Tips Hamil 9 Bulan agar Sehat dan Lancar saat Persalinan
Menjelang persalinan, terutama bagi Moms yang akan melahirkan normal untuk pertama kalinya, penting untuk mempersiapkan diri dengan baik agar proses persalinan bisa lancar dan minim komplikasi.
Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Moms selama kehamilan 9 bulan agar persalinan berjalan dengan lancar.
Baca Juga: Doa agar Cepat Melahirkan serta Persalinan Lancar dan Mudah
Gejala Umum pada Ibu Hamil 9 Bulan
1. Sering Buang Air Kecil
Pada usia kehamilan 9 bulan, bayi yang terus tumbuh memberikan tekanan pada kandung kemih, menyebabkan Moms sering merasa ingin buang air kecil, baik siang maupun malam.
2. Kaki Bengkak
Retensi cairan ekstra dan tekanan rahim yang membesar pada pembuluh darah dapat menyebabkan kaki bengkak. Mengangkat kaki saat beristirahat dapat membantu mengurangi pembengkakan.
3. Kesemutan pada Tangan
Mati rasa atau kesemutan di tangan, dikenal sebagai carpal tunnel syndrome, sering terjadi akibat retensi cairan yang memberikan tekanan pada saraf.
4. Sakit Punggung
Rahim yang membesar dan hormon kehamilan yang mengendurkan sendi di panggul dapat menyebabkan sakit punggung. Yoga prenatal dan menjaga postur yang baik bisa membantu meredakan sakit ini.
5. Tekanan pada Panggul
Bayi yang turun ke panggul menyebabkan Moms merasakan tekanan lebih pada panggul dan kandung kemih. Namun, hal ini juga dapat membuat pernapasan lebih mudah karena bayi tidak lagi menekan diafragma.
6. Stretch Marks
Stretch marks adalah hal umum yang muncul di bulan-bulan akhir kehamilan. Menggunakan pelembap dapat membantu menjaga kulit tetap terhidrasi dan mengurangi rasa gatal.
7. Gerakan Janin Semakin Aktif
Janin yang semakin aktif sering kali membuat Moms merasa tidak nyaman, tetapi ini adalah tanda positif bahwa bayi sedang mempersiapkan diri untuk kelahiran.
Baca Juga: 15 Tanda-Tanda Mau Melahirkan yang Jarang Disadari
8. Kesulitan Bernapas
Rahim yang membesar menekan diafragma, membuat beberapa ibu hamil merasa sesak napas. Ini adalah gejala umum yang biasanya mereda setelah bayi lahir.
9. Kembung dan Pencernaan Menjadi Lambat
Hormon progesteron memperlambat pencernaan, menyebabkan kembung dan sembelit. Mengonsumsi makanan tinggi serat dan banyak minum air dapat membantu mengatasi masalah ini.
Hal Penting saat Hamil 9 Bulan
1. Perkembangan Kehamilan 9 Bulan
Pada usia kehamilan 9 bulan, semua organ tubuh bayi sudah sempurna. Jika Moms melewati HPL (Hari Perkiraan Lahir), dokter biasanya akan memeriksa kondisi janin dan air ketuban untuk memastikan semuanya dalam kondisi baik.
2. Hindari Posisi Tidur Telentang
Tidur di sisi kiri adalah posisi terbaik karena membantu aliran darah ke rahim dan janin. Gunakan bantal hamil untuk menopang tubuh agar lebih nyaman.
3. Cuti Melahirkan
Rencanakan cuti melahirkan dengan baik agar Moms bisa beristirahat dan mempersiapkan diri secara fisik dan mental untuk persalinan.
Baca Juga: Serba-serbi Sakit Kepala pada Ibu Hamil Trimester 3
4. Pola Makan
Makan dalam porsi kecil tetapi sering, menjaga nutrisi dengan makanan seimbang, dan menghindari makanan berlemak jenuh sangat dianjurkan. Jangan lupa konsumsi vitamin dan susu yang direkomendasikan dokter.
5. Suami Siaga
Peran suami sangat penting, terutama pada usia kehamilan 9 bulan. Dukungan suami dalam bentuk pijatan atau hanya menemani Moms dapat membantu mengurangi stres dan ketegangan.
6. Persiapkan Diri untuk Menyusui Bayi
Persiapkan diri untuk menyusui dengan membaca buku, mengikuti kelas laktasi, atau bergabung dengan komunitas ibu baru.
Tips Ibu Hamil 9 Bulan agar Persalinan Lancar
1. Senam Ibu Hamil
Senam ibu hamil dapat membantu melenturkan otot-otot dasar panggul dan membuat Moms lebih siap menghadapi persalinan. Ikuti kelas latihan prenatal yang direkomendasikan dokter atau bidan.
2. Posisi Jongkok
Posisi jongkok dapat membantu membuka panggul dan memudahkan persalinan. Latihan posisi jongkok secara rutin dapat memperkuat otot paha dan perut, serta meningkatkan elastisitas jalan lahir.
Baca Juga: 13 Ciri-Ciri Posisi Kepala Bayi Sudah di Bawah, Perhatikan!
3. Latihan Kegel
Latihan Kegel membantu memperkuat otot dasar panggul, mengurangi risiko wasir dan kebocoran urin, serta mempersiapkan otot-otot untuk persalinan.
4. Pernapasan dengan Yoga
Latihan pernapasan dalam yoga membantu Moms merasa lebih rileks dan dapat mengatasi rasa sakit saat persalinan. Teknik pernapasan yang baik dapat memicu sistem saraf untuk memperlancar proses melahirkan.
5. Berhubungan Suami Istri
Berhubungan intim pada minggu-minggu akhir menjelang persalinan dapat merangsang produksi hormon oksitosin yang memicu kontraksi. Lakukan dengan posisi yang nyaman dan risiko minimal.
6. Lakukan Pijat Perineum
Mulai minggu ke-34, pijat lembut area perineum dengan minyak almond untuk membantu mencegah robekan selama persalinan.
7. Ibu Hamil Harus Tetap Aktif
Tetap aktif dengan berjalan-jalan ringan atau melakukan aktivitas sehari-hari dapat membantu Moms mengalami proses persalinan yang lebih cepat dan nyaman.
8. Pijatan untuk Membuat Ibu Relaks
Pijatan dapat meredakan ketegangan otot dan membuat tubuh lebih rileks. Mintalah suami atau pijat prenatal yang bersertifikasi untuk membantu meredakan ketegangan.
9. Lakukan Hipnosis
Hipnosis atau relaksasi mendalam dapat membantu Moms merasakan lebih nyaman dan siap menghadapi persalinan.
Baca Juga: 16 Cara Mempercepat Pembukaan 1 ke 10 agar Persalinan Mudah!
10. Membantu Posisi Janin Optimal
Posisi janin yang optimal sangat penting untuk persalinan yang lancar. Latihan seperti yoga atau senam hamil dapat membantu menempatkan janin pada posisi yang tepat.
11. Sewa Doula Saat Melahirkan
Doula dapat memberikan dukungan emosional dan fisik selama persalinan, membantu Moms merasa lebih percaya diri dan tenang.
12. Selalu Berpikir Positif
Pikiran positif sangat membantu dalam menghadapi persalinan. Latih teknik pernapasan untuk menenangkan saraf dan fokus pada hal-hal positif.
13. Hidroterapi
Berendam dalam air hangat dapat meningkatkan relaksasi dan memicu produksi oksitosin yang memperlancar persalinan.
14. Stimulasi Puting
Stimulasi puting merangsang produksi oksitosin yang dapat memicu kontraksi dan memperlancar persalinan.
15. Makan Buah Kurma
Konsumsi buah kurma dapat membantu mematangkan serviks dan mengurangi kebutuhan akan obat induksi selama persalinan.
Baca Juga: 85 Ucapan Selamat Melahirkan yang Indah dan Menyentuh
Dengan mengikuti tips di atas dan berkonsultasi dengan dokter, Moms dapat mempersiapkan diri dengan baik untuk menghadapi persalinan.
Semoga persalinan Moms lancar dan pemulihannya cepat. Si Kecil pun bisa lahir ke dunia dengan selamat dan sehat!
- https://www.thebirthhive.com/blog/10-things-to-do-in-your-last-month-of-pregnancy
- https://www.healthline.com/health/pregnancy/9-months-pregnant
- https://www.pampers.com/en-us/pregnancy/pregnancy-calendar/9-months-pregnant
- https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/19753825/
- https://www.acog.org/womens-health/faqs/skin-conditions-during-pregnancy?utm_source=redirect&utm_medium=web&utm_campaign=otn
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.