13 Rekomendasi Camilan Bayi 9 Bulan yang Memiliki Gizi Tinggi
Moms sedang mencari camilan bayi 9 bulan yang dapat mendukung perkembangan Si Kecil?
Momen perkembangan bayi setiap bulannya menjadi pengalaman yang baru untuk Moms.
Ketika bayi berusia 9 bulan, tentunya ia akan semakin aktif dan perlu pengawasan ekstra dari orang tuanya.
Centers for Disease Control and Prevention mengungkapkan, bayi 9 bulan akan cukup sering menaruh sesuatu di mulutnya, mengambil sesuatu, dan memindahkan dari satu tangan ke tangan yang lainnya.
Perkembangan motoriknya semakin berkembang maka hati-hati jangan sampai ia menelan benda yang berbahaya.
Mengenai nutrisinya, pemberian finger food harus sering dilakukan.
Si Kecil juga akan belajar untuk minum sendiri dari gelas.
Porsi makannya tiga kali sehari ditambah dengan cemilan.
ASI atau susu formula masih menjadi bagian rutin dari makanan harian bayi, ya, Moms.
Rekomendasi Camilan Bayi 9 Bulan
Nah, adapun beberapa camilan bayi 9 bulan yang bisa dipilih, yaitu:
1. Nugget Tahu
Tahu bisa menjadi camilan bayi 9 bulan karena kaya akan protein, lemak sehat, zat besi, dan seng.
Bayi juga cenderung menyukainya karena teksturnya yang lembut.
Nah, variasi tahu yang bisa dijadikan cemilan yaitu nugget tahu yang dipanggang.
Jika Moms kesulitan membuatnya, pasta tahu juga bisa jadi pilihan yang tepat.
Nah, tahu juga mengandung asam amino esensial, lemak, dan karbohidrat yang baik untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi.
Namun, perlu diingat bahwa tahu terbuat dari kedelai, yang bisa merupakan salah satu alergen makanan.
Jika ada riwayat keluarga yang alergi pada kedelai, maka Moms perlu berhati-hati dalam memberikannya pada bayi.
Baca Juga: 11+ Tempat Wisata Surabaya yang Paling Ikonik, Bernuansa Sejarah, Religi, hingga Edukasi
2. Terong Panggang
Mengenalkan terong pada bayi, kenapa tidak?
Terong adalah sayuran yang baik disajikan pada bayi yang baru saja mulai menyapih.
Terong kaya akan serat yang membantu meningkatkan kesehatan pencernaan anak.
Sayuran ini mengandung vitamin A dan K, kalsium, serta asam folat yang tinggi.
Sebenarnya, asam folat bukan hanya dibutuhkan saat anak sudah lahir, namun harus dimulai sejak ia berada di dalam kandungan.
Hal yang diungkapkan juga melalui Stanford Children’s Health, semakin awal memberikan Si Kecil asupan asam folat, maka akan semakin baik bagi perkembangan otaknya.
Selain tentunya bisa dijadikan menu makan besar yang sehat, sayuran berwarna ungu ini juga bisa diolah menjadi cemilan yang lezat.
Nah, Moms bisa mencoba membuat terong panggang yang dicampur dengan minyak zaitun.
Setelahnya, coba potong terong menjadi ukuran yang kecil-kecil untuk dijadikan finger food bayi.
3. Keju dan Yoghurt
Sebaiknya Moms memilih keju lembut yang dipasteurisasi seperti keju cottage dan yogurt alami tanpa perasa buatan.
Alasannya, keju yang dibuat dengan susu yang tidak dipasteurisasi atau mentah dapat terkontaminasi dengan Listeria monocytogenes.
Jika dimakan oleh bayi, maka akan berakibat fatal.
Dilihat dari segi nutrisinya, kedua cemilan ini bisa menjadi asupan kalsium yang optimal untuk perkembangan bayi.
Moms bisa mencampurkan yoghurt dan keju, serta ditambah dengan buah-buahan lainnya seperti blueberry, stroberi, anggur atau pisang untuk menambah cita rasanya.
“Kalsium sangat penting untuk pertumbuhan tulang anak. Bagi bayi yang masih berusia 6-12 bulan, kandungan kalsium yang dibutuhkan adalah 260 mg." ungkap Dr. David Shafran, dokter anak dari Independence Family Health Center di Ohio, AS.
Baca Juga: Mengenal Hormon Oksitosin, Apa Fungsinya Bagi Ibu dan Anak?
Moms bisa memantau tumbuh kembang anak sesuai usianya dengan fitur Growth Tracker di Orami App!
Dengan fitur ini, Moms dapat mengetahui apakah berat dan tinggi badan, serta lingkar kepala Si Kecil tetap berada dalam batas yang normal, atau justru berisiko dan perlu berkonsultasi ke dokter.
Langsung klik gambar di bawah ini untuk mencobanya, ya!
4. Creamy Quinoa
Moms, sudah pernah mencoba quinoa sebagai menu MPASI bayi?
Termasuk ke dalam jenis sereal, quinoa ternyata memiliki banyak manfaat untuk kesehatan Si Kecil.
Variasinya bisa membuat creamy quinoa yang semakin lezat ditambahkan buah-buahan seperti stroberi atau pisang.
Faktanya, secangkir quinoa menghasilkan sekitar 8,14 gram protein.
Nah, dilansir dari laman Medical News Today, protein dalam quinoa menawarkan berbagai asam amino yang penting untuk mendukung perkembangan otot dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Quinoa juga mengandung vitamin E, senyawa antioksidan yang membantu mengurangi risiko penyakit jantung koroner, kanker tertentu, dan beberapa gangguan mata.
Nah, alternatif lainnya untuk membuat camilan bayi 9 bulan dari quinoa yaitu dengan menjadikan kue yang bisa dicampur dengan wortel dan keju.
5. Roti Gandum
Ingin pilihan cemilan untuk bayi yang praktis dan mudah disajikan kapan saja?
Roti gandum adalah pilihan yang tepat, ya, Moms!
Cara menyajikannya cukup dipotong kecil-kecil atau dioleskan selai kacang apabila bayi tidak mengalami alergi.
Roti gandum disajikan dengan keju juga bisa menjadi pilihan yang tepat.
Cara membuat teksturnya lebih mudah ditelan oleh bayi, Moms bisa mencampurkan roti gandum dengan susu formula atau ASI sebagai varian lainnya.
Sementara itu, kandungan nutrisi dari gandum tidak perlu diragukan lagi.
Roti gandum sudah dikenal memiliki serat yang tinggi dan baik untuk kesehatan pencernaan.
“Biji-bijian tunggal diperkaya dengan zat besi yang baik untuk perkembangan bayi. Gandum juga baik diperkenalkan sebagai makanan padat untuk bayi,” ungkap Dr. Dyan Hes, direktur medis Gramercy Pediatrics dan asisten profesor klinis pediatri di Weill Cornell Medical College, New York.
6. Kacang Panggang dengan Saus Tomat
Kacang panggang dengan saus tomat yang membanjirinya akan menjadi camilan bayi 9 bulan yang mengenyangkan dan menyehatkan.
Dilansir dari laman The Bean Institute, kacang adalah makanan nabati yang memberikan nutrisi utama untuk anak yang sedang tumbuh, termasuk protein, serat, folat, magnesium, zat besi, dan kalium.
Sementara itu, saus tomat yang dibuat sendiri bisa memberikan nutrisi tambahan pada bayi 9 bulan.
Melansir Canadian Medical Association Journal, tomat mengandung antioksidan likopen, yang dikaitkan dengan banyak manfaat kesehatan.
Tomat juga merupakan sumber vitamin C, kalium, folat, dan vitamin K.
Namun, hindari memberikan gula atau garam tambahan pada sajian makanan ini ya, Moms.
Hindari juga memberikan saus tomat kemasan yang tidak memiliki nutrisi optimal untuk perkembangan bayi.
Baca Juga: Obat Inlacin untuk Kontrol Gula Darah, Bagaimana Cara Pakainya?
7. Puding Oat
Selama masa MPASI, kreativitas Moms dibutuhkan untuk membuat berbagai varian yang menarik untuk menu makan Si Kecil.
Oat sudah dikenal baik untuk kesehatan tubuhnya, nah oat ternyata bisa dibuat juga menjadi puding yang lezat.
Varian lainnya yang bisa dipilih dengan menjadikan oat berbentuk puree atau mencampurkan dengan yoghurt.
American Academy of Pediatrics bahkan sudah merekomendasikan orang tua untuk menggunakan oatmeal, bukan sereal beras sebagai MPASI.
Oat merupakan makanan yang dianggap baik karena kaya akan serat dan mudah dicerna.
Melansir Journal of Food Science and Technology, oat juga menjadi sumber energi yang baik untuk tubuh dan aman karena berisiko rendah menyebabkan reaksi alergi.
Namun, tentu saja masih bisa menyebabkan respons alergi sebagai efek samping, terutama jika terkontaminasi dengan gluten gandum.
Baca Juga: 3+ Rekomendasi Yayasan Babysitter Jakarta Utara, Jangan sampai Salah Pilih!
Rekomendasi Merek Camilan Bayi 9 Bulan
Ketika Si Kecil sudah mahir makan atau berusia sekitar 7-9 bulan, Moms sudah mulai bisa memberikan makanan camilan seperti biskuit bayi.
Menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), pemberian camilan atau snack untuk Si Kecil dapat dilakukan 1 hingga 2 kali sehari di sela makanan utama.
Berikut rekomendasi merek camilan bayi 9 bulan:
9. Milna Biskuit Bayi Finger 52gr
Milna Biskuit Bayi Finger adalah MPASI yang memiliki kandungan mikronutrien dan makronutrien.
Mikronutrien pada biskuit ini memiliki 5 mineral dan 13 vitamin yang membantu pertumbuhan bayi.
Sedangkan, Makronutriennya merupakan kandungan karbohidrat, lemak dan protein untuk kebutuhan nutrisi sehari-hari.
Komposisi Milna Biskuit Bayi Finger adalah Tepung Terigu, Sukrosa, Minyak Nabati, Inulin, DHA, Pengemulsi Nabati, AA, 5 Mineral, dan 10 vitamin.
Moms dapat memberikan biskuit tanpa dihancurkan agar bayi dapat melatih genggamannya dan merangsang pertumbuhan gigi.
Tetapi, Moms juga bisa melarutkannya ke dalam air. camilan bayi 9 bulan ini dapat dikonsumsi kapan saja.
10. SUN RUSK SUSU MADU BOX X 1 PCS
SUN Baby Rusk Biscuit memiliki tekstur yang sangat lembut sehingga mudah lumat di mulut bayi.
Biskuit camilan bayi 9 ini mampu merangsang kemampuan menggenggam dan perkembangan gigi Si Kecil.
SUN Baby Rusk Biscuit juga tinggi akan protein, kalsium, dan zat besi yang baik bagi tumbuh kembang buah hati.
Baca Juga: 10 Perawatan Tradisional Pasca Melahirkan, Tertarik Mencoba?
11. Yummy Bites Rice Crackers Carrot 6+ 50gr
Yummy Bites Baby Rice Crackers terbuat dari beras Japonica premium serta bahan-bahan alami lainnya.
Camilan bayi 9 bulan ini sangat aman untuk bayi karena bebas gluten dan tidak mengandung telur, kacang, maupun pengawet buatan.
Biksuit bayi ini memiliki varian rasa original, apple, strawberry, banana, carrot, dan vegetable.
Semua varian rasa menggunakan bahan asli, seperti jus stroberi atau apel.
Sedikit berbeda dengan kebanyakan biskuit bayi, produk yang satu ini bentuknya ringan seperti kerupuk.
Meski begitu, ia mudah dicerna dan langsung lumer ketika dimasukkan ke dalam mulut sehingga aman diberikan untuk bayi berusia 6 bulan ke atas.
12. SUN MARIE BISCUIT 150 GR X 1 PCS
SUN Marie Biscuit diformulasikan untuk mendukung perkembangan bayi.
Tak heran, jika biskuit ini dianggap dapat merangsang berbagai kemampuan bayi, mulai dari menggenggam dan meremas, menggigit dan mengunyah, serta mendorong perkembangan gigi bayi.
Hal ini karena kandungan kalsium, zat besi, dan protein di dalamnya.
Biskuit SUN Marie memiliki tekstur yang lembut, rasa yang lezat, dan lebih rendah gula dibandingkan biskuit Marie biasa.
13. Heinz Apple Biscotti 60gr
Heinz So Yummy Biscotti merupakan biskuit yang ditujukan bagi bayi berusia 7 bulan ke atas.
Produk ini mengandung 8 vitamin dan mineral yang penting untuk tumbuh kembang Si Kecil.
Biskuit bayi ini tidak menggunakan perasa, pewarna, atau pengawet buatan.
Teksturnya renyah sehingga mudah digigit, tapi langsung lembut saat berada di dalam mulut.
Baca Juga: 6 Tempat Makan Keluarga di Bekasi, Mulai dari Sajian Sunda hingga Western
Nah, itulah beberapa jenis camilan bayi 9 bulan yang bisa diberikan. Mana yang akan menjadi pilihan, Moms?
- https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC80172/
- https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC4325078/
- https://www.healthychildren.org/English/ages-stages/baby/feeding-nutrition/Pages/Starting-Solid-Foods.aspx
- https://beaninstitute.com/beans-for-babies/
- https://www.medicalnewstoday.com/articles/274745#benefits
- https://www.stanfordchildrens.org/en/topic/default?id=folic-acid-for-a-healthy-baby-134-2
- https://www.cdc.gov/ncbddd/actearly/milestones/milestones-9mo.html
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.