Punya Kucing dan Balita di Rumah? Cek Dulu 4 Hal Berikut Ini!
Bagi banyak orang tua, memiliki balita dan hewan peliharan di rumah seakan menjadi sumber kebahagiaan tersendiri. Apalagi jika melihat balita dan kucing asyik berlarian, akrab bermain bersama dan selalu saling mengikuti. Terlihat lucu sekali, kan?
Tapi ternyata tidak sedikit juga yang khawatir akan kedekatan kucing dengan balita, apalagi setelah mendengar kalau hewan peliharaan ini bisa memiliki penyakit yang mematikan.
Apa Moms juga memiliki kekhawatiran yang sama? Supaya Moms tidak khawatir lagi, lebih baik simak dulu uraian berikut.
Kucing Ternyata Baik untuk Perkembangan Balita
foto: shutterstock.com
Pernah disarankan oleh orang tua agar balita tidak terlalu dekat dengan kucing? Penelitian terbaru menemukan fakta bahwa ternyata kucing baik untuk perkembangan balita lho, Moms.
Dilansir dari majalah TIME, balita yang sering bermain bersama kucing atau anjing di dalam rumah ternyata memiliki risiko terkena alergi yang lebih kecil.
Selain itu, balita juga lebih tahan terhadap infeksi dan penyakit yang berasal dari bakteri jahat. Dengan syarat, hewan peliharaan harus tetap dijaga kebersihannya ya, Moms.
Baca juga: Manfaat Baik Memelihara Kucing Bagi Anak
Buat Ruang Khusus Bermain Bersama Kucing
foto: valpak.com
Melihat balita bermain dengan kucing kesayangannya memang mengasyikkan ya, Moms? Tapi hati-hati, jangan sampai terlalu asyik bermain sampai mengacak atau merusak barang yang ada di atas lemari dan meja.
Untuk mengatasi masalah ini, lebih baik buat ruangan atau area khusus tempat balita bermain bersama si kucing. Moms juga bisa menaruh kandang kucing di area ini, agar bulu dan kotoran kucing tidak menyebar ke seluruh rumah.
Ajarkan Si Kecil Merawat dan Mengasihi Kucing
foto: tescobaby.com
Balita yang masih terlalu kecil biasanya belum mengerti cara yang benar untuk bermain bersama hewan peliharaan. Untuk itu, ajarkan dia terlebih dahulu cara mengelus, menyayangi dan merawat binatang ya, Moms.
Tunjukan padanya cara memegang dan memperlakukan kucing dengan benar, sekaligus memperlihatkan rutinitas yang diperlukan untuk merawat kucing tersebut.
Semakin dini balita belajar merawat dan mengasihi kucing, semakin cepat pula dia dapat belajar mandiri mengurus si kecil. Dengan begitu, rasa empati dan kasih sayang terhadap hewan akan semakin kuat.
Baca juga: Memilih Jenis Hewan Peliharaan Sesuai Umur Anak
Rawat Kebersihan dan Kesehatan Kucing
foto: maidinamarillo.com
Membersihkan dan merawat kesehatan kucing adalah salah satu hal yang wajib dilakukan oleh orang tua. Sudah jelas kan, kucing yang kotor dan tidak terjaga kebersihannya bisa menjadi sarang penyakit yang bagi balita. Belum lagi kalau bulunya rontok sampai menempel di baju, tempat tidur, atau furnitur di rumah.
Karena itulah, Moms wajib membuat rutinitas membersihkan kucing setidaknya seminggu atau sebulan sekali. Jangan lupa, pastikan kotoran dan kandangnya tetap bersih agar risiko munculnya bakteri dan penyakit yang tidak diinginkan bisa sangat ditekan.
Jadi, tidak apa-apa membiarkan balita bermain bersama kucing, selama hewan peliharaan ini selalu dalam keadaan bersih dan terawat.
(WA)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.