Ketahui Mengenai Orgasme Saat Hamil, Aman dan Mungkinkah Dicapai?
Banyak hal yang Moms tentunya khawatirkan di awal kehamilan Moms, termasuk salah satunya berhubungan seksual saat hamil.
Sebagai wanita hamil, rangsangan begitu lebih mudah membangkitkan gairah, tapi orgasme seringkali membuat kita kurang nyaman dengan kehamilan ini.
Apalagi, terkadang juga hubungan seksual dan orgasme harus dihindari jika Moms memiliki faktor risiko persalinan preterm atau komplikasi kehamilan tertentu, dan juga hal ini tidak boleh dilakukan saat ketuban pecah.
Baca Juga: Ini Pengertian Tentang Orgasme Pada Perempuan yang Sebenarnya, Moms Wajib Tahu!
Orgasme Saat Hamil, Amankah?
Foto: mommabe.com
Moms mungkin berpikir berhubungan seks hingga mencapai orgasme akan menyakiti janin.
Tapi anggapan tersebut ternyata salah.
Menurut Yvonne K. Fulbright, Ph.D, Pelatih kehamilan dan pelatih kebugaran Danielle Cavallucci, mengatakan berhubungan seks hingga mencapai orgasme tidak menyakiti Si Kecil, bahkan mungkin terasa seperti pijatan kecil.
Hal ini juga ditegaskan oleh Stacey Rees, bidan perawat bersertifikat di Clementine Midwifery di Brooklyn, N.Y. Bahwa orgasme saat hamil tidak akan membahayakan Moms atau janin dalam kandungan.
Berhubungan seks saat hamil juga dapat meningkatkan kepuasan, seperti yang dituliskan di Journal of Sex & Marital Therapy.
Tentunya dengan catatan, kehamilan yang kita jalani tidak berisiko ya, Moms.
Baca Juga: 5 Penyebab Perempuan Susah Orgasme, Perhatikan Moms!
Orgasme Saat Hamil Berdasarkan Tingkat Kehamilan
Trimester Pertama
Foto: goodmorningpakistan.com
Seks di trimester pertama tentunya banyak ketakutan yang Moms rasakan dengan usia kehamilan yang masih rentan. Apalagi, akan terasa sulit dengan berbagai keluhan di trimester pertama ini, misalnya saja mual muntah yang sangat hebat.
Di sisi lain, tubuh Moms sudah menjadi lebih sensitif. Payudara Moms mungkin lebih lembut saat disentuh dan karenanya lebih mudah dirangsang oleh pasangan atau diri kita sendiri.
Libido juga bisa meningkat. Berhubungan seks saat hamil juga bisa menghasilkan orgasme yang lebih cepat dan lebih memuaskan.
Jika masih bingung dan takut, Moms mungkin hanya perlu menunggu ketidaknyamanan gejala trimester pertama berlalu. Hal ini juga terasa wajar, karena faktanya libido beberapa wanita sebenarnya menurun.
Baca Juga: Tahapan Orgasme pada Wanita, Apa Saja yang Terjadi di Tubuh?
Trimester Kedua
Foto: medicalnewstoday.com
Pada trimester kedua, berhubungan seks hingga mencapai orgasme saat hamil merupakan hal yang menyenangkan.
Pasalnya, mual muntah berangsur berkurang bahkan berlalu.
Orgasme saat hamil di trimester ini akan membuat Moms merasakan kepuasaan yang dinantikan sejak trimester pertama.
Trimester Ketiga
Foto: healthywomen.org
Seks secara umum mungkin lebih sulit melakukan hubungan seks di trimester ketiga.
Untuk satu hal, benjolan Si Kecil yang menggemaskan mungkin terasa lebih seperti sekarung kentang yang besar.
Canggung dengan perut yang sangat besar dan selalu menghalangi.
Moms juga akan lebih sulit mencapai orgasme dengan kondisi Si Kecil dalam perut yang mengambil begitu banyak ruang di rahim, otot-otot mungkin tidak dapat berkontraksi sepenuhnya seperti yang umumnya dibutuhkan untuk mencapai klimaks.
Tidak Perlu Pasangan Dalam Melakukan Orgasme Saat Hamil
Orgasme adalah orgasme, tidak peduli apakah itu melibatkan dua orang atau hanya satu.
Jadi masturbasi saat hamil aman dilakukan, begitu juga menggunakan mainan seks.
Tapi, Ingatlah untuk menerapkan kebersihan yang baik dan jaga mainan yang Moms gunakan.
Terlepas dari apapun yang dilakukan untuk mencapai orgasme, saat hamil ataupun tidak dalam kondisi hamil.
Kebersihan selama melakukan hubungan seks harus kita jaga dan utamakan ya, Moms.
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.