Mengatasi Vagina Bau, Konsumsi Makanan Ini

Moms, pada dasarnya vagina memiliki bau yang khas. Namun, ketika Moms merasa bau vagina menjadi tidak sedap atau berbeda dari biasanya, jangan buru-buru panik, ya! Ada banyak faktor yang bisa menjadi penyebabnya.

Vagina yang bau biasa terjadi selama atau setelah menstruasi. Hal ini juga sering terjadi ketika wanita tidak menjaga kebersihan vagina dengan baik sehingga menjadi tempat perkembangbiakan bakteri.

Nah, cara untuk mengatasinya, ternyata bisa dimulai dengan mengonsumsi makanan dan minuman yang tepat.

Makanan Probiotik untuk Mengatasi Vagina Bau

Foto: Makanan untuk Atasi Vagina Bau-1.jpg

Foto: inspiratorfreak.com

“Vagina yang terletak di dekat pangkal, merupakan rumah bagi kelenjar keringat. Hal ini yang membuat bau vagina menjadi tidak sedap karena bercampur dengan aroma dari cairan vagina,” ujar Dr. Sadia Sahabi, dokter kandungan dari CareMount Medical di New York.

Selama vagina tidak terasa nyeri, tidak berbau amis, tidak kesulitan saat buang air kecil, dan tidak mengeluarkan cairan yang berbeda dari biasanya, Moms tidak perlu khawatir.

Cara sederhana untuk mengatasinya dengan memerhatikan jenis makanan yang dikonsumsi.

Dilansir dari Dermatologic Therapy, Moms bisa mengonsumsi makanan mengandung probiotik untuk mendukung bakteri sehat di seluruh tubuh, termasuk di dalam vagina.

Probiotik juga dapat mencegah beberapa infeksi vagina, termasuk infeksi jamur.

Probiotik mampu mengurangi risiko bau tidak sedap pada vaginam karena membantu mengembalikan pH normal vagina.

Beberapa jenis makanan fermentasi yang mengandung probiotik seperti yoghurt dan kefir, kimchi dan asinan kubis, acar, juga tempe.

Konsumsi Juga Makanan Prebiotik

Foto: Makanan untuk Atasi Vagina Bau-2.jpg

Foto: americastestkitchen.com

Selain itu, sebaiknya Moms konsumsi prebiotik atau makanan yang dapat memenuhi asupan bakteri baik dalam tubuh manusia agar jumlahnya tetap terjaga.

Makanan prebiotik biasanya makanan yang mengandung serat tinggi.

Menurut studi dari Columbia University Irving Medical Center, beberapa jenis makanan prebiotik yang baik untuk kesehatan vagina Moms, seperti asparagus, bawang putih, daun bawang, produk gandum utuh, kedelai, dan pisang.

Hal yang tidak boleh dilupakan juga adalah memenuhi kebutuhan cairan tubuh. Moms harus rutin minum air putih setiap hari.

Ketika tubuh terhidrasi dengan baik, maka hal ini mampu mencegah pertumbuhan bakteri yang berlebihan.

Hal ini juga dapat mencegah keringat berbau tidak sedap yang berujung pada bau vagina.

Tips Mencegah Vagina Bau

Foto: Makanan untuk Atasi Vagina Bau-3.jpg

Foto: today.com

Selain mengonsumsi jenis makanan dan minuman di atas, ada baiknya Moms juga menjaga kesehatan dan kebersihan vagina dengan teratur.

Dilansir dari Cornell Health, berikut cara yang bisa dilakukan:

Pastikan untuk membersihkan area vagina dan di antara labia majora dan labia minora. Namun, hindari menggunakan sabun atau pembersih vagina. Hal tersebut dapat mengganggu keseimbangan pH vagina.
Hindari memakai celana dalam atau celana yang terlalu ketat. Lebih baik, pilih celana dalam berbahan katun.
Jika sedang menstruasi, ganti pembalut secara teratur.
Setelah berolahraga, segera mungkin untuk mengganti pakaian termasuk celana dalam.
Bersihkan dari uretra ke arah anus setelah buang air besar.
Gunakan pakaian yang longgar dan nyaman saat tidur di malam hari.
Mandi secara teratur, begitu juga yang harus Moms katakan kepada pasangan.

Tidak sulit untuk menjaga kebersihan dan kesehatan vagina, asalkan dilakukan dengan tepat, ya, Moms!

Bila Moms masih memerlukan informasi tambahan seputar kesehatan wanita, Moms bisa bergabung dengan komunitas dan mengikuti Kuliah WhatsApp (KulWAP) dengan expert di WhatsApp Group Orami Moms Community.

Selain mengikuti KulWAP, di WhatsApp Group Orami Moms Community, Moms bisa berkonsultasi dengan para ahli, seperti psikolog, dokter kandungan, dokter anak, konselor laktasi, konselor pernikahan, dan lain sebagainya.