Risiko Minum Susu Almond Saat Hamil
SEO: risiko minum susu almond saat hamil
Images : https://www.shutterstock.com/image-photo/almond-milk-on-wooden-table-272604530
Seiring meningkatkan pola makan nabati dan sensitivitas terhadap susu, banyak orang kini mencari alternative pengganti susu sapi.
Dilansir Journal of the science of food and agriculture, susu almond merupakan salah satu susu nabati terlaris karena tekstur dan rasanya yang kaya.
Susu almond terbuat dari kacang almond dan air, tetapi dapat mengandung bahan lain tergantung jenisnya.Sebagian orang membeli premade, meskipun cukup mudah dibuat di rumah.
Selama pemrosesan, almond dan air dicampur dan kemudian disaring untuk menghilangkan pulp. Ini meninggalkan cairan halus. Dalam kebanyakan susu almond komersial, pengental, pengawet, dan perasa biasanya ditambahkan untuk meningkatkan rasa, tekstur, dan umur simpan.
Critical reviews in food science and nutritionmengemukakan susu almond bebas susu, artinya cocok untuk vegan, serta orang-orang dengan alergi susu atau intoleransi laktosa.
Risiko Minum Susu Almond Saat Hamil
Namun, susu almond dan kehamilan selalu tidak berjalan seiring. Berikut ini risiko minum susu almond saat hamil:
Rendah Lemak dan Kalori
Susu almond rendah kalori, dan meminumnya dapat membuat Anda merasa lemah selama kehamilan. Susu almond juga memiliki lemak yang lebih sedikit dibandingkan dengan susu kedelai.
Dapat Sebabkan Alergi
Jika Moms alergi kacang, maka susu almond tidak akan menjadi pilihan yang aman. Moms dapat menderita reaksi alergi, yang terbukti berbahaya saat hamil.
Baca Juga:Susu untuk Program Hamil, Pilih Mana yang Terbaik?
Dapat Membahayakan Kelenjar Tiroid
Studi dari Journal of Nutrition mengemukakan almond adalah goitrogen, yang berarti dapat menekan fungsi kelenjar tiroid. Jika Moms sudah menderita disfungsi tiroid, harus menjauhinya agar terhindar dari risiko minum susu almond saat hamil.
Dapat mengandung Aditif
Susu almond olahan dapat mengandung banyak zat tambahan, seperti gula, garam, gusi, rasa, dan lesitin dan karagenan (jenis pengemulsi).
Bahan-bahan tertentu seperti pengemulsi dan gusi digunakan untuk tekstur dan konsistensi. International Journal of biological macromolecules menerangkan mereka aman kecuali dikonsumsi dalam jumlah yang sangat tinggi .
Namun, satu penelitian tabung menemukan bahwa karaginan, yang biasanya ditambahkan ke susu almond sebagai pengemulsi dan diakui aman, dapat mengganggu kesehatan usus. Namun, penelitian yang lebih kuat diperlukan sebelum kesimpulan dapat dibuat.
Walau demikian, banyak perusahaan menghindari aditif ini sama sekali karena masalah ini. Selain itu, banyak susu almond yang diberi rasa dan manis mengandung banyak gula. Terlalu banyak gula dapat meningkatkan risiko kenaikan berat badan, gigi berlubang, dan kondisi kronis lainnya.
Baca Juga:Kenali Perbedaan Alergi Susu dan Intoleransi Laktosa
Karena susu almond tidak setara dengan susu sapi dalam hal nutrisi, penting bagi Moms untuk memastikan mendapatkan nutrisi ini di tempat lain dalam menu makanan harian selama kehamilan.
Saat membeli susu almond selama kehamilan, pastikan untuk menghindari gula tambahan dan zat tambahan yang tidak perlu seperti karagenan. Lalu, sebelum mengonsumsi ada baiknya kembali menanyakan kepada dokter kandungan atau bidan agar terhindar dari risiko minum susu almond saat hamil.
Sumber :
https://www.theprenatalnutritionist.com/almondmilkduringpregnancy/
https://www.momjunction.com/articles/benefits-of-consuming-almond-milk-during-pregnancy_00334791/
https://academic.oup.com/jn/article-abstract/66/2/291/4776846?redirectedFrom=PDF
https://www.healthline.com/nutrition/almond-milk#bottom-line
https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/25575046/
https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/26679559/
https://thebabyspot.ca/almond-milk-during-pregnancy-the-ultimate-guide-you-need-to-know/
https://www.healthline.com/nutrition/almond-milk#downsides
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.
