9 Cara Mengatasi Sakit Perut Saat Haid, Yuk Coba!

Apakah Moms termasuk yang selalu merasakan sakit perut ketika menstruasi datang setiap bulannya dan ingin tahu cara mengatasi sakit perut saat haid?

Jika, ya, maka Moms tidak sendirian! Banyak sekali perempuan lain yang juga mengalami sakit perut saat menstruasi.

John Guillebaud, Profesor Kesehatan Reproduksi di Universitas College London bahkan berpendapat bahwa, rasa sakit perut saat menstruasi hampir sama buruknya dengan serangan jantung.

Cara Mengatasi Sakit Perut saat Haid

Ketika Moms tidak bisa menghindari rasa sakit perut saat menstruasi, ada beberapa cara mengatasi sakit perut saat haid. Apa saja cara mengatasi sakit perut saat haid?

Berikut daftarnya!

Baca Juga: Selain Hamil, Ini 6 Penyebab Telat Menstruasi yang Harus Diwaspadai

1. Konsumsi Obat-obatan

Foto: konsumsi obat pereda nyeri (Orami Photo Stock)

Rasa sakit perut saat menstruasi dapat diredakan degan obat-obatan tertentu, antara lain acetaminophen, ibuprofen, naproxen, dan aspirin. Ingat aturan dosisnya, jangan minum berlebih!

Hal ini karena obat-obatan tersebut dapat mengurangi jumlah prostaglandin dalam tubuh.

Menurut Jackie Thielen, MD, seorang internis dan spesialis kesehatan wanita di Mayo Clinic di Jacksonville, Florida, minum obat-obatan tersebut sebelum Moms mendapatkan menstruasi dapat menjaga tingkat prostaglandin penyebab rasa sakit agar tidak meningkat.

Seperti halnya obat apa pun, Moms harus terlebih dahulu memeriksakan diri ke dokter.

Hal ini untuk memastikan bahwa obat-obatan adalah pilihan yang baik untuk meredakan sakit perut ketika haid, terutama jika memiliki riwayat pendarahan atau masalah perut atau ginjal.

Jika obat-obatan di atas yang Moms beli di toko tidak cukup meredakan, dokter mungkin akan meresepkan NSAID dengan potensi yang lebih besar.

“Beberapa wanita membutuhkan hingga 800 miligram tiga kali sehari untuk kram. Anda harus meminum banyak pil yang dijual bebas untuk menyamainya,” kata Thielen.

Jika rasa sakit yang Moms derita tidak kunjung membaik setelah minum obat, rasa sakitnya bertambah, masih terasa sakit padahal menstruasi sudah selesai, ada baiknya bagi Moms untuk segera memeriksakan diri ke dokter agar mendapatkan perawatan yang tepat.

2. Hangatkan Perut

Foto: menghangatkan perut (Orami Photo Stock)

Meletakkan sesuatu yang hangat di perut bagian bawah, seperti botol air panas atau kain lap hangat dapat membantu merilekskan jaringan otot rahim sehingga bisa mengurangi rasa sakit perut saat menstruasi.

Apakah Moms pernah melakukannya? Ya, ternyata hal tersebut memang ampuh sebagai cara mengatasi sakit perut saat haid.

Fakta tersebut dibuktikan dalam sebuah penelitian dalam Evidence-Based Nursing yang menunjukkan bahwa suhu panas yang dioleskan sama efektifnya dengan ibuprofen untuk kram menstruasi.

Selama dua hari penelitian, para wanita menggunakan panas saja, panas ditambah ibuprofen, ibuprofen saja, atau plasebo.

Hasil terbaik adalah pada kelompok panas plus ibuprofen karena menambahkan panas menyebabkan perbaikan lebih cepat.

Sebuah tinjauan yang diterbitkan pada Maret 2014 di The Journal of Physiotherapy juga menemukan bahwa panas secara signifikan mengurangi nyeri haid pada wanita.

3. Berendam dengan Garam Inggris

Foto: berendam dengan garam inggris (Orami Photo Stock)

Dikutip dari Cleveland Clinic, garam Inggris atau epsom salt yang merupakan senyawa mineral magnesium dan sulfat murni ini memang bukan untuk dikonsumsi.

Mineral ini dikenal sebagai obat alami untuk mengatasi berbagai penyakit, termasuk menghilangkan stres serta relaksasi otot.

Taburkan epsom salt ke dalam air rendaman hingga menutupi bagian perut Moms. Dan rasakan bagaimana epsom salt dapat bekerja untuk meringankan sakit perut saat menstruasi yang Moms alami.

Baca Juga: 7 Gangguan Menstruasi yang Wajib Moms Ketahui

4. Makan Makanan Tinggi Kalsium dan Zat Besi

Foto: makan makanan tinggi kalsium (Orami Photo Stock)

Kalsium ternyata dapat mengurai rasa sakit perut saat menstruasi.

Berbagai jenis makanan, seperti dairy product, almond, kacang-kacangan, sayuran hijau, termasuk tinggi kalsium.

Moms juga bisa mengkonsumsi ayam dan ikan yang tinggi zat besi. Mineral ini termasuk yang banyak hilang saat menstruasi, karena itulah ada baiknya untuk mengkonsumsi makanan tinggi zat besi.

5. Minum Air Putih

Foto: minum air putih (Orami Photo Stock)

Air putih pun ternyata juga dapat menjadi cara mengatasi sakit perut saat haid, lho.

Air putih hangat biasanya lebih baik untuk mengatasi kram, karena cairan hangat meningkatkan kelancaran peredaran darah ke kulit dan membantu merelaksasikan otot yang kram.

“Anda pun dapat meminum sesuatu yang hangat, seperti air putih panas atau teh hangat untuk membantu merilekskan otot-otot secara internal,” ujar Sherry Ross, MD, ahli kesehatan wanita dan pengarang of She-ology: The Definitive Guide to Women's Intimate Health. Period.

6. Jauhi Makanan dan Minuman Tertentu

Foto: hindari konsumsi kafein (Orami Photo Stock)

Makanan asin ternyata dapat membuat dehidrasi yang memicu rahim mengalami kram.

Itulah sebabnya sebaiknya menghindari makanan asin dan makanan olahan selama masa menstruasi, ya, Moms.

Selain makanan asin, ada beberapa jenis makanan lainnya dan juga minuman yang perlu juga Moms hindari saat menstruasi.

Makan tersebut antara lain, makanan berlemak, alkohol, kafein, dan minuman berkarbonat yang dapat memperparah rasa sakit perut saat menstruasi.

Baca Juga: 7 Manfaat Minyak Zaitun untuk Kesehatan Rambut

7. Meringkuk di Tempat Tidur

Foto: wanita meringkuk di kasur (Orami Photo Stock)

Sakit perut saat menstruasi memang menyebalkan.

Hal ini bisa mengganggu aktivitas sehari-hari. Nah, saat seperti ini memang ada baiknya bagi Moms untuk rehat sejenak.

Rebahan di tempat tidur sambil nonton televisi atau drama Korea adalah pilihan tepat Moms!

Jika menonton dapat membuat Moms rileks, mengapa tidak? Badan yang rileks dapat mengurangi rasa sakit juga yang Moms alami.

8. Pijat dengan Minyak Esensial

Foto: pijat tubuh (Orami Photo Stock)

Cara mengatasi sakit perut saat haid berikutnya adalah dengan pijat menggunakan minyak esensial.

Menurut penelitian yang diterbitkan dalam The Journal of Obstetrics and Gynecology Research, memijat kulit Moms dengan minyak esensial aromatik tertentu dapat meredakan nyeri kram menstruasi.

Peneliti meminta 48 wanita dengan kram menstruasi dan gejala lain untuk memijat baik minyak esensial atau wewangian sintetis ke perut bagian bawah mereka di antara periode.

Wanita di kedua kelompok melaporkan lebih sedikit rasa sakit, tetapi kelompok minyak esensial lebih baik.

Berdasarkan laporan wanita, peneliti menemukan bahwa durasi rasa sakit berkurang hampir setengah hari setelah memijat sendiri dengan minyak esensial.

Beberapa minyak yang dianggap bermanfaat termasuk minyak esensial lavender, minyak esensial clary sage, dan minyak esensial marjoram.

Pastikan Moms menggunakan minyak esensial dengan aman. Belilah minyak esensial berkualitas tinggi yang telah diuji kemurniannya.

Asosiasi Nasional untuk Aromaterapi Holistik menyarankan untuk mengencerkan minyak esensial murni dalam krim, losion, atau minyak pembawa tanpa pewangi sebelum mengoleskannya pada kulit untuk menghindari iritasi.

Baca Juga: Siklus Menstruasi Normal atau Tidak? Cek dengan Ini!

9. Mencoba Beberapa Gerakan Yoga

Foto: melakukan gerakan yoga (Orami Photo Stock)

Moms juga bisa mencoba beberapa gerakan yoga sebagai cara mengatasi sakit perut saat haid.

Entah itu peregangan otot atau efek relaksasi dari pose, latihan yoga secara teratur memang dapat membantu kram saat menstruasi.

Ketika 20 mahasiswa sarjana melakukan program yoga selama satu jam seminggu sekali selama tiga bulan, mereka mengalami lebih sedikit kram menstruasi dan gangguan menstruasi daripada 20 wanita yang tidak melakukannya, menurut para peneliti untuk sebuah penelitian yang diterbitkan pada September 2016 di Journal of Alternative and Complementary Medicine.

Moms dapat berlatih yoga selama menstruasi datang atau di antara periode menstruasi, tetapi beberapa instruktur menyarankan wanita untuk tidak melakukan pose terbalik (seperti berdiri bahu) di tengah-tengah menstruasi, agar tidak mengganggu aliran alami saat haid.

Baca Juga: Ini 4 Siklus Menstruasi yang Belum Banyak Diketahui Wanita

Semoga dengan mengikuti cara di atas, rasa sakit saat menstruasi bisa segera teratasi, ya, Moms!