Lancet, dikutip dari health.com, menyebutkan bahwa satu per lima dari kematian yang terjadi di seluruh dunia terjadi karena diet yang salah.

Diet yang salah itu kemudian membuat orang terkena penyakit kardiovaskular, kanker, dan diabetes tipe 2.

Nah, bagi para Moms sebaiknya tidak melakukan beberapa hal di bawah ini agar diet yang dilakukan bisa maksimal dan tidak merusak tubuh.

1.Tidak Makan Kacang-Kacangan

Kebanyakan orang yang diet menghindari mengonsumsi makanan berupa kacang-kacangan.

Menurut mereka, kacang-kacangan tersebut mengandung lemak yang tidak sejalan dengan program diet yang mereka jalani.

Perilaku ini pun nyatanya salah besar. Seseorang yang sedang menjalankan program diet justru dianjurkan untuk makan kacang-kacangan.

Kacang-kacangan mengandung banyak nutrisi yang baik untuk tubuh selama program diet berlangsung.

Beberapa kandungan yang ada di dalam kacang-kacangan di antaranya adalah protein, serat, lemak sehat, dan juga vitamin.

Sebuah penelitian bahkan menganjurkan seseorang untuk bisa mengonsumsi kacang-kacangan sebesar 21 gram dalam sehari.

Sayangnya, asupan kacang-kacangan ke dalam tubuh manusia saat ini hanya sekitar 3 gram sehari.

2.Mengurangi Minum Susu

Minum susu dianggap banyak orang bisa menambah berat badan karena rasanya yang manis dan kandungan gula dan lemak di dalamnya.

Mengonsumsi susu untuk kebutuhan sehari-hari pun masih menimbulkan perdebatan, apakah perlu atau tidak.

Namun, bagi seseorang yang menjalankan diet, mengurangi minum susu justru akan tidak baik bagi kesehatan tubuh.

Meski begitu, susu yang disarankan untuk diminum ketika program diet berlangsung adalah susu murni.

Selama ini, susu murni telah dikaitkan dengan risiko diabetes yang cukup rendah.

Selain tidak mengandung banyak gula, susu murni juga dapat membantu anak-anak menyerap vitamin D lebih baik agar anak-anak memiliki kesempatan membuat tubuh membentuk tulang yang lebih kuat.

Baca Juga : Yuk Kenali Berbagai Macam Jenis Diet Kekinian

3.Terlalu Sedikit Makan Biji-Bijian

Selain tidak makan kacang-kacangan, kebanyakan orang yang sedang diet memilih tidak memasukkan biji-bijian ke dalam menu dietnya.

Hal ini merupakan keputusan yang salah karena biji-bijian merupakan sumber potensial guna menurunkan risiko penyakit jantung, memberikan kesehatan pada sistem pencernaan, dan untuk menjaga berat badan.

Sebuah riset menyebutkan bahwa asupan rata-rata biji-bijian ke dalam tubuh manusia saat ini hanya 29 gram per hari.

Jumlah tersebut jauh dari yang distandarkan, yakni sekitar 125 gram per hari.

Minimnya asupan biji-bijian tersebut membuat Pemerintah Amerika Serikat mengklaimnya sebagai faktor utama penyebab kematian di Negeri Paman Sam.

4.Terlalu Banyak Mengonsumsi Makanan Asin, Soda, dan Daging Olahan

Mungkin sebagian dari kita sudah mengetahui dampak buruk dari terlalu banyak minum soda.

Terlalu banyak minum soda akan membuat seseorang bertambah berat badannya, terkena diabetes, dan mengalami kerusakan gigi.

Namun, diet soda juga sama buruknya dengan terlalu banyak minum soda. Diet minum soda dikaitkan dengan timbulnya banyak penyakit seperti peningkatan risiko stroke, serangan jantung, dementia alias pikun, dan juga penambahan berat badan.

Kemudian terlalu banyak mengonsumsi makanan bersodium juga diketahui bisa meningkatkan tekanan darah, stroke, dan serangan jantung.

Sementara itu, mengonsumsi daging olahan juga bisa meningkatkan risiko seseorang menderita diabetes, penyakit jantung, dan kanker.

Oleh sebab itu, ada baiknya ketika Moms melakukan diet tetap meminum soda, dan mengonsumsi makanan asin serta daging olahan.

Namun, harus tetap secukupnya dan tidak boleh secara berlebihan.

(TETI/CAR)