12 Cara Menggambar Batik yang Mudah, Lengkap dengan Sketsa!

Batik adalah budaya asli Indonesia, untuk melestarikannya, Moms bisa mengajarkan cara menggambar batik untuk Si Kecil.

Moms bisa mengajarkan anak menggambar motif batik yang sederhana.

Guru di sekolah juga kerap berbagi ilmu mengenai cara menggambar batik untuk anak SD.

Ini dirasa penting karena generasi muda yang akan melestarikan batik.

Dengan mengajarkan cara menggambar batik yang mudah, ini menumbuhkan rasa cinta generasi muda akan warisan budaya nenek moyang.

Yuk, intip berbagai hal tentang batik dan cara mudah menggambarnya berikut ini!

Baca Juga: Mengenal Batik Parang Lereng, Motif Batik yang Dilarang saat Ngunduh Mantu Kaesang dan Erina Gudono

Perkembangan Batik di Indonesia

Sebelum Moms mengetahui cara menggambar batik, ketahui dulu informasi seputar perkembangan batik di Indonesia.

Batik pertama kali muncul di Nusantara pada abad ke-17.

Di masa itu, masyarakat banyak menggambar batik dengan motif tanaman, seperti bunga, daun, dan motif binatang menggunakan malam atau cat khusus untuk membatik.

Di masa awal, media yang digunakan adalah papan rumah adat maupun daun lontar.

Dahulu juga motif batik bisa dikatakan kurang variatif.

Motif yang dominan pada masa awal perkembangannya adalah bentuk binatang dan tumbuhan.

Di zaman itu, batik belum diperjual belikan bahkan hanya digunakan sebagai pembawa rasa senang bagi pengrajinnya.

Lalu, batik mulai berkembang terutama pada saat Kerajaan Majapahit berkuasa.

Baca Juga: Inilah Filosofi dan 5 Motif Batik Cirebon Paling Populer

Bahan yang digunakan untuk membatik mulai merambah ke kulit binatang dan juga kain batik putih sebagai medianya.

Motif yang digunakan mulai berkembang cukup estetik.

Sampai akhirnya, batik terus mengalami kemajuan menjadi kain yang layak pakai, perabot rumah sampai dengan kebutuhan lain yang cukup menarik.

Pengrajin yang awalnya sedikit juga semakin banyak dan semakin profesional.

Kini, UNESCO telah menetapkan batik sebagai seni budaya asli Indonesia kategori Warisan Budaya Takbenda atau Intangible Cultural Heritage.

Pemerintah pun sudah menetapkan tanggal 2 Oktober sebagai hari batik nasional.

Baca Juga: Sejarah Hari Batik Nasional dan Cara Merayakannya, Ayo Bangga Pakai Batik!

Cara Menggambar Batik

Cara menggambar batik tidak terlalu sulit jika mengikuti pola yang sederhana, Moms.

Batik juga memiliki motif dan detail yang rumit.

Namun, jika masih pemula sebaiknya mengikuti cara menggambar batik dengan motif yang mudah, ya.

Biasanya guru di sekolah akan meminta anak untuk menggambar motif batik sederhana.

Jika ingin membantu anak membuatnya, maka pastikan untuk menyiapkan berbagai macam peralatan.

Sebelum mengikuti cara menggambar batik, Moms perlu menyiapkan beberapa alat, berupa:

• Kertas gambar
• Pensil
• Spidol hitam atau pulpen
• Penggaris
• Pensil warna atau cat
• Penghapus

Setelah peralatan menggambar batik sudah lengkap, Moms bisa mengajari anak cara menggambar batik.

Nah, ikuti tahap-tahap cara menggambar batik di bawah ini, Moms:

1. Cara menggambar batik yang pertama adalah siapkan inspirasi motif atau pola batik yang ingin digambar. Beberapa motif batik sederhana yang bisa Moms tiru di antaranya adalah motif Parang Rusak, Megamendung, Kawung, dan lain sebagainya.
2. Selanjutnya, siapkan kertas di atas permukaan rata dan mulailah melakukan sketsa gambar. Moms juga bisa membuat bingkai ukuran 1 cm pada kertas untuk membuat sketsa terlihat lebih rapi.
3. Setelah selesai menggambar sketsa, cobalah untuk membuat garis pembantu. Garis pembantu ini dapat membantu menggambar pola berulang pada batik agar terlihat lebih rapi dan indah.
4. Langkah selanjutnya adalah dengan menggambar pola batik diatas garis pembantu yang sudah dibuat dengan rapi. Jangan khawatir jika terdapat kesalahan karena Moms bisa menghapus gambar menggunakan penghapus.
5. Setelah seluruh sketsa selesai digambar, pertegas garisnya menggunakan spidol hitam atau pulpen agar motif batik terlihat lebih jelas. Tunggu sampai spidol atau tinta pulpen kering, lalu hapus seluruh goresan pensil, seperti garis pembantu dan bingkai.
6. Untuk mempercantik motif batik, bisa mewarnainya menggunakan pensil warna atau cat warna. Pilih warna yang senada agar batik terlihat lebih cerah dan indah dipandang mata.

Cukup mudah bukan mengikuti langkah-langkah cara menggambar batik di atas, Moms?

Baca Juga: Filosofi Batik Dayak Khas Kalimantan dan 5+ Motif Terpopulernya

Sketsa Batik yang Mudah Ditiru

Kini batik sudah memiliki berbagai macam motif, mulai dari motif megamendung, parang, hingga motif flora dan fauna.

Tingkat kesulitannya pun berbeda-beda.

Untuk para pemula, seperti anak SD, berikut adalah contoh sketsa batik yang sederhana dan mudah ditiru:

1 . Batik Kawung

Batik Kawung adalah motif batik yang berasal dari Yogyakarta.

Motifnya menggunakan inspirasi dari bentuk buah kawung, yakni semacam buah aren atau kolang-kaling.

2. Batik Megamendung

Batik Megamendung adalah batik ciri khas kota Cirebon.

Motif ini cukup terkenal akan motif awan yang unik dan biasanya menggunakan warna biru dan putih.

Karena keunikannya, motif awan batik Megamendung ini tidak akan bisa ditemukan di daerah lain.

3. Batik Parang Rusak

Batik Parang Rusak tercatat sebagai salah satu jenis batik tertua di Indonesia. Parang sendiri memiliki arti lereng.

Hal ini digambarkan pada pola garis menurun yang membentuk huruf S sehingga menyerupai lereng.

4. Batik Parang

Saat menggambar motif batik Parang, sesuaikan ukurannya menjadi lebih lebar atau ramping.

Moms juga bisa menambahkan warna-warna cerah menggunakan pensil warna.

5. Batik Kombinasi Motif Parang dan Bunga

Bunga adalah salah satu motif flora yang sering ditemukan dalam batik.

Jika ingin menggambar motif batik flora yang tidak biasa, kombinasikan motif bunga dengan motif batik Parang.

6. Batik Bunga Kipas

Contoh sketsa batik di atas menggunakan motif bunga yang dikelilingi dengan beberapa bentuk yang dilengkapi dengan detail-detail kecil.

Jika digambar dengan benar, sketsa batik ini dapat terlihat rapi dan simetris.

7. Batik Motif Kerang

Salah satu motif fauna yang menarik untuk digambar dalam sketsa batik adalah motif kerang.

Motif ini mengambil inspirasi dari batik Situbondo yang banyak menggunakan motif biota laut di kainnya.

8. Batik Motif Kupu-Kupu

Motif kupu-kupu bisa menjadi pilihan jika ingin menggambar sketsa batik yang sederhana.

Motif ini terinspirasi dari batik Pekalongan yang juga menggunakan banyak gambar kupu-kupu pada kainnya.

Baca Juga: Ragam Teknik Membatik yang Hasilkan Batik Cantik, Simak!

9. Motif Bunga

Cara menggambar batik dengan motif bunga juga sangat mudah ditiru, Moms.

Meski bunganya terlihat sederhana, nuansa batiknya tetap bisa dirasakan. Nah, motif ini tentu cocok ditiru Si Kecil.

10. Motif Hewan

Motif hewan adalah motif batik yang berbentuk hewan-hewan.

Motif ini berasal dari berbagai daerah di Indonesia dan memiliki makna sebagai keberanian, kekuatan, dan keceriaan.

Untuk menggambar motif hewan, Moms dapat memulai dengan menggambar bentuk hewan yang sederhana.

Kemudian, Moms dapat menambahkan detail-detail pada hewan tersebut.

Moms juga dapat menggunakan berbagai macam warna untuk membuat motif hewan menjadi lebih menarik.

11. Motif Batik Ceplok

Batik Ceplok adalah salah satu motif batik yang paling mudah digambar karena menggunakan pola geometris sederhana berupa lingkaran-lingkaran yang berulang.

Motif ini sering kali disusun dalam pola simetris, membuatnya tampak rapi dan harmonis.

Keindahan Batik Ceplok terletak pada kesederhanaannya, sehingga cocok untuk tugas sekolah anak-anak yang sedang belajar menggambar batik.

12. Motif Batik Tambal

Motif batik Tambal terdiri dari potongan-potongan motif kecil yang disusun seperti tambalan kain.

Desain ini terinspirasi dari tradisi memperbaiki kain dengan tambalan, menciptakan pola yang beragam dan unik.

Menggambar batik Tambal cukup mudah karena Moms dapat memulai dengan bentuk-bentuk dasar seperti persegi atau segitiga, lalu mengisi setiap potongan dengan motif yang berbeda.

Baca Juga: Batik Jumputan atau Tie Dye: Sejarah dan Cara Pembuatannya

Itulah beberapa motif batik yang bisa ditiru. Selamat mencoba ya, Moms!