Rekomendasi Obat Bau Mulut Beserta Cara Ampuh Mencegahnya

Berbagai rekomendasi obat bau mulut di bawah ini bisa Moms coba jika hal tersebut sudah sangat mengganggu.

Dilansir dari National Health Service UK, konsumsi makanan atau minuman tertentu, masalah pada gigi dan gusi, diet ketat, merokok, dan kondisi medis jadi penyebab bau mulut.

Bau mulut mempengaruhi 25 persen populasi manusia di seluruh dunia.

Sebagian besar kasusnya dipengaruhi oleh kebersihan mulut yang tidak terjaga dengan baik.

Baca juga: Otopain, Obat Tetes Telinga untuk Atasi Masalah Infeksi

Rekomendasi Obat Bau Mulut Membandel

Foto: Orami Photo Stock

Untuk mengurangi bau mulut, Moms disarankan untuk menjaga kesehatan dan kebersihan gigi dengan baik.

Langkah perawatan lebih lanjut untuk bau mulut dapat bervariasi, tergantung pada penyebab yang mendasari.

Jika bau mulut disebabkan oleh kondisi kesehatan tertentu, dokter gigi kemungkinan akan merujuk ke penyedia perawatan untuk mengatasi penyebab.

Untuk penyebab yang berhubungan dengan kesehatan mulut, dokter gigi akan membantu mengontrol kondisi tersebut dengan lebih baik.

Beberapa hal yang dilakukan, seperti:

1. Meresepkan Obat Kumur dan Pasta Gigi

Obat bau mulut kumur dan pasta gigi direkomendasikan oleh dokter jika disebabkan oleh penumpukan bakteri (plak) pada gigi.

Dokter merekomendasikan obat bau mulut kumur efektif membunuh bakteri yang bersemayam di mulut.

Selain itu, dokter gigi juga merekomendasikan pasta gigi yang mengandung zat antibakteri untuk membunuh bakteri penyebab penumpukan plak.

2. Pengobatan Penyakit Gigi

Jika memiliki penyakit gusi, Moms mungkin akan dirujuk ke spesialis gusi (periodontist).

Penyakit gusi dapat menyebabkan gusi terlepas dari gigi, meninggalkan kantong dalam yang penuh dengan bakteri penyebab bau.

Terkadang hanya pembersihan profesional yang dapat menghilangkan bakteri ini.

Dokter gigi mungkin juga merekomendasikan untuk mengganti restorasi gigi yang salah, di mana tempat berkembang biaknya bakteri.

Baca juga: Hydromamma untuk Promil, Amankah untuk Dikonsumsi?

Gaya Hidup dan Pengobatan Pumah

Perubahan gaya hidup termasuk ke dalam jenis obat bau mulut yang efektif.

Mayo Clinic menyarankan untuk melakukan sejumlah gaya hidup dan pengobatan rumahan, seperti:

1. Sikat Gigi Setelah Makan

Bawa ke mana pun Moms pergi. Moms juga bisa menyimpannya di kantor dan digunakan setelah makan siang.

Pastikan untuk menyikat menggunakan pasta gigi yang mengandung fluoride setidaknya dua kali sehari, terutama setelah makan.

Pasta gigi dengan sifat antibakteri telah terbukti mengurangi bau mulut.

Kemudian, lakukan flossing setidaknya satu kali sehari untuk menghilangkan partikel makanan dan plak di sela-sela gigi.

2. Menyikat Lidah

Lidah mengandung bakteri, jadi menyikatnya dengan hati-hati dapat mengurangi bau.

Orang yang memiliki lidah berlapis biasanya terbentuk akibat penumpukan bakteri yang berlebihan atau akibat merokok.

3. Membersihkan Gigi Palsu atau Peralatan Gigi

Jika Moms memakai gigi palsu, bersihkan secara menyeluruh setidaknya sekali sehari atau seperti yang diarahkan oleh dokter gigi.

Jika Moms menggunakan pelindung mulut, bersihkan setiap sebelum dimasukkan ke dalam mulut.

4. Cegah Mulut Kering

Untuk menjaga kelembapan mulut, hindari merokok dan perbanyak minum air putih.

Hindari kopi, minuman ringan, atau alkohol, yang dapat menyebabkan mulut menjadi kering.

Kunyah permen karet atau isap permen tanpa gula untuk merangsang air liur.

Untuk mulut kering kronis, dokter gigi mungkin meresepkan air liur buatan atau obat oral yang merangsang keluarnya air liur.

5. Sesuaikan Pola Makan

Hindari makanan yang berbau menyengat, seperti bawang-bawangan, petai, atau jengkol karena dapat menyebabkan bau mulut.

Moms juga tidak disarankan untuk mengonsumsi banyak makanan manis karena dikaitkan dengan penyebab bau mulut.

6. Ganti Sikat Gigi Secara Teratur

Ganti sikat gigi jika sudah usang, kira-kira setiap 3 sampai 4 bulan sekali. Moms juga disarankan untuk memilih sikat gigi berbulu lembut.

7. Periksakan Gigi dan Mulut Secara Teratur

Menjadwalkan pemeriksaan gigi secara teratur bisa menjadi obat bau mulut, lho.

Oleh karena itu, lakukan secara rutin sebanyak 6 bulan sekali atau setahun 2 kali.

Langkah Tepat Mencegah Bau Mulut

Foto: Orami Photo Stock

Johns Hopkins Medicine menyarankan, bau mulut dapat dicegah dengan menerapkan beberapa langkah berikut ini:

• Sikat dan benang gigi setidaknya 2 kali sehari.
• Sikat lidah, pipi, dan langit-langit mulut. Sebagian besar bakteri penyebab bau mulut hidup di lidah.
• Lepaslah gigi palsu pada malam hari dan bersihkan sebelum menggunakannya di pagi hari.
• Berhenti merokok, karena selain bau mulut, merokok dapat meningkatkan risiko penyakit lainnya.
• Konsumsi makanan sehat dengan kandungan tinggi air agar air liur terus keluar dari mulut.
• Mengunyah permen karet atau mengisap permen bebas gula.

Baca juga: Ketahui Renalyte, Larutan Steril untuk Gantikan Cairan Tubuh yang Hilang

Kunjungi dokter gigi secara teratur. Pemeriksaan rutin dapat menemukan penyebab bau mulut, seperti penyakit gusi, infeksi, dan mulut kering.

Jika memiliki bau mulut dan dokter gigi tidak dapat menemukan penyebabnya, Moms mungkin akan dirujuk untuk ditindaklanjuti.