Aluminium Hidroksida: Manfaat, Dosis, dan Efek Sampingnya untuk Asam Lambung
Aluminium hidroksida adalah salah satu jenis kandungan yang banyak terdapat pada obat yang bertujuan untuk mengurangi asam lambung.
Beberapa merk obat yang mengandung aluminium hidroksida dan terdaftar secara resmi di Indonesia adalah:
- Alunadonna, Atmacid
- Farmacrol Forte
- Lagesil
- Magtral/Magtral Forte
- Plantacid/Plantacid Forte
- Poloxane
- Sanmag/Sanmag Forte
- Ticomag
- Tomaag
- Ulilox/Ultilox Forte
Merk lainnya bisa Moms lihat di laman Pusat Infomasi Obat Nasional. Pastikan merk yang Moms gunakan terdaftar sehingga aman, ya.
Berikut ini adalah penjelasan lengkap seputar kandungan aluminium hidroksida bagi kesehatan. Jangan lupa dicatat, ya!
Baca Juga: Mengenal Obat Alergi Dexchlorpheniramine Maleate, dari Manfaat hingga Efek Samping
Manfaat Kandungan Aluminium Hidroksida
Foto: Orami Photo Stock
Melansir Medline Plus, aluminium hidroksida adalah kandungan yang digunakan untuk mengobati mulas, sakit perut, asam lambung, atau gangguan pencernaan asam.
Aluminium hidroksida juga dapat digunakan untuk mengurangi kadar fosfat pada orang dengan kondisi ginjal tertentu.
Obat ini termasuk ke dalam golongan obat antasida. Cara kerjanya adalah dengan menurunkan kadar asam lambung.
Dalam mengatasi kenaikan asam lambung, obat ini dapat dikombinasikan dengan obat:
- Cimetidine
- Ranitidine
- Omeprazole
Moms bisa menggunakan obat dengan kandungan aluminium hidroksida, jika mengalami kondisi maupun gejala seperti:
- Perasaan ada yang mengganjal di kerongkongan, terutama saat menelan
- Mudah kenyang
- Sering bersendawa dan suara menjadi serak
- Sakit tenggorokan yang tidak kunjung hilang dan sakit saat menelan
- Mual dan muntah
- Bau mulut
- Batuk kronis tanpa dahak, terutama di malam hari
Baca Juga: Regurgitasi, Kondisi Saat Makanan atau Asam Lambung Naik Kembali ke Mulut
Dosis Penggunaan Obat
Foto: Orami Photo Stock
Dosis setiap orang untuk mengongsumsi aluminium hidroksida berbeda-beda, Moms. Umumnya orang dewasa dapat memperoleh dosis sebesar:
- Dosis biasa: 640 mg oral, diminum 5 – 6 kali setiap hari sesuai kebutuhan setelah makan dan sebelum tidur
- Dosis maksimum harian: 3.840 mg dan dapat dikonsumsi hingga 2 minggu berturut-turut
Dosis bisa disesuaikan menurut anjuran dokter. Perlu diingat, Moms tidak boleh mengonsumsi obat yang mengandung zat ini secara berlebihan.
Pasalnya, Moms bisa mengalami overdosis yang ditandai dengan gejala berikut ini:
- Sembelit parah
- Penurunan berat badan drastis
- Kebingungan
- Perubahan suasana hati
- Buang air kecil berlebih atau jarang
Perlu Moms ingat, penggunaan aluminium hidroksida hanya boleh digunakan orang dewasa, bukan anak-anak.
Bila tidak sengaja memberikannya pada Si Kecil, segera hubungi dokter, ya Moms.
Baca Juga: Apa Itu Tukak Lambung? Simak Pengertian, Gejala, hingga Cara Mengatasinya
Efek Samping Aluminium Hidroksida
Foto: Orami Photo Stock
Efek samping merupakan hal yang umum pada pemakaian obat. Ini bisa menjadi tanda bahwa obat bekerja, atau juga tubuh memberikan sinyal adanya ketidakcocokan terhadap obat.
Jika terjadi efek samping yang mengganggu atau memburuk setelah mengonsumsi aluminium hidroksida, segeralah cari bantuan medis.
Beberapa efek samping yang dapat terjadi, adalah:
- Muntah
- Mual
- Konstipasi (sembelit)
- Penyumbatan usus (obstruksi usus)
- Perubahan warna feses
- Kram perut
- Kadar magnesium rendah (hipomagnesemia)
- Kadar fosfat rendah (hipofosfatemia)
- Pembengkakan pada wajah, bibir, lidah, atau tenggorokan
- Ingin pingsan
Baca Juga: 5 Jenis Penyakit Lambung, Sakit yang Diderita Rama Aiphama sebelum Meninggal
Peringatan Sebelum Konsumsi Obat
Foto: Orami Photo Stock
Baca aturan pakai yang tertera di kemasan dan ikuti aturan penggunaan yang diberikan oleh dokter.
Jangan menambah atau mengurangi dosis, serta jangan menggunakan obat ini melebihi jangka waktu yang dianjurkan ya, Moms.
Sebelum konsumsi aluminium hidroksida, berikut hal lainnya yang harus Moms perhatikan:
- Pasien porfiria kuat dan hipofosfatemia tidak dianjurkan minum obat ini
- Beri tahu dokter bila memiliki riwayat penyakit ginjal, seperti batu ginjal
- Periksakan diri ke dokter bila ingin mengobati hiperfosfatemia dengan obat ini
- Konsultasikan dengan dokter bila masalah asam lambung tidak kunjung membaik atau semakin parah dalam seminggu
Aluminium hidroksida bisa diminum sebelum atau sesudah makan, Moms.
Akan tetapi, jika Moms menggunakan aluminium hidroksida untuk menurunkan kadar fosfat dalam darah, pastikan untuk mengonsumsinya saat makan.
Aluminium hidroksida dapat mengganggu penyerapan obat lain. Sebaiknya berikan jeda waktu 2–4 jam antar obat.
Baca Juga: Catat! Ini 12 Pertolongan Pertama Saat Asam Lambung Naik
Nah, itu dia Moms manfaat dari kandungan aluminium hidroksida, beserta dosis dan peringatan yang harus Moms pahami.
Semoga membantu, ya!
- http://pionas.pom.go.id/monografi/aluminium-hidroksida
- http://www.pt-ica.com/produk/product-category/aluminum-hydroxide/1088-2/
- https://medlineplus.gov/druginfo/meds/a601013.html
- https://www.drugs.com/mtm/aluminum-hydroxide.html
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.