Waspadai 5 Kondisi Kesehatan Yang Bisa Membuat Balita Berjalan Pincang

Orang tua mana yang tidak khawatir saat melihat balita berjalan pincang ya, Moms?

Walau bisa disebabkan oleh cedera ringan saat bermain, ternyata ada juga beberapa kondisi serius penyebab balita pincang.

Berbeda dengan cedera ringan yang akan sembuh dengan sendirinya, Moms perlu segera memeriksakan Si kecil ke dokter bila balita pincang lebih dari 48 jam.

Sebab, menurut Dr. Karel Onel, seorang dokter ahli rematologi anak di Amerika Serikat, penyebab pincang pada balita bisa beda dengan penyebab pincang pada orang dewasa.

Secara umum, ada 5 kondisi kesehatan yang bisa menjadi penyebab balita berjalan pincang. Apa saja, ya?

1. Retak atau Patah Tulang

Foto: medicalnewstoday.com

Moms, kondisi tulang retak atau patah menjadi salah satu penyebab utama balita mendadak berjalan pincang.

Bila balita pincang mendadak tanpa disertai demam, tapi mengeluh sakit, terlihat ada area bengkak di kaki, dan rentang jangkauan kakinya menjadi sangat terbatas, maka besar kemungkinan Si kecil mengalami retak atau patah tulang.

Untuk mengurangi resiko terjadinya tulang retak atau patah, jangan lupa ajarkan Si kecil cara bermain dengan aman ya, Moms.

Baca Juga: Apakah Popok Bisa Bikin Kaki Anak Berbentuk X?

2. Infeksi

Foto: kindercare.com

Balita berjalan pincang yang disertai demam dan rasa nyeri di beberapa area persendian bisa disebabkan oleh infeksi virus yang menyerang persendian atau tulang.

Bila tidak segera ditangani, infeksi virus dalam persendian dapat menyebabkan kerusakan permanen pada tulang rawan sendi dan menyebabkan artritis dini.

Jadi segera periksakan ke dokter untuk memastikan Si kecil tidak terkena infeksi virus serius seperti septic arthritis yang menyerang persendian dan membatasi gerakan maupun osteomyelitis atau infeksi bakteri yang menyerang tulang.

3. Radang

Foto: newsweek.com

Untuk menahan rasa sakit di persendian panggul yang meradang akibat kondisi transient synovitis, balita seringkali terpaksa berjalan pincang.

Kondisi yang lebih banyak dialami oleh balita laki-laki ini terjadi saat lapisan yang melindungi sendi panggul membengkak dan meradang.

Baca Juga: 4 Cara Menjaga Kaki Si Kecil Tetap Bersih dan Sehat

4. Masalah Pada Tulang Panggul

Foto: thebump.com

Ada beberapa masalah pada tulang panggul yang bisa menjadi penyebab balita pincang, seperti:

• Displasia panggul. Posisi bola/pangkal tulang paha yang tidak tepat berada di dalam soket tulang panggul.
• Penyakit Perthes. Pasokan aliran darah ke tulang dan soket persendian tulang panggul terganggu.
• Slipped capital femoral epiphysis. Pelat pertumbuhan pada panggul bergerak ke posisi abnormal.

Selain itu, balita berjalan pincang juga bisa disebabkan oleh kondisi skoliosis maupun panjang kaki yang tidak sama panjang.

5. Tumor

Foto: manchesterneurophysio.co.uk

Jonathan Cluett, MD, seorang dokter bedah ortopedi dari Amerika Serikat, berkata bahwa walau jarang terjadi, beberapa jenis tumor yang tumbuh ke arah tulang dan jaringan halus juga bisa menimbulkan rasa sakit dan menjadi penyebab balita pincang.

Baca Juga: Penyebab dan Cara Memperbaiki Bentuk Kaki O pada Balita

Biasanya pincang terjadi secara bertahap dan disertai dengan gejala seperti rasa sakit yang membuat balita terbangun dari tidurnya di malam hari.

Jadi bila Moms melihat balita berjalan pincang, jangan tunda untuk memeriksakannya ke dokter untuk mendapatkan diagnosa dan pengobatan kaki pincang yang tepat.

Bicara soal kesehatan tulang, apa Moms tahu makanan apa saja yang bisa membantu memperkuat tulang balita dan mencegah balita berjalan pincang?

(WA)