11 Juli 2023

5 Manfaat Madu Manuka untuk Kesehatan dan Kecantikan

Punya manfaat untuk kecantikan juga!

Moms mungkin sudah pernah mendengar bahwa madu terdiri dari beragam jenis. Salah satunya madu manuka atau yang dalam bahasa Inggris lebih dikenal sebagai manuka honey.

Namun, tahukah Moms apa itu madu manuka yang sebenarnya dan apa saja kandungan nutrisi yang ada di dalamnya?

Madu maduka adalah madu yang berasal dari negara Australia dan juga New Zealand.

Madu manuka dibuat secara khusus oleh lebah yang menyerbuki semak leptospermum scoparium asli (atau tanaman yang juga dikenal sebagai pohon teh).

Baca Juga: Mengenal Karakter Koleris, Si Tangguh yang Ambisius

Kandungan Madu Manuka

Madu Manuka
Foto: Madu Manuka (Self.com)

Menurut WebMD, komponen madu manuka terdiri dari hidrogen peroksida yang berperan besar dalam antibiotik pada madu.

Selain itu, madu maduka juga memiliki kualitas antibakteri yang unik.

Salah satu komponen antibakteri utama madu manuka adalah senyawa yang disebut methylglyoxal (MGO).

MGO ini berasal dari konversi senyawa lain dalam madu manuka yang dikenal sebagai dihydroxyacetone (DHA), konsentrasi tinggi yang ditemukan dalam nektar bunga manuka.

Semakin tinggi konsentrasi MGO, maka akan semakin kuat pula efek antibakterinya yang terkandung dalam madu jenis ini.

Seperti yang Moms ketahui, madu pada umumnya mengandung tinggi gula.

Namun, gula yang terkandung dalam madu, seperti madu manuka ini adalah gula yang sederhana, tidak seperti gula rafinasi yang sukrosa.

Hal ini membuat penyerapan energi dari gula menjadi lebih mudah, tetapi juga memiliki keunggulan nutrisi dibandingkan jenis gula yang terkandung dalam makanan lainnya.

Baca Juga: 3 Cara Mengonsumsi Buah Zuriat yang Kaya Manfaat dan Gizi

Manfaat Madu Manuka

Melansir BBC Good Food, madu manuka mengandung banyak nutrisi.

Madu ini memiliki kandungan beberapa asam amino, yang pada dasarnya merupakan protein pembangun.

Ada juga vitamin B yang memiliki banyak peran antara lain pelepasan energi dari makanan, kalsium untuk tulang dan gigi yang kuat, zat besi untuk produksi sel darah merah yang sehat, kalium.

Kandungan ini membantu otot jantung bekerja dengan baik, dan zinc untuk penyembuhan luka dan pengolahan makronutrien dari makanan.

Berikut penjelasan selengkapnya terkait manfaat madu manuka.

1. Mengobati Luka

Mengobati Luka
Foto: Mengobati Luka (Orami Photo Stock)

Sejak dahulu, madu banyak dipercaya sebagai zat yang efektif dalam mengobati luka, baik luka bakar hingga bisul.

Manfaat yang terkandung dalam madu ini juga berlaku bagi madu manuka, bahkan pada tahun 2007, FDA AS telah menyetujui bahwa madu manuka dapat digunakan sebagai pilihan untuk perawatan luka.

Hal ini karena madu jenis ini memiliki sifat antibakteri dan antioksidan, sekaligus menjaga lingkungan luka yang lembab sehingga mencegah infeksi mikroba pada luka.

Berbagai penelitian yang dikutip dari Healthline juga telah menunjukkan bahwa madu jenis ini dapat meningkatkan penyembuhan luka, memperkuat regenerasi jaringan, dan mengurangi rasa sakit pada pasien yang menderita luka bakar.

Salah satu penelitian dalam jurnal Current Drug Metabolism yang dilakukan selama dua minggu menyelidiki efek penggunaan madu manuka sebagai pembalut luka pada 40 orang dengan luka yang tidak dapat disembuhkan.

Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa sekitar 88% luka pun mengecil.

Madu jenis ini bekerja dengan menciptakan lingkungan luka yang asam sehingga mempercepat penyembuhan luka.

Madu ini juga dapat membantu menyembuhkan tukak diabetes.

Sebuah penelitian dalam jurnal Evidence Based Complementary and Alternative Medicine yang mendukung klaim ini menemukan bahwa pembalut luka dari madu manuka dapat menyembuhkan tukak diabetes, bila digunakan dalam kombinasi dengan perawatan luka konvensional.

Terakhir, madu jenis ini efektif untuk mengobati infeksi luka yang disebabkan oleh strain yang kebal antibiotik, seperti Staphylococcus aureus (MRSA).

Dengan demikian, mengaplikasikan madu manuka secara topikal dan teratur pada luka atau infeksi dapat membantu mencegah MRSA.

Baca Juga: 10+ Jenis Ruam pada Bayi serta Cara Mengatasi dan Mencegahnya

2. Baik untuk Kesehatan Mulut

Madu manuka juga baik digunakan untuk menjaga kesehatan mulut.

Tidak hanya klaim tanpa bukti, sudah banyak penelitian yang mendukung fakta ini.

Salah satu penelitian telah menunjukkan bahwa madu jenis ini dapat menyerang bakteri mulut berbahaya yang terkait dengan pembentukan plak, radang gusi, dan kerusakan gigi.

Secara khusus, hasil penelitian tersebut menunjukkan madu manuka memiliki aktivitas antibakteri yang tinggi dan efektif dalam menghambat pertumbuhan bakteri mulut berbahaya seperti P. gingivalis dan A. actinomycetemcomitans.

Moms mungkin masih ragu terhadap manfaat madu jenis ini karena makanan yang tinggi gula biasanya dapat memicu kerusakan gigi dan mulut.

Namun, efek antibakteri yang kuat dari madu ini membuatnya tidak mungkin berkontribusi pada gigi berlubang atau kerusakan gigi.

Lain halnya dengan permen dan gula rafinasi.


3. Mengatasi Sakit Tenggorokan

Sakit Tenggorokan
Foto: Sakit Tenggorokan (Orami Photo Stock)

Manfaat madu manuka yang berikutnya adalah dapat digunakan sebagai obat untuk mangatasi sakit tenggorokan.

Hal ini karena madu jenis ini memiliki sifat antivirus dan antibakteri yang dapat mengurangi peradangan dengan cara menyerang bakteri penyebab nyeri tenggorokan.

Madu jenis ini tidak hanya menyerang bakteri berbahaya, tetapi juga melapisi lapisan dalam tenggorokan untuk efek menenangkan.

Sebuah penelitian dalam Journal of Oral Rehabilitation yang dilakukan pada pasien yang menjalani pengobatan kemoterapi untuk kanker kepala dan leher mengamati efek mengonsumsi madu manuka pada Streptococcus mutans.

Ini adalah sejenis bakteri yang bertanggung jawab atas sakit tenggorokan.

Hasilnya menunjukkan bahwa terjadi penurunan bakteri Streptococcus mutans yang cukup signifikan setelah pasien tersebut mengonsumsi madu jenis ini.

Selain itu, madu ini juga mengurangi bakteri mulut berbahaya yang menyebabkan mucositis, efek samping umum dari radiasi dan kemoterapi.

Mucositis biasanya akan menyebabkan peradangan dan nyeri ulserasi pada selaput lendir yang melapisi kerongkongan dan saluran pencernaan.

4. Memperbaiki Gejala Penyakit Saluran Cerna

Para peneliti telah menemukan bahwa mengonsumsi madu manuka secara teratur dapat membantu mengurangi gejala sindrom iritasi usus besar (IBS), gangguan pencernaan yang umum terjadi.

Beberapa gejalanya, yaitu sembelit, diare, sakit perut, dan buang air besar tidak teratur.

Madu manuka telah terbukti meningkatkan status antioksidan dan mengurangi peradangan pada penelitian yang dilakukan terhadap hewan dengan IBS dan kolitis ulserativa, sejenis penyakit radang usus.

Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk sampai pada kesimpulan lengkap mengenai pengaruhnya terhadap infeksi bakteri pada usus.

Mengingat penelitian yang dilakukan masih terbatas.

Studi lebih lanjut masih sangat diperlukan untuk sampai pada kesimpulan lengkap mengenai pengaruh madu manuka terhadap infeksi bakteri pada usus.

5. Bantu Mengatasi Jerawat

Ilustrasi Wajah Berjerawat
Foto: Ilustrasi Wajah Berjerawat (Orami Photo Stocks)

Manfaat madu manuka yang luar biasa lainnya, yaitu dapat membantu mengatasi jerawat pada wajah.

Lagi-lagi, efeknya hadir karena sifat anti peradangan yang terdapat pada madu manuka.

Kandungan ini dapat mengurangi peradangan yang terkait dengan jerawat.

Namun, penelitian lanjutan masih perlu dilakukan untuk membuktikan madu manuka sebagai obat rumahan yang bermanfaat untuk mengatasi jerawat.

Baca Juga: 10 Manfaat Madu Kelulut, Bisa Mengatasi Diabetes Hingga Meningkatkan Kesuburan!

Itulah informasi seputar madu manuka dan manfaatnya. Semoga bermanfaat ya, Moms.

  • https://www.webmd.com/a-to-z-guides/manuka-honey-medicinal-uses
  • https://www.bbcgoodfood.com/howto/guide/health-benefits-manuka-honey
  • https://www.healthline.com/nutrition/manuka-honey-uses-benefits
  • https://www.accessdata.fda.gov/scripts/cdrh/cfdocs/cfpmn/pmn.cfm?ID=K133729
  • https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/28901255/
  • https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/25386217/
  • https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/25253413/
  • https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/24666777/
  • https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/10784339/
  • https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/18688794/

Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.


FOLLOW US

facebook
twitter
instagram
spotify
tiktok

Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan

Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.