Simak 4 Cara Alami Tingkatkan Jumlah Sperma Agar Cepat Hamil

Salah satu masalah fertilitas yang dapat menghalangi terjadinya kehamilan adalah jumlah sperma rendah. Dalam dunia medis, kondisi ini disebut oligospermia.

Berdasarkan pedoman lembaga kesehatan dunia WHO, jumlah sperma yang sehat adalah 15 juta per mililiter (ml) air mani atau 39 juta per sampel. Bila hasil tes menunjukkan bahwa jumlah sperma Dads di bawah 15 juta per ml, maka ia mengalami masalah oligospermia.

Rendahnya kualitas dan jumlah sperma merupakan masalah yang cukup umum dialami pria, terutama di negara-negara Barat. Berdasarkan sebuah studi yang dilakukan pada 2017, antara 1973 dan 2011, jumlah sperma rata-rata di Amerika Utara, Eropa, Australia, dan New Zealand menurun hingga 59,3 persen.

Situs Web MD menjelaskan ada sejumlah faktor yang memengaruhi rendahnya jumlah sperma, seperti usia, lingkungan, gaya hidup, dan riwayat kesehatan. Sebagian ahli mengatakan jumlah sperma rendah juga berkaitan dengan kurangnya asupan gizi tertentu, di antaranya zinc dan beberapa jenis vitamin.

Untungnya, jumlah sperma rendah bukan vonis mutlak bahwa Moms dan Dads tidak akan bisa punya momongan. Cobalah lakukan beberapa cara meningkatkan jumlah sperma berikut.

1. Aktif Berolahraga

Foto: planetfitness.com

Sejumlah studi menunjukkan bahwa pria yang berhasil menurunkan berat badannya ke level normal mengalami peningkatan jumlah sperma dibandingkan sebelumnya. Para peneliti menemukan pria yang berolahraga minimal tiga kali dalam seminggu selama satu jam mengalami perubahan pada spermanya, yaitu jumlah keseluruhan maupun yang bergerak menuju indung telur meningkat.

Baca Juga: Benarkah Seks Tiap Hari Bikin Sperma Lebih Sehat?

2. Konsumsi Makanan Bergizi

Foto: wamu.org

Salah satu cara alami meningkatkan jumlah sperma adalah dengan mengonsumsi asupan bergizi berikut.

• Pisang: mengandung enzim bromelain yang dapat meningkatkan libido dan mengatur hormon seks. Selain itu juga terdapat kandungan vitamin C, A, dan B1 yang dapat meningkatkan kemampuan tubuh untuk memproduksi sperma.
• Kenari: sumber asam lemak omega-3 yang dapat meningkatkan jumlah sperma serta memperlancar aliran darah ke alat kelamin.
• Bawang putih: mengandung dua elemen penting, yaitu alisin dan selenium. Alisin berfungsi meningkatkan aliran darah ke organ seks dan melindunginya dari kerusakan. Sementara, selenium adalah antioksidan yang membantu pergerakan sperma. Cukup satu atau dua siung per hari.

3. Stop Merokok

Dads yang masih merokok, sebaiknya segera berhenti sekarang juga bila ingin memulai program hamil. Situs Medical News Today menyebutkan bahwa hasil kajian terhadap puluhan studi tentang kebiasaan merokok dan kualitas sperma menunjukkan kebiasaan tersebut secara bertahap mengurangi jumlah sperma. Kajian tersebut dilakukan pada 2016 dengan jumlah partisipan hampir 6.000 orang.

Baca Juga: Calon Ayah Wajib Tahu, Ini 11 Hal yang Menurunkan Kualitas Sperma

4. Stop Konsumsi Obat Tertentu

Foto: theconversation.com

Konsumsi sejumlah obat resep juga dapat memengaruhi jumlah sperma. Oleh karena itu, cara meningkatkan jumlah sperma adalah dengan stop mengonsumsi obat-obatan tersebut, di antaranya antibiotik, antiandrogen, antiperadangan, antipsikotik, kortikosteroid, dan metadon.

Pastikan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum menghentikan konsumsi obat-obatan tersebut. Umumnya, setelah berhenti mengonsumsi obat-obatan itu, jumlah sperma akan kembali normal.

(AN/IRN)