6 Cara Mengatasi Kulit Dehidrasi agar Tetap Glowing Selama Puasa Ramadan
Di bulan Ramadan kulit kita bisa mengalami dehidrasi dan kasar karena kekurangan asupan cairan. Tapi, tentunya ada beragam cara mengatasi kulit dehidrasi agar tetap glowing selama bulan puasa
Kondisi kulit dehidrasi berarti kulit mengalami kekurangan air. Ketika dehidrasi, kulit akan tampak kering, gatal, dan kusam.
Meski begitu, kulit dehidrasi berbeda dengan kulit kering, Moms!
Kulit yang dehidrasi terjadi karena kekurangan air, sementara kulit kering merupakan kondisi kulit kekurangan minyak untuk menahan kelembapan.
Tentu saja, kulit yang dehidrasi bisa memengaruhi penampilan.
Apalagi ketika menjalani ibadah puasa di bulan Ramadan, asupan cairan tubuh berkurang dan risiko kulit dehidrasi pun meningkat.
Oleh karenanya, Moms perlu tahu ciri-ciri serta cara mengatasi kulit dehidrasi agar kecantikan dan kesehatan wajah terjaga.
Baca Juga: 5+ Cara Menghilangkan Bekas Luka di Wajah, Coba Yuk!
Ciri-ciri Kulit Dehidrasi
Ada beberapa ciri yang bisa membantu Moms untuk mengenali kulit dehidrasi, di antaranya:
Melansir Dermatology & Mohs Surgery Institute, ketika kita mengalami kulit dehidrasi tandanya antara lain:
- Terasa gatal
- Tampak kusam
- Ada lingkaran di bawah mata
- Muncul garis-garis halus yang terlihat jelas
Cara Mengetahui Kulit Dehidrasi atau Tidak
Melansir Healthline untuk mengetahui apakah kulit wajah dehidrasi atau tidak, coba cubit sedikit bagian pipi secara perlahan.
Lihat apakah ada kerutan yang muncul atau tidak. Jika kulit tidak kembali seperti semula setelah cubitan dilepas, mungkin kulit Moms mengalami dehidrasi.
Baca Juga: Bintik Merah pada Pipi Bayi, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya!
Penyebab Kulit Dehidrasi
Lantas, apa yang menyebabkan kulit dehidrasi? Ada banyak sekali faktor yang bisa membuat kulit dehidrasi, Moms, di antaranya:
1. Kekurangan Cairan
Ya, penyebab utama dehidrasi adalah kekurangan cairan di dalam tubuh.
Air menjadi salah satu nutrisi terpenting yang dibutuhkan oleh tubuh, berguna untuk memetabolisme makanan menjadi energi, dan membantu mengoptimal fungsi di dalam tubuh.
Jadi, pastikan Moms minum air yang cukup setiap harinya, ya agar terhindar dari kulit dehidrasi.
Menurut National Health Service, kebutuhan air minum setiap orang memang berbeda-beda.
Semakin banyak aktivitas fisik yang kita dilakukan, semakin panas cuacanya, maka semakin banyak juga cairan yang dibutuhkan tubuh.
Namun, rata-rata orang dewasa membutuhkan 6–8 gelas air setiap hari.
2. Menstruasi
Menjelang menstruasi, perbanyak asupan cairan di dalam tubuh.
Dehidrasi pada kulit bisa terjadi saat menstruasi karena fluktuasi hormon estrogen dan progesteron yang memengaruhi tingkat hidrasi tubuh.
Apalagi, beberapa wanita mengalami menstruasi yang berlebihan. Jumlah darah yang hilang dapat menguras kadar cairan di dalam tubuh, sehingga harus perbanyak minum air.
3. Terlalu Sering Mandi Air Hangat
Jika Moms memiliki kebiasaan mandi dengan air hangat, sebaiknya segera hentikan karena ini bisa membuat dehidrasi pada kulit.
Pasalnya, air hangat yang mengenai kulit bisa menghilangkan minyak alami yang memicu kulit kering.
Ketika kulit kehilangan kelembapannya, dehidrasi akan lebih mudah terjadi.
4. Berada di Ruangan AC
Ruangan yang memiliki air conditioner (AC) memang terasa nyaman, ya, Moms. Tapi, jangan sampai terlalu lama berada di ruangan ber-AC.
Studi di American Journal of Epidemiology menemukan bahwa paparan AC berlebihan dapat memicu dehidrasi.
Jadi, coba sesekali beraktivitas di luar ruangan untuk mendapatkan kelembapan suhu yang tepat agar kelembapan kulit terjaga.
5. Diet Rendah Karbohidrat
Tidak seikit wanita yang menjalani diet rendah karbohidrat untuk menurunkan berat badan. Padahal sebenarnya tubuh tetap membutuhkan asupan karbohidrat dalam skala yang tepat.
Maka dari itu, pilih karbohidrat yang utuh seperti gandum, pasta, beras merah, dan oatmeal dengan tujuan meningkatkan hidrasi dalam tubuh, termasuk kulit.
Moms juga membutuhkan asupan makanan yang kaya asam lemak esensial untuk menjaga kesehatan kulit dengan baik.
Nutrisi ini terkandung dalam beberapa jenis makanan seperti salmon, kacang kenari, tiram, dan kuning telur.
6. Kondisi Cuaca
Terlalu lama dan sering terpapar sinar matahari bisa membuat air menguap dari kulit.
Tidak hanya panas, tapi angin dingin juga menyebabkan kulit dehidrasi dan dapat memicu penuaan dini.
Baca Juga: 7 Jenis Masker Wajah Berdasarkan Masalah Kulit, Apa Saja?
Cara Mengatasi Kulit Dehidrasi
Nah, untuk mengatasi kulit dehidrasi, Moms bisa menerapkan cara-cara berikut ini.
1. Penuhi Kebutuhan Cairan
Penyebab utama kulit dehidrasi adalah kekurangan air. Maka dari itu, Moms perlu memenuhi kebutuhan cairan untuk mengatasi dehidrasi.
Sebaiknya, konsumsilah air yang cukup setiap hari. Selain minum air putih, cara menghidrasi tubuh juga bisa dilakukan dengan konsumsi sayur dan buah yang kaya kandungan air.
Meski cairan bagus untuk menunjang kesehatan tubuh, akan tetapi jangan sampai berlebihan karena dapat menyebabkan hilangnya mineral dalam tubuh.
2. Hindari Mandi Air Hangat
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, mandi air hangat terlalu lama dan sering bisa memicu dehidrasi kulit.
American Academy of Dermatology merekomendasikan untuk membatasi mandi dan berendam selama 5–10 menit atau kurang agar kulit tidak kering.
Sebab, paparan air panas pada kulit bisa menghilangkan minyak alami yang membuat kelembapannya berkurang.
3. Gunakan Humidifier
Cara lain yang bisa Moms lakukan untuk mengatasi kulit dehidrasi adalah menggunakan humidifier.
Humidifier merupakan alat pelembap udara yang bisa menjaga kulit tetap terhidrasi.
Dengan menggunakannya pada ruangan, Moms akan terhindar dari kulit kering dan pecah-pecah.
4. Jalani Pola Makan Sehat
Pola makan ternyata memiliki peran yang cukup besar terhadap kesehatan kulit, lho.
Moms yang mengalami dehidrasi kulit mungkin bisa saja disebabkan oleh pola makan tidak sehat.
Sebaiknya, konsumsilah buah dan sayuran segar kaya antioksidan dalam jumlah yang cukup.
Studi di Journal of Dermatology & Cosmetology menyebutkan bahwa pola makan yang sehat dapat membantu kita untuk menutrisi kulit dari dalam.
Jadi, penting bagi Moms untuk mengonsumsi makanan dengan gizi seimbang yang terdiri dari vitamin, mineral, protein, dan nutrisi lain agar kesehatan kulit terjaga.
5. Olahraga Rutin
Moms pasti tahu bahwa olahraga memiliki segudang manfaat bagi tubuh secara menyeluruh. Ini juga berkontribusi secara positif bagi kulit, lho.
Studi di Dermatology Reports menemukan bahwa melakukan aktivitas fisik secara rutin dapat mencegah kulit kering.
Dengan begitu, kulit akan tampak lebih sehat dan glowing.
Baca Juga: 15 Kandungan Skincare yang Tidak Boleh Dipakai Bersamaan
6. Merawat Wajah dengan Skincare untuk Kulit Dehidrasi
Penggunaan skincare yang tepat juga bisa membantu Moms dalam mengatasi kulit dehidrasi.
Salah satu produk perawatan kulit yang dapat dicoba adalah rangkaian skincare dari MS Glow berikut.
- White Cell DNA™ Serum
White Cell DNA™ Serum merupakan inovasi terbaru dari MS Glow untuk mencerahkan, meratakan warna kulit, sekaligus melindungi skin barrier.
White Cell DNA™ Serum diperkaya denganWhite Cell DNA, niacinamide, dan Nano White yang memberikan banyak manfaat di kulit.
Sifatnya yang kaya antioksidan bekerja dengan cara menghambat produksi enzim tyrosinase sehingga hiperpigmentasi berkurang dan kulit menjadi lebih sehat.
White Cell DNA™ Serum juga telah diformulasikan dengan teknologi nanoekapsulasi berukuran 200nm yang mampu menyerap dengan efektif ke lapisan epidermis kulit, tidak masuk ke aliran darah, 6.67 kali lebih efektif dibandingkan hydroquinone.
Jadi, Moms bisa mendapatkan kulit wajah yang lebih cerah hanya dalam jangka waktu 7 hari tanpa efek samping.
Skincare ini dapat menjadi pilihan tepat bagi Moms yang tidak cocok dengan produk mengandung vitamin C, tetapi tak ingin menggunakan hydroquinone karena potensi bahayanya tinggi pada kulit.
White Cell DNA™ Serum akan bekerja lebih efektif apabila Moms mengombinasikannya dengan penggunaan Deep Treatment Essence with DNA Salmon.
Dengan kombo ini, tidak hanya mencegah dehidrasi selama Ramadan tetapi juga bisa mendapatkan mochi skin, di mana kulit terlihat kenyal dan sehat seperti jelly. Namun tidak tampak berlebihan dan tidak tampak berminyak.
- Deep Treatment Essence with DNA Salmon
Deep Treatment Essence with DNA Salmon diperkaya dengan DNA Salmon yang dapat mempercepat proses regenerasi kulit, menjaga skin barrier, menghidrasi kulit, memperbaiki tekstur kulit, menyamarkan kerutan, dan melawan penuaan.
Sekadar informasi, Salmon DNA memiliki tingkat kemiripan 80% dengan DNA manusia lho, Moms!
Selain itu, Deep Treatment Essence with DNA Salmon dilengkapi dengan 5 jenis hyaluronic acid, centella asiatica, 3 jenis ceramide, dan niacinamide yang jika bekerja secara bersamaan sehingga mampu menenangkan kulit.
Kulit pun tampak lebih sehat, cerah, dan halus karena pori-pori serta scar dapat tersamarkan.
Tekstur kulit juga akan lebih halus, kenyal, dan terlihat jauh lebih muda.
Baca Juga: Rangkaian Produk MS Glow untuk Wajah Glowing dan Sehat
Itu dia Moms penjelasan terkait kulit dehidrasi beserta cara mengatasinya. Semoga bermanfaat, ya!
(ADV)
- https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC8018252/
- https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/20829270/
- https://www.researchgate.net/publication/330026831_The_role_of_diet_in_maintaining_healthy_skin
- https://dermatologymohsinstitute.com/how-to-tell-if-your-skin-is-dehydrated/
- https://www.healthline.com/health/dehydrated-skin#test
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.