13+ Makanan untuk Penderita Maag yang Aman Dikonsumsi

Menderita maag adalah salah satu alasan mengapa seseorang tidak bisa memilih makanan asal-asalan. Ini karena beberapa makanan dapat menyebabkan maag kambuh. Untuk itu, cari tahu makanan untuk penderita maag yang aman dikonsumsi, yuk!

Mengenal Penyakit Maag

Foto: Orami Photo Stock

Sebelum mengetahui apa saja makanan untuk penderita maag yang aman, Moms harus mencari tahu dulu sekilas mengenai penyakit maag.

Maag, atau yang dikenal dengan istilah medis sebagai dispepsia, merupakan kondisi yang umum terjadi.

Mengutip jurnal American Family Physician, kondisi ini mengakibatkan rasa sakit atau perasaan tidak nyaman di bagian tengah atas area perut.

Rasa sakit itu mungkin datang dan pergi, tetapi hampir selalu ada.

Penderita maag mungkin merasa terlalu kenyang setelah makan atau terlalu kenyang untuk menyelesaikan makan. Kondisi ini bisa terjadi di usia berapa pun.

Beberapa gejala dari maag seperti sakit perut yang menggerogoti atau membakar, kembung, mual (sakit perut), muntah, dan bersendawa.

Mayo Clinic menyebutkan, gejala maag yang merupakan gangguan pencernaan berulang, tidak memiliki penyebab yang jelas. Maag sering terjadi dan bisa berlangsung lama.

Beberapa faktor-faktor yang dapat meningkatkan risiko maag antara lain:

• Berjenis kelamin perempuan
• Usia yang lebih tua
• Penggunaan obat pereda nyeri tanpa resep tertentu (seperti aspirin dan ibuprofen yang dapat menyebabkan masalah perut)
• Merokok
• Kecemasan atau depresi
• Sejarah pelecehan fisik atau seksual masa kanak-kanak

Lalu, seperti apa makanan untuk penderita maag yang aman dikonsumsi dan apa saja beberapa makanan yang sebaiknya dihindari? Cari tahu jawabannya berikut ini.

Baca Juga: Hati-hati, 5 Makanan ini Dapat Memicu Penyakit Maag

Makanan untuk Penderita Maag yang Aman

Makanan untuk penderita maag yang direkomendasikan tidak hanya aman dikonsumsi, tapi juga bisa membunuh bakteri penyebab maag, yaitu H. pylori.

Untuk bisa meredakan dan menyembuhkan maag, tentu saja Moms harus "menyingkirkan" salah satu akar utama dari penyakit maag. Berikut ini sumber makanan yang bisa dipilih.

Baca Juga: 5 Pencegahan Agar Anak Tidak Kena Sakit Maag

1. Brokoli, Ada Efek Antibakteri

Foto: Orami Photo Stock

Brokoli mengandung zat kimia bernama sulforaphane, yang dikenal memiliki efek antibakteri. Tidak hanya itu, brokoli juga dilengkapi zat antikanker. Ini bisa menjadi makanan untuk penderita maag yang aman.

Sulforaphane yang dikandungnya, mampu mengalahkan bakter H. pylori, supaya penyakit maag tidak menyerang lagi. Selain itu, brokoli juga bisa menghindarkan dari penyakit kanker lambung.

Kesimpulan ini datang dari sebuah studi yang dirilis dalam jurnal Cancer Prevention Research, pada 2009.

Hasil penelitian tersebut menyatakan bahwa mengonsumsi satu cangkir kecambah brokoli per hari, selama 8 minggu, mampu menghilangkan infeksi dan peradangan di lambung.

2. Peppermint, Punya Zat Antiradang

Teh peppermint dapat membantu meredakan gejala perut tidak nyaman seperti maag kronis.

Faktanya, melansir National Library of Medicine, aroma peppermint saja bisa mengurangi rasa mual, lho.

Dalam satu penelitian pada 26 orang yang mencium peppermint saat melakukan latihan pernapasan, ini dapat meredakan mual hingga 58%.

Studi lain juga menunjukkan bahwa minyak peppermint dapat membantu mengurangi gejala diare. Hal ini terutama pada mereka yang menderita sindrom iritasi usus (IBS).

3. Yoghurt, Mengandung Probiotik

Foto: Orami Photo Stock

Yoghurt juga menjadi makanan untuk penderita maag yang direkomendasikan.

Dalam studi lainnya, menambahkan yoghurt ke dalam menu sehat, dianggap mampu mengatasi penyakit maag akut.

Yoghurt menjadi salah satu makanan untuk penderita maag yang aman dikonsumsi, karena mengandung probiotik, untuk menghilangkan H. pylori.

Sebanyak 86% responden penelitian yang mengonsumsi yoghurt menunjukkan keberhasilan dalam menghilangkan bakteri H. pylori, dibandingkan dengan 71% yang tidak mengonsumsinya.

Yoghurt memiliki bakteri baik, yang meningkatkan kemampuan tubuh dalam melawan bakteri di dalam perut. Sehingga, menjadi makanan yang aman untuk penderita maag akut maupun kronis.

Beberapa makanan yang mengandung probiotik, seperti kimchi, kombucha, dan kefir juga bisa menjadi pilihan untuk dikonsumsi.

4. Lemak Sehat

Sumber lemak sehat antara lain alpukat, kenari, biji rami, minyak zaitun, minyak wijen, dan minyak bunga matahari, juga termasuk makanan untuk penderita maag kronis maupun akut.

Kurangi asupan lemak jenuh dan lemak trans, dan gantikan dengan lemak tak jenuh yang lebih sehat ini agar mengurangi risiko serangan maag yang tidak mengenakkan.

5. Sereal dan Gandum, Bantu Lancarkan BAB

Foto: Orami Photo Stock

Sereal dan gandum sangatlah aman sebagai makanan untuk penderita maag akut. Sebab, jenis-jenis makanan tersebut tidak memperparah kondisi dan gejala penyakit maag.

Terutama gandum yang berserat tinggi dan tak diproses, seperti beras merah, quinoa, dan oatmeal, yang bisa membantu buang air besar secara teratur.

Baca Juga: 3 Jenis Obat Asam Lambung dan Cara Kerjanya

6. Daging Sapi, Ikan, dan Ayam yang Rendah Lemak

Makanan untuk penderita maag kronis dan akut selanjutnya juga termasuk daging sapi tanpa lemak, ayam tanpa kulit, atau ikan.

Berbagai makanan ini dianggap aman untuk dikonsumsi sebagai makanan untuk penderita maag kronis maupun akut. Namun ingat, utamakan yang rendah lemak.

Selain itu, cara memasak dipanggang atau direbus, sangatlah dianjurkan ketimbang digoreng.

7. Teh Hijau dan Madu, Menenangkan Saluran Pencernaan

Foto: Orami Photo Stock

Meminum teh hijau, dengan madu murni, memiliki banyak manfaat untuk meredakan penyakit maag. Ini juga termasuk makanan untuk penderita maag yang bisa Moms konsumsi.

Terutama teh hijau yang hangat. Sebab, air hangat bisa "menenangkan" saluran pencernaan dan membuat sistem pencernaan, bekerja lebih baik.

Satu studi menunjukkan perubahan signifikan pada penderita penyakit maag, yang meminum teh dan madu, sehari dalam seminggu.

Selain itu, madu manuka bisa menjadi pilihan, karena terbukti memiliki antibakteri, yang bisa "menjinakkan" bakteri H. pylori. Cocok sebagai makanan yang aman untuk penderita maag akut.

8. Oatmeal, Menurunkan Asam Lambung

Oatmeal adalah menu sarapan favorit, karena ini merupakan biji-bijian utuh, dan sumber serat yang sangat baik. Masukkan oatmeal dalam menu makanan sebagai makanan untuk penderita maag.

Diet tinggi serat telah dikaitkan dengan risiko penurunan asam lambung yang lebih rendah. Pilihan serat lainnya termasuk roti gandum dan nasi gandum.

9. Kacang-kacangan, Kandungan Serat yang Tinggi

Foto: Orami Photo Stock

Sumber protein nabati, merupakan pilihan makanan untuk penderita maag yang sangat baik karena mengandung serat tinggi, terutama untuk Moms yang tidak mengonsumsi produk hewani.

Kacang-kacangan aman dikonsumsi bagi penderita maag. Moms bisa memilih sumber protein nabati seperti kacang-kacangan, biji-bijian, selai kacang, hingga lentil.

Baca Juga: Hindari 5 Jenis Makanan Ini Saat Gejala Asam Lambung Menyerang

10. Pola Makan BRAT

Moms, menyantap makanan BRAT adalah makanan untuk penderita maag selanjutnya.

BRAT adalah singkatan dari Banana, Rice, Applesauce, dan Toast.

Makanan ini rasanya sedikit hambar dan padat, yang dapat membuat tekstur tinja lebih keras.

Pisang juga mengandung kalium yang dapat membantu menggantikan nutrisi yang hilang akibat muntah dan diare akibat maag.

11. Teh Jahe

Foto: Orami Photo Stock

Jahe biasanya digunakan untuk meredakan mual, gejala utama penderita maag akut.

Mengutip studi dalam National Library of Medicine, jahe membantu mengurangi mual saat hamil, pengobatan kanker, dan mabuk perjalanan.

Sehingga ini dapat dimanfaatkan untuk meredakan gejala mual akibat asam lambung.

Jahe dapat diolah ke berbagai rupa, salah satu yang paling mudah adalah teh jahe.

Seduhlah teh jahe sehari sekali untuk meredakan mual selama maag berlangsung.

Namun, sebaiknya hindari minum terlalu banyak, karena jahe dapat menyebabkan diare jika dikonsumsi dalam dosis tinggi.

12. Sup Berbahan Kaldu

Jika mengalami diare atau perut tidak nyaman, American College of Gastroenterology merekomendasikan sup berbahan dasar kaldu sebagai pilihan pertama untuk dikonsumsi.

Sup kaldu memiliki kandungan air yang sangat tinggi, yang dapat membantu hidrasi tubuh pada penderita maag akut maupun kronis.

Ini juga merupakan sumber natrium yang sangat baik. Dalam 1 mangkuk (240 ml) sup ayam standar mengandung sekitar 90% persen air dan natrium sekitar 50% dari nilai harian (DV).

13. Kentang Rebus

Foto: Orami Photo Stock

Moms, makanan netral seperti kentang rebus adalah pilihan yang bagus sebagai makanan untuk penderita maag akut.

Pilihlah kentang polos lembut, rendah lemak, dan terbuat dari pati yang mudah dicerna.

Kentang rebus kaya akan kalium, merupakan salah satu elektrolit utama yang hilang selama muntah dan diare akibat maag kronis.

Hindari menambahkan topping tinggi lemak, seperti mentega, keju, dan krim asam. Hal ini karena dapat memperburuk gejala maag.

Sebagai gantinya, pertimbangkan untuk membumbui kentang dengan sedikit garam sebagai sumber natrium.

Baca Juga: 19 Makanan Khas Madiun, Dari yang Manis Hingga Pedas

14. Telur Ayam

Telur adalah sumber protein tinggi sebagai makanan untuk penderita maag akut selanjutnya.

Ini juga merupakan sumber nutrisi lain, seperti vitamin B dan selenium. Keduanya merupakan vitamin dan mineral yang penting untuk sistem kekebalan tubuh.

Hindari menggoreng telur dengan minyak, mentega, karena jumlah lemak yang tinggi dapat memperburuk gejala asam lambung.

15. Buah-buahan

Foto: Orami Photo Stock

Saat terkena maag, mencukupi cairan tubuh menjadi prioritas utama. Minuman bukan satu-satunya cara untuk mengisi cairan tubuh, lho!

Faktanya, banyak buah mengandung 80-90% air. Berikut ini adalah beberapa buah yang paling tinggi kandungan airnya:

• Semangka
• Stroberi
• Blewah
• Buah persik

Buah-buahan juga mengandung banyak vitamin dan mineral, seperti kalium, vitamin A, dan C.

Jadi, jangan lewatkan makanan untuk penderita maag aku dan kronis ini ya, Moms!

Makanan dan Minuman yang Bisa Memperparah Penyakit Maag

Foto: Orami Photo Stock

Setelah mengetahui beberapa makanan untuk penderita maag yang aman dikonsumsi, ada baiknya Moms mengetahui makanan yang menjadi pantangan penderita maag kronis.

Dalam Middle East Journal of Digestive Diseases, ada beberapa makanan dan minuman yang sebaiknya dihindari, yaitu:

• Makanan pedas
• Asinan
• Makanan berlemak tinggi
• Minuman berkarbonasi dan soda
• Makanan dan minuman berkafein
• Alkohol
• Makanan dan minuman yang mengandung kandungan sitrat tinggi (jeruk, tomat, dan produknya)
• Makanan berminyak

Berbagai makanan dan minuman ini dapat memperburuk gejala pada pasien dengan maag.

Kafein misalnya bisa merangsang produksi asam lambung yang berlebihan.

Selain itu, makanan seperti acar, sosis, cuka, cabai merah, pasta, pizza, dan makanan asin memperburuk gejala gangguan pencernaan.

Mengutip News Medical, menyesuaikan pola makan dengan benar, serta menghindari minuman dan makanan yang dapat memperburuk gejala gangguan pencernaan dapat membantu dalam mengelola gangguan pencernaan.

Jika Moms ingin gejala penyakit maag dapat dikontrol serta diredakan, mulai dengan mengurangi, dan bahkan menghindari makanan dan minuman pantangan untuk penderita maag.

Ada baiknya, biasakan diri mengonsumsi makanan untuk penderita maag yang sudah terbukti aman secara ilmiah.

Nah, itu dia makanan untuk penderita maag akut yang aman dikonsumsi, serta pantangan makanan dan minuman yang sebaiknya dihindari.

Jika Moms masih merasakan gejala maag yang mengganggu, langsung konsultasikan ke dokter, ya!