11 Tips dan Rekomendasi Warna Rambut Abu Abu yang Sedang Trend
Dulu, warna rambut abu-abu adalah momok. Para orang tua atau anak-anak muda yang rambutnya memutih secara prematur melakukan berbagai cara menghilangkan uban, salah satunya mengecat rambut menjadi hitam, cokelat, dan sebagainya agar selalu tampak muda.
Namun, menjelang pertengahan 2015, muncul grey hair trend di kalangan pencinta beauty dan fashion sampai ada hashtag #grannyhair di media sosial.
Mereka yang rambutnya memang keperakan karena usia atau kelainan kini tak perlu malu lagi menunjukkan warna asli rambutnya.
Sebut saja perancang kelas dunia seperti Jean-Paul Gaultier dan aktris kawakan Jamie Lee Curtis. Mereka justru bangga, kini para selebriti muda seperti Lady Gaga, Rihanna, dan generasi millennial di berbagai penjuru dunia mengikuti jejaknya.
Bahkan, gaya rambut Ariel Noah di medio 2014 sudah mendului tren ini, disusul oleh Zayn Malik setahun kemudian.
Tips Warna Rambut Abu-Abu
Foto: Orami Photo Stock
Tertarik tampil beda dengan gaya rambut terbaru berwarna abu-abu? Tentu Moms menginginkan granny hair yang berbeda dengan uban karena lembut dan berkilau seperti sutra serta memiliki warna seragam yang terlihat bagus.
Karena itu, sebelum melakukan perubahan drastis pada warna rambut Moms, pertimbangkan dulu hal-hal ini:
1. Pilih Nuansa Abu-Abu yang Cocok dengan Tone Kulit Moms
Warna rambut abu-abu memiliki banyak nuansa, mulai dari platinum grey, agak violet, sampai abu-abu gelap. Untuk menentukan mana yang cocok dengan warna kulit Moms, cek nadi Moms.
Jika warnanya biru atau ungu, berarti tone kulit Moms dingin (cool), sedangkan warna hijau atau kuning menunjukkan bahwa kulit Moms memiliki tone hangat (warm).
Tone kulit yang dingin cocok dengan warna muda, sedangkan tone hangat lebih baik memakai warna yang cenderung gelap. Kalau kulit Moms putih, sebaiknya pilih warna cat rambut abu-abu gelap agar penampilan Moms tak makin pucat.
Baca Juga: Tren Gaya Rambut "HY BOB" oleh HY+S Beauty Brand, Cantik!
2. Pastikan Rambut dalam Kondisi Terbaik
Proses mewarnai rambut bisa membuat rambut rusak. Namun, Moms bisa meminimalisir kerusakan dengan memastikan rambut Moms kuat dan sehat sebelum diwarnai. Lakukan deep conditioning treatment 1-2 minggu sebelum mengecat rambut.
Kemudian, biarkan rambut tidak dikeramas selama minimal 48 jam sebelum pewarnaan. Tujuannya agar minyak alami rambut keluar, sehingga bisa melindungi rambut dari peroxide, zat keras yang terdapat dalam pewarna rambut.
3. Serahkan kepada Penata Rambut Profesional
Sebaiknya Moms tidak mengecat rambut menjadi warna abu-abu sendiri di rumah. Sebab, proses yang meliputi bleaching, toning, dan dyeing ini membutuhkan waktu lama.
Apa lagi karena rambut orang Indonesia kebanyakan berwarna gelap, proses mengubah warna rambut menjadi terang akan lebih lama dan intens dibanding orang-orang yang warna asli rambutnya pirang.
Dengan pergi ke salon, hair stylist bisa memonitor dan melindungi rambut Moms di setiap proses. Kalau tak ingin terlalu menjadi pusat perhatian, Moms bisa meminta warna perak sebagai highlight saja, bukan untuk mengubah warna rambut secara keseluruhan.
4. Perawatan Rambut setelah pengecatan
Warna cat rambut perak mudah luntur. Karena itu, Moms perlu ke salon untuk mewarnai akar rambut setiap 6-8 minggu sekali atau ketika rambut mulai tumbuh dari akarnya.
Selain itu, untuk membuat rambut tetap berkilau dan untuk melindunginya, gunakan sampo dan kondisioner khusus untuk rambut diwarnai yang mengandung bahan pelindung dari sinar matahari.
Hindari menggunakan clarifying shampoo atau produk rambut berbahan sulphate karena mengandung garam yang menyebabkan rambut kehilangan kelembapan. Jika sudah kering, rambut mudah menyerap polusi atau asap rokok yang membuat rambut kusam.
Baca Juga: Serba-serbi Folikel Rambut, dari Fakta sampai Cara Memperkuatnya
5. Menata Rambut setelah Pewarnaan
Kurangi styling rambut yang menggunakan energi panas (misalnya memakai hair dryer, catokan, curling wand) karena bisa memudarkan warna rambut. Alternatifnya, keringkan rambut secara alami setelah keramas dan tata dengan kepang atau ikat.
Atau, kalaupun Moms harus menata rambut dengan pemanas, jangan lupa menyemprotkan produk pelindung rambut dari panas dulu sebelumya.
6. Mengembalikan Warna Rambut
Perubahan warna rambut secara drastis menjadi abu-abu bisa menyulitkan Moms mengembalikannya menjadi warna gelap. Warna rambut baru harus lebih sering di-touch up karena akan jauh lebih cepat luntur gara-gara batang rambut sudah keropos.
Prosesnya memakan waktu, tapi bukan berarti tak mungkin. Batang rambut Moms bisa diwarnai lebih gelap dalam beberapa kali kunjungan ke salon. Hair stylist akan menambahkan dimensi demi dimensi warna hingga Moms memperoleh kembali warna asli rambut Moms.
Rekomendasi Warna Rambut Abu-Abu
Foto: Orami Photo Stock
Selain melakukan tips di atas, Moms juga bisa mencoba rekomendasi warna rambut abu-abu dengan berbagai cat yaitu:
7. Warna Abu-Abu Highlight
Dalam warna abu-abu, Ketika Moms menghindari penggunaan warna lain yang permanen maka disarankan untuk mencoba highlight.
Alih-alih mewarnai abu-abu agar sesuai dengan warna dasar keseluruhan, menggunakan highlight untuk mencerahkan rambut di sekitarnya memungkinkan abu-abu menyatu dengan warna dasar, memberikan tampilan yang jauh lebih alami.
Penempatan highlight foil adalah kunci untuk proses ini. Penata gaya dapat menggunakan metode pelapisan menyeluruh atau penempatan yang disesuaikan untuk memadukan uban ke dalam rambut yang baru dicerahkan.
Karena kebanyakan orang cenderung mulai beruban di sekitar garis rambut terlebih dahulu, sorotan sering kali terkonsentrasi di area ini.
Hal terpenting untuk dipahami tentang proses ini adalah bahwa itu tidak akan menutupi abu-abu sepenuhnya, yang berarti bahwa layanan ini bukan untuk semua orang.
Baca Juga: 12 Rekomendasi Vitamin Rambut yang Bagus agar Rambut Lebih Sehat
8. Warna Abu-Abu Ombre
Rekomendasi warna abu-abu yang berikut ini cocok untuk Moms yang kurang percaya diri jika semua rambutnya berwarna abu yaitu dengan melakukan ombre.
Warna abu-abu ombre ini masih ngehits pada 2022. Dengan Teknik pewarnaan ombre atau highlight rambut abu-abu, warna ini tidak akan terlihat seperti rambut beruban.
Pilihannya Moms bisa ombre silver yang ingin lebih bereksperimen dalam memilih letak transisi warna menuju warna silver yang pucat. Lalu, ombre blonde grey yang cocok untuk kamu yang lebih senang memamerkan warna ombre abu-au sehingga bisa memilih warna keabuan yang lebih terang.
Bisa juga memadukan ombre abu dengan warna terang lainnya seperti warna biru seperti denim, lilac grey, dan pink, dan green.
9. Warna Rambut Abu-Abu Cokelat
Rekomendasi warna rambut abu-abu selanjutnya yaitu brown to silver atau warna rambut abu-abu cokelat.
Perpaduan ini cock untuk Moms yang tidak ingin mencolok. Alasannya karena perpaduan antara warna cat rambut cokelat dengan abu-abu memang tidak terlalu mencolok.
Jika dilihat dari belakang, akan ada gradasi warna antara warna cokelat yang tidak terlalu tua dengan warna abu-abu.
Baca Juga: Ingin Rambut Sehat? Gunakan 5 Jenis Vitamin Rambut Berikut Ini
10. Warna Rambut Abu-Abu Tua
Moms, warna rambut abu-abu tua ini juga cocok untuk yang ingin tidak terlalu mencolok Ketika mewarnai rambutnya.
Warna rambut abu-abu tua ini cocok untuk kulit sawo matang hingga gelap. Warnanya bisa membuat wajah Moms terkesan kuat.
Warna rambut blonde grey balayage bisa menjadi pilihan, Moms. Pastikan Moms untuk sering touch up akar rambut agar warnanya tetap terlihat seamless.
11. Warna Rambut Abu-Abu Biru
Ingin sedikit menonjol? Moms bisa mencoba warna rambut abu-abu biru yang bisa memberikan kesan dingin dan keren saat dipakai.
Padu padan ini dapat membuat rambutmu terlihat seperti warna denim. Cantik dan menawan untuk menutupi warna rambut abu-abu yang menjadi keluhan.
Baca Juga: 10 Gaya Rambut Gisel yang Bisa Moms Tiru, Bikin Tampak Awet Muda!
Cara Mengecat Warna Rambut Abu-Abu
Foto: Orami Photo Stock
Warna rambut abu-abu atau yang juga dikenal dengan granny hair ini bisa dipilih oleh Moms dan Dads. Lalu, berikut ini cara mengecat warna rambut abu-abu:
1. Jangan Cat Rambut Selama Beberapa Bulan
Moms perlu mencerahkan rambut sampai warnanya sangat terang supaya bisa memperoleh warna abu-abu. Kecuali, sudah ada warna uban maka penggunaan bleaching bisa merusak rambut sehingga rambut harus dalam keadaan sehat terlebih dulu.
Jika baru-baru ini Moms mencerahkan rambut atau menggunakan cat rambut permanen, hindari proses pemakaian bahan kimia di rambut lebih lanjut selama tiga bulan.
2. Biarkan Rambut Tumbuh
Saat mencerahkan rambut berwarna gelap ke bleaching, rambut pasti mengalami mengalami kekeringan dan rusak selama pencerahan, mungkin ujungnya perlu dipendekkan ketika Moms selesai. Pastikan menyisihkan 1-2 cm ujung rambut yang boleh dipotong.
Baca Juga: Berbagai Fungsi Conditioner untuk Rambut yang Lebih Sehat
3. Pilih Cat yang Sesuai
Moms, dengan banyaknya pilihan cat yang bisa digunakan, pasti kebingungan memilih warna perak atau abu-abu yang terang? Warna abu-abu netral atau perak unik dengan sedikit sentuhan biru?
4. Kondisikan Rambut
Moms, cat rambut permanen dan terutama bleaching rambut akan mengeringkan rambut dengan mengikis minyak alami dari rambut. Untuk meminimalkan kerusakannya, rambut perlu dilembapkan sebaik mungkin menggunakan deep conditioner.
Panduan penggunaan kondisioner rambut mungkin bervariasi. Periksa kemasan produk untuk mengetahui detailnya. Secara umum, Moms akan memberikan sedikit kondisioner untuk membersihkan rambut dan memijatnya seperti sedang memakai sampo.
Kenakan topi mandi dan diamkan selama 10-30 menit sebelum dibilas. Biarkan rambut Moms kering setelahnya.
Cat semipermanen dan sebagian besar toner tidak terlalu mengeringkan rambut. Produk-produk ini tidak menembus lapisan terluar rambut dan hanya menempelkan pigmen di permukaan rambut.
Baca Juga: Cari Tahu 15+ Jenis Sisir untuk Setiap Model Rambut Moms
5. Cek Alergi
Sebelum menggunakan produk apa pun ke rambut, selalu periksa potensi alergi. Jika Moms memiliki alergi, baca label produk untuk memastikan produk tidak mengandung bahan yang menyebabkan alergi pada Moms.
Jika tidak, coba oleskan sedikit produk ke bagian kulit yang biasanya tertutup, misalnya punggung. Biarkan di kulit seberapa lama produk akan didiamkan di rambut.
Bilas dan lihat tanda-tanda reaksi alergi, misalnya kemerahan atau gatal-gatal. Cek secara periodik selama 24 jam, karena terkadang reaksi terlambat datang.
Jangan lupa saat mengubah warna rambut menjadi abu-abu, maka Moms perlu Mewarnai rambut yang digunakan untuk uji helai pencerah akan memberikan gambaran hasil warna cat rambut yang lebih akurat
- https://www.allthingshair.com/id-id/gaya-model-rambut/ide-warna-rambut/warna-rambut-abu-abu/
- https://id.wikihow.com/Mengecat-Rambut-Warna-Abu-Abu
- https://saltsocietyeducation.com/blogs/news/blending-grey-hair-with-highlights#:~:text=In%20terms%20of%20gray%20coverage,a%20much%20more%20natural%20look.
- https://blog.wella.com/how-to-cover-gray-hair-with-highlights
- https://www.wikihow.com/Cover-Grey-Roots-on-Highlighted-Hair
- https://www.byrdie.com/blending-gray-hair-with-highlights-4770630
- https://www.mindbodygreen.com/articles/expert-tips-for-disguising-gray-hair-with-highlights
- https://www.revlonprofessional.com/how-to-enhance-gray-hair-with-highlights/
- https://deavita.net/hide-gray-hair-with-highlights.html
https://blog.wella.com/how-to-cover-gray-hair-with-highlights - https://www.hadviser.com/how-to-disguise-gray-hair-with-highlights/
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.