4 Penyebab Payudara Sakit saat Hamil dan Cara Mengatasinya

Saat hamil tubuh perempuan akan mengalami berbagai perubahan fisik, salah satunya pada payudara. Payudara sakit saat hamil normal terjadi.

Kondisi ini bisa terjadi sejak awal kehamilan dan biasanya disebabkan oleh perubahan hormon yang mempersiapkan tubuh untuk menyusui.

Rasa sakit pada payudara saat hamil bisa berbeda-beda, mulai dari rasa nyeri ringan hingga nyeri yang cukup mengganggu aktivitas sehari-hari.

Baca Juga: 29 Ciri-ciri Hamil Muda yang Jarang Disadari, Apa Saja?

Perubahan Payudara saat Kehamilan

Saat hamil, ada perubahan payudara yang perlu diketahui, yaitu:

1. Ukuran Payudara Membesar dan Nyeri

Ukuran buah dada yang membesar dan makin berat adalah perubahan paling menonjol saat hamil.

Tanda kehamilan yang terlihat di payudara ini memang pasti akan terjadi. Namun kemunculannya harus tetap diwaspadai, ya.

Rasa nyeri seiring perubahan yang membesar ini bisa saja terasa sensitif saat disentuh atau terkena gesekan.

Oleh karena itu, Moms perlu berhati-hati ketika harus berpelukan atau berdekatan dengan orang lain.

2. Puting Sakit dan Gatal

Puting susu yang gatal dan sakit adalah gejala lain dari perubahan payudara saat hamil.

Selain nyeri, puting payudara ibu juga terlihat seperti mencuat dan membesar namun bertekstur lembut.

Areola atau bagian berwarna coklat di sekitar puting juga akan berubah karena warnanya menjadi gelap dan berbercak.

Selain itu, ukuran dari lingkaran cokelat tersebut akan melebar seiring dengan usia kehamilan yang makin bertambah.

3. Muncul Garis Kebiruan di Payudara

Tanda kehamilan lain adalah dengan munculnya gurat-gurat berwarna kebiruan di sekitar puting yang kadang menimbulkan nyeri.

Gurat ini merupakan saluran di mana nantinya ASI akan mengalir menuju ke ujung puting untuk diisap oleh Si Kecil.

Guratan ini akan mulai muncul pada 3 bulan pertama masa kehamilan dan rasa sakitnya akan berangsur hilang pada bulan berikutnya.

Baca Juga: Kenali 10 Ciri-Ciri Orang Hamil dari Raut Wajah dan Perubahannya

Kapan Muncul Nyeri Payudara saat Hamil?

Proses kehamilan bisa menyebabkan puting payudara terasa sakit saat tidak sengaja atau sengaja tersentuh.

Area puting susu jadi lebih sensitif pada masa awal kehamilan di trimester pertama.

Terlepas itu, Breast Cancer Now memaparkan payudara juga bisa terasa sakit saat minggu ke-16 kehamilan.

Pada saat ini, payudara dapat menghasilkan ASI.

Dalam beberapa minggu terakhir kehamilan, puting susu dan payudara akan membesar seiring dengan bertambahnya sel penghasil susu.

Banyak calon ibu yang merasakan sakit pada payudara saat hamil di minggu pertama atau awal trimester kehamilan.

Sebuah penelitian yang diterbitkan di National Center of Biotechnology Information, menyatakan pada trimester pertama, volume darah pada tubuh akan meningkat dalam memenuhi kebutuhan perkembangan janin.

Hal ini dapat menyebabkan pembuluh darah pada payudara akan mengalami perubahan.

Ini membuat payudara terasa sakit, membesar dan membengkak. Dampaknya, membuat payudara sakit saat hamil.

Setiap wanita bisa saja merasakan sakit saat hamil di minggu-minggu yang berbeda antar satu orang dengan lainnya.

Terlepas itu, normal umumnya payudara sakit saat hamil pada trimester pertama atau akhir kehamilan ya, Moms.

Baca Juga: 8 Penyebab Sakit Perut Sebelah Kanan saat Hamil, Catat!

Penyebab Payudara Sakit saat Hamil

Ada beberapa penyebab yang membuat payudara terasa sakit saat minggu pertama kehamilan.

Berikut sejumlah faktor yang menjadi penyebab secara umum, di antaranya:

1. Perubahan Hormon

Perubahan bentuk payudara yang disertai sakit ini disebabkan oleh perubahan hormon wanita.

Hormon estrogen dan progesteron akan meningkat pesat di dalam tubuh Moms.

Payudara sakit saat hamil di minggu awal merupakan tanda kehamilan di mana tubuh tengah mempersiapkan diri.

Nantinya, payudara akan menjadi sumber asupan gizi untuk buah hati yang akan lahir.

Buah hati membutuhkan banyak sekali gizi yang semuanya berasal dari tubuh ibu, lho.

2. Proses Pembentukan ASI

Lemak dan juga aliran darah yang makin deras di payudara merupakan gejala dari pembentukan sumber gizi tersebut.

Umumnya payudara terasa lembut dan ukuran akan membesar dari biasanya.

Payudara sakit saat hamil ini terjadi pada minggu pertama kehamilan dan tubuh akan menyesuaikan diri dengan perubahan hormonal.

Tak jarang, banyak ibu yang merasakan sakit di daerah ketiak, ini karena ada jaringan payudara yang disebut sebagai tail of spence.

Menurut studi Johns Hopkins Medicine, tail of spence ini merupakan ekor jaringan payudara yang meluas ke area ketiak.

3. Perubahan pada Puting Susu dan Aerola

Penyebab payudara terasa sakit adalah karena Moms juga akan mengalami perubahan pada warna dan bentuk puting susu.

Area puting susu atau areola akan lebih besar dan lebih sensitif. Warna aerola akan berubah menjadi gelap.

Benjolan kecil tanpa rasa sakit di sekitar puting susu ini merupakan tuberkel montgomery, berfungsi sebagai antiseptik dan pemulas untuk menyusui.

Nantinya, calon bayi akan memperoleh kualitas ASI yang memadai karena perubahan pada pada payudara ini.

Baca Juga: 18 Cara Mengencangkan Payudara yang Mulai Kendur dan Turun

4. Terbentuknya Kolostrum

Payudara sakit saat hamil juga menandakan ia akan mulai memproduksi kolostrum selama beberapa minggu awal ketika trimester kedua.

Kolostrum adalah cairan yang menandakan bahwa ASI akan mulai diproduksi.

Sebuah studi menurut American Pregnancy Association, kolostrum atau pra ASI ini adalah cairan manis dan encer yang mudah dicerna.

Kolostrum tampak tebal dan kuning pada awalnya, dan saat kelahiran semakin dekat, menjadi pucat dan hampir tidak berwarna.

Mungin Moms tidak menyadari kalau tubuh sedang memproduksi kolostrum, sampai Moms merasakan ASI tumpah atau let down reflex.

Baca Juga: 5 Penyebab Kulit Payudara Gatal dan Mengelupas

Cara Mengatasi Payudara Sakit saat Hamil

Payudara yang berubah saat hamil memang terasa sakit dan terkadang menyakitkan.

Tak perlu khawatir, berikut ada sejumlah cara mengatasi payudara saat hamil di minggu pertama dan terakhir, meliputi:

1. Cari Ukuran Bra yang Tepat

Payudara sakit saat hamil juga dialami pada trimester kedua pada sebagian orang. Hal ini terjadi ketika hormon estrogen mulai meningkat pada fase ini.

Payudara akan terasa sakit, berat, dan saluran ASI mulai berkembang.

Apabila Moms merasakan perubahan pesat pada bentuk ukuran payudara, coba untuk mengenakan bra yang lebih besar dari ukuran biasanya.

Hal ini agar payudara terasa lebih nyaman dan mencegah nyeri berkelanjutan.

2. Cari Bra Berbahan Katun

Payudara sakit saat kehamilan dialami hampir semua wanita.

Karena tanda kehamilan ini sangat mungkin menimbulkan ketidaknyamanan, ada baiknya jika Moms mulai memilih bra yang pas untuk payudara di saat hamil.

Baju dalam yang direkomendasikan adalah yang terbuat dari bahan katun.

Mengenakan bra dengan bahan yang pas yang pas dapat membantu meredakan rasa sakit atau ketidaknyamanan.

3. Gunakan Krim Pelembap

Tidak masalah untuk tidur dengan bra jika itu membuat Moms lebih terasa nyaman.

Payudara saat sakit hamil juga mengindikasi stretch mark mulai timbul dan rasa gatal biasanya terasa.

Stretch mark muncul di area samping atau depan payudara selama kehamilan adalah hal normal dialami setiap calon ibu.

Untuk mengurangi rasa gatal, kering dan menyamarkan garis-garis, bisa menggunakan krim khusus stretch mark atau pelembab di area kulit payudara.

Ingat Moms, perubahan ini seiringnya waktu stretch mark akan menghilang dan memudar.

4. Terapkan Pola Makan Rendah Lemak

Memulai pola makan rendah lemak adalah cara lain dalam mengatasi payudara sakit saat hamil.

Saat kehamilan, perlu lebih jeli dalam memilah-milah makanan yang tepat dikonsumsi ibu hamil.

Sebaiknya hindari makanan dengan kandungan lemak tinggi yang meliputi:

• Potongan daging berlemak
• Mentega
• Keju cheddar
• Es krim
• Makanan cepat saji

Lemak sehat memang diperlukan dalam kehamilan.

Adapun ini bisa didapat dari makanan seperti alpukat, kacang-kacangan, ikan salmon, tuna, dan minyak zaitun.

Peran lemak sehat dalam tubuh ibu hamil yakni sebagai pembentuk jaringan organ janin di dalam kandungan.

5. Olahraga Saat Hamil

Meski terasa cukup susah untuk bergerak di kala kehamilan, olahraga tetap perlu dilakukan ya, Moms.

Olahraga saat hamil dianjurkan agar ibu hamil dapat memiliki stamina yang fit dan sehat.

Cara ini juga perlu dicoba untuk mengatasi rasa sakit pada payudara yang berubah seiring trimester pertama.

Beberapa olahraga saat hamil yang dianjurkan seperti berenang, berjalan kaki, ataupun yoga kehamilan.

Hindari kegiatan olahraga yang ekstrem dan berpotensi membahayakan ibu hamil dan bayi.

Ini meliputi olahraga intensitas tinggi, sepak bola, serta lari cepat.

6. Coba Kompres Payudara

Cara mengatasi payudara sakit saat hamil lainnya yakni dengan coba mengompresnya.

Ada dua jenis kompres yang bisa Moms coba, yakni kompres hangat dan kompres dingin.

Kedua metode ini memiliki manfaatnya masing-masing dan bisa dipilih berdasarkan preferensi serta respons tubuh Moms terhadap perawatan tersebut.

Kompres dingin dapat membantu mengecilkan pembuluh darah dan mengurangi aliran darah ke area yang sakit, yang pada gilirannya dapat mengurangi pembengkakan dan nyeri.

Moms bisa menggunakan bungkus es, gel dingin, atau bahkan handuk yang telah direndam dalam air dingin dan diperas.

Lalu, Moms dapat mempatkan kompres dingin pada payudara selama sekitar 10-15 menit beberapa kali sehari.

Sementara itu, kompres hangat bisa meningkatkan sirkulasi darah ke area yang terkena, yang membantu menyembuhkan dan mengurangi ketidaknyamanan.

Jika ingin melakukan kompres hangat, Moms bisa menggunakan botol air hangat, handuk hangat, atau bantalan pemanas dengan pengaturan suhu rendah.

Pastikan untuk selalu melindungi kulit dengan kain atau handuk untuk mencegah luka bakar.

Gunakan kompres hangat selama 10-15 menit beberapa kali sehari.

7. Pijat Lembut

Ketika payudara sakit saat hamil, Moms juga bisa coba mengatasinya dengan pijat.

Pijatan lembut dapat meningkatkan sirkulasi darah ke area payudara, yang membantu mengurangi pembengkakan dan ketegangan.

Sirkulasi yang baik juga membawa nutrisi dan oksigen ke jaringan, yang dapat mendukung penyembuhan dan meredakan nyeri.

Untuk melakukan pijat payudara, Moms dapat menggunakan minyak atau lotion yang aman untuk ibu hamil.

Kemudian, letakkan tangan di payudara dan lakukan gerakan memutar secara lembut.

Saat memijat, hindari puting karena area ini bisa sangat sensitif selama kehamilan.

Lakukan pijat selama sekitar 5-10 menit untuk setiap payudara. Moms dapat memijat satu atau dua kali sehari, tergantung pada tingkat kenyamanan dan kebutuhan.

Baca Juga: 18 Cara Membesarkan Payudara, Tampilannya Naik dan Kencang!

Itulah penjelasan payudara sakit saat hamil di minggu-minggu awal kehamilan.

Apakah Moms sudah mengalami perubahan payudara sakit ini selama masa kehamilan?

Jangan lupa menerapkan cara di atas untuk meredakan rasa sakitnya ya, Moms!