9 Manfaat Bunga Pacar Air Sebagai Obat Tradisional
Manfaat bunga pacar air tidak hanya terbatas pada kecantikan, tetapi juga untuk kesehatan.
Bunga ini sudah lama digunakan dalam berbagai pengobatan tradisional untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan.
Mulai dari gangguan kulit hingga penyakit rematik.
Selain itu, bunga pacar air juga dikenal efektif meredakan gejala nyeri dan mempercepat penyembuhan luka.
Baca Juga: 5+ Daun Penghilang Flek Hitam di Wajah, Herbal Mujarab!
Manfaat Bunga Pacar Air
Lebih lanjut, berikut ini berbagai manfaat bunga pacar air yang sebaiknya Moms ketahui.
1. Mengobati Penyakit Kulit
Bunga pacar air memiliki manfaat untuk mengobati berbagai masalah kulit, seperti eksim, gatal-gatal, dan luka ringan.
Selain bagian bunganya, daun pacar air mengandung zat-zat alami yang dapat membantu mempercepat proses penyembuhan pada kulit yang bermasalah.
Cara pengobatannya sangat sederhana, yaitu dengan menumbuk beberapa helai daun atau bunga pacar air hingga halus, kemudian mengoleskannya pada area kulit yang terkena masalah.
2. Meredakan Nyeri Rematik
Melansir Centers for Disease Control and Prevention, rheumatoid arthritis atau biasa dikenal rematik adalah penyakit autoimun dan inflamasi.
Ini merupakan penyakit yang menyerang sistem kekebalan tubuh.
Tak jarang, rematik dapat memicu peradangan dan pembengkakan yang menyakitkan di bagian tubuh yang terkena.
Nah, untuk mengatasinya, Moms bisa menggunakan tanaman pacar air.
Bunga pacar air memiliki manfaat dalam meredakan nyeri rematik.
Bagian akar dan bunga dari tanaman pacar air dipercaya mengandung zat-zat yang dapat membantu mengurangi peradangan serta rasa sakit pada sendi dan otot yang sering dialami oleh penderita rematik.
Pengobatan tradisional ini biasanya dilakukan dengan cara menumbuk akar atau bunga pacar air hingga halus, kemudian diaplikasikan pada bagian tubuh yang terasa nyeri.
Selain itu, ekstrak bunga pacar air juga bisa digunakan sebagai ramuan herbal yang diminum untuk membantu meredakan nyeri dan peradangan yang disebabkan oleh rematik.
3. Mengatasi Sembelit
Manfaat bunga pacar air untuk mengatasi sembelit sudah dikenal dalam pengobatan tradisional, terutama di beberapa negara Asia.
Bunga pacar air dipercaya dapat membantu melancarkan pencernaan dan memperbaiki gangguan buang air besar, seperti sembelit.
Ekstrak dari bunga ini memiliki sifat yang dapat merangsang gerakan usus, sehingga membantu melancarkan buang air besar dan mengurangi gejala sembelit.
Baca Juga: 21 Jenis Tanaman Obat dan Manfaatnya untuk Kesehatan!
4. Merangsang Pertumbuhan Rambut
Di beberapa negara seperti Vietnam, bunga pacar air sering digunakan dalam perawatan rambut tradisional.
Caranya adalah dengan mengolah batang dan bunga pacar air menjadi pasta, yang kemudian digunakan sebagai masker rambut.
Kandungan alami dalam bunga pacar air dipercaya dapat menutrisi kulit kepala, menjaga keseimbangan pH, dan memperkuat akar rambut.
Selain itu, penggunaan rutin pasta bunga pacar air juga dipercaya mampu mencegah rambut rontok, meningkatkan kilau alami rambut, serta membuat rambut lebih tebal dan sehat.
5. Melancarkan Peredaran Darah
Bagian biji dan batang dari bunga pacar air sering digunakan dalam pengobatan tradisional untuk membantu meningkatkan aliran darah.
Kandungan alami dalam bunga ini dipercaya dapat membantu mengendurkan pembuluh darah, sehingga darah dapat mengalir lebih lancar ke seluruh tubuh.
Dengan peredaran darah yang lebih baik, tubuh mendapatkan oksigen dan nutrisi yang lebih optimal, yang dapat membantu mengurangi risiko masalah kesehatan seperti sakit kepala, tekanan darah tinggi, dan kelelahan.
6. Mengurangi Nyeri Gejala PMS
Ekstrak dari akar bunga pacar air digunakan secara tradisional untuk membantu meredakan nyeri yang sering dirasakan wanita saat menjelang menstruasi.
Misalnya sakit pinggang, kram perut, dan nyeri punggung.
Cara menggunakannya biasanya dengan merebus beberapa umbi akar pacar air hingga tersisa setengah dari volume airnya, kemudian air rebusan ini diminum secara rutin.
Baca Juga: 17 Manfaat Bunga Telang, Bagus untuk Otak dan Pencernaan
7. Menjaga Kesehatan Kuku
Manfaat bunga pacar air selanjutnya adalah dapat menjaga kesehatan kuku, terutama dalam merawat kuku yang rapuh atau mudah patah.
Daun dan kelopak bunga pacar air sering digunakan sebagai bahan alami untuk memperkuat kuku.
Selain itu, bunga pacar air juga dikenal sebagai pewarna kuku alami, yang memberikan perlindungan ekstra pada kuku sekaligus membuatnya tampak lebih cantik.
Penggunaan bunga pacar air untuk kuku biasanya dilakukan dengan cara merendam daun atau kelopak bunganya, lalu air rendamannya digunakan untuk merawat kuku yang rusak atau rapuh.
8. Mengatasi Keputihan pada Wanita
Keputihan adalah kondisi di mana terdapat cairan yang keluar dari vagina, yang bisa terjadi akibat infeksi atau perubahan hormonal.
Dalam pengobatan tradisional, bunga pacar air digunakan untuk meredakan keputihan karena sifat antibakteri dan anti-inflamasinya.
Cara penggunaannya biasanya dengan merebus bunga pacar air bersama bahan lain seperti daun sambiloto dan daun inai, kemudian air rebusannya diminum.
Penggunaan bunga pacar air ini diyakini dapat membantu membersihkan saluran reproduksi dan mengurangi gejala keputihan, seperti gatal dan iritasi.
Namun, meskipun metode tradisional ini digunakan secara turun-temurun, sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter sebelum menggunakannya sebagai alternatif pengobatan.
9. Mengobati Gigitan Ular
Manfaat bunga pacar air lainnya yakni dapat mengobati gigitan ular yang tidak berbisa.
Kandungan dalam bunga pacar air dipercaya memiliki sifat anti-inflamasi dan dapat membantu mengurangi bengkak serta meredakan nyeri akibat gigitan ular.
Cara tradisional penggunaannya adalah dengan menumbuk kelopak bunga pacar air hingga halus, kemudian campurkan dengan es batu dan oleskan pada area yang terkena gigitan.
Kombinasi ini diyakini dapat membantu meredakan gejala seperti bengkak dan peradangan di sekitar area gigitan.
Namun, penting diingat bahwa cara ini hanya berlaku untuk gigitan ular yang tidak berbisa.
Jika gigitan ular berbisa, segeralah mencari bantuan medis darurat.
Baca Juga: 9 Manfaat Daun Insulin, Bisa Mencegah Radikal Bebas!
Cara Menanam Bunga Pacar Air
Setelah mengetahui manfaat bunga pacar air, tidak lengkap jika Moms tak tahu cara menanamnya.
Menurut Plants NC State University, tanaman ini salah satu tanaman liar yang memiliki tinggi pohon mencapai 1 meter.
Umumnya ditemukan di pinggir jalan ataupun lapangan liar.
Bunganya berbentuk cangkir dan hadir dengan beragam warna seperti putih, merah muda, dan ungu.
Tumbuhan ini lebih menyukai suhu lembab dan memiliki toleransi yang rendah untuk cuaca yang kering.
Cara menanam bunga ini terbilang mudah, adapun langkah-langkahnya seperti:
- Tanam dalam pot panjang dengan jarak antar tanaman sekitar 5 hingga 7,5 cm. Selain di pot, bisa juga menanam pacar air di keranjang gantung. Moms juga bis menanamnya langsung di tanah supaya lebih rimbun.
- Tanaman ini lebih menyukai tanah kaya humus yang dikeringkan dengan baik di tempat yang sejuk. Alternatifnya yaitu menggunakan pupuk lepas lambat (slow release) atau pupuk cair setiap beberapa minggu.
- Siram dengan rutin dan biarkan tumbuh di suhu yang lembap.
Tanaman ini memiliki 'kapsul' benih yang terbuka otomatis saat benih matang.
Setiap bunganya memiliki organ jantan dan betina yang diserbuki oleh serangga.
Benih dapat menyebar secara tidak sengaja saat kapsul terbuka, sehingga bisa terbang cukup jauh dari tanaman aslinya.
Baca Juga: 10+ Jenis Teh Herbal untuk Batuk dan Flu, Manjur Moms!
Demikian beberapa manfaat bunga pacar air yang penting untuk diketahui.
Meski sudah banyak digunakan secara tradisional, akan tetapi penggunaan bunga pacar air untuk pengobatan tetap harus dilakukan dengan hati-hati.
Ada baiknya untuk berkonsultasi ke dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsinya.
- https://pfaf.org/user/Plant.aspx?LatinName=Impatiens+balsamina
- https://www.cdc.gov/arthritis/basics/rheumatoid-arthritis.html
- https://steemit.com/plant/@malasanti/plant-benefits-girlfriend-of-water-0b90dfa0fc279
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.