3 Elemen Penting Tentang Kebugaran Si Kecil

Bagi orang dewasa, olahraga kental dengan pergi ke gym, berlari di atas treadmill, atau mengangkat beban. Akan tetapi untuk anak-anak, olahraga artinya bermain dan aktif secara fisik.

Dikutip dari situs Kids Health ketika anak berolahraga, mereka akan memperoleh tulang dan otot yang kuat, tubuh yang sehat, tidak berisiko obesitas sehingga kecil kemungkinan terkena diabetes tipe 2, dan rendahnya tekanan darah serta kolesterol.

“Manfaat olahraga untuk anak adalah mendapatkan tubuh yang sehat, bugar, dan membuat anak memiliki kualitas tidur yang baik.

Mereka juga lebih mampu untuk menghadapi masalah fisik dan emosional,” ujar Mary L. Gavin, seorang dokter anak yang berfokus pada bidang manajemen berat badan di Nemours/Alfred I. duPont Hospital for Children.

Orang tua harus mendukung anak untuk melakukan berbagai macam aktivitas fisik sehingga dapat melatih tiga elemen kebugaran si kecil yang penting bagi kesehatannya.

Tidak memerlukan aktivitas yang sulit, tiga elemen kebugaran si kecil akan terpenuhi bahkan saat Si Kecil bermain di taman bermain.

Baca Juga: Kenali 6 Jajanan Sehat untuk Anak Sekolah

3 Elemen Penting untuk Kebugaran Si Kecil

Berikut ini ketiga elemen kebugaran si kecil yang penting tersebut.

1. Daya Tahan (Endurance)

Foto: southshoreconnect.ca

Daya tahan tubuh anak akan berkembang saat rutin melakukan aktivitas aerobik. Saat melakukan aktivitas aerobik, otot besar akan bergerak, jantung berdetak kencang, dan nafas akan memburu.

Saat inilah jantung akan terlatih menjadi semakin kuat dan mampu menghantar oksigen ke seluruh sel dalam tubuh.

Adapun aktivitas yang termasuk sebagai olahraga aerobik contohnya adalah permainan bola basket, sepak bola, tenis, bersepeda, berenang, berjalan, jogging, dan berlari.

Lebih dari itu, aktivitas aerobik menyenangkan untuk anak maupun orang dewasa sehingga bisa dilakukan bersama-sama.

Selain sehat, aktivitas bersama seluruh anggota keluarga pastu lebih menyenangkan dan akan mempererat ikatan antar anggota keluarga.

Baca Juga: Patut Dicoba! Ini 6 Superfood yang Baik untuk Kesehatan Anak

2. Kekuatan Fisik (Strength)

Foto: blogdaisy.com

Untuk melatih kekuatan fisik anak bukan berarti anak harus berlatih mengangkat beban. Pasalnya, olahraga angkat beban tidak baik dilakukan anak kecil karena bisa menghambat pertumbuhannya.

Sebagai gantinya, anak bisa melakukan push-up, sit-up, pull-up, dan latihan lainnya yang bisa membantu membangun, mengencangkan, serta memperkuat otot.

Kegiatan yang bisa melatih kekuatan fisik anak beberapa diantaranya adalah memanjat, handstand, dan menyebrangi monkey bar. Permainan ini seringkali kita lihat di taman bermain dan biasanya anak-anak menyukainya.

Baca Juga: 5 Jenis Olahraga Seru Bareng Anak

3. Kelenturan (Flexibility)

Foto: hips.hearstapps.com

Olahraga peregangan dapat membantu melatih kelenturan. Kelenturan bisa membuat otot dan persendian mampu menekuk dan bergerak dengan mudah.

Anak akan secara otomatis melatih peregangan saat melakukan kegiatan seperti meraih mainan, berlatih split, atau melakukan salto. Akan tetapi, dalam melatih kelenturan, Moms perlu perhatikan aktivitasnya agar tidak terjadi cedera yang berbahaya.

Bagi anak-anak, bermain yang menuntut aktivitas fisik yang rutin akan membantunya memiliki tubuh yang kuat, apalagi jika dikombinasikan dengan pola makan yang baik. Dengan begitu, Si Kecil akan hidup sehat dan pertumbuhannya maksimal.