10 Fakta Anak Ke 4, Identik Anak yang Mudah Bergaul!

Kelahiran fakta anak ke 4 tentu memberikan kesan dan keistimewaan tersendiri bagi keluarga.

Tapi, tahukah Moms jika urutan kelahiran anak bisa mempengaruhi kepribadian hingga karakter Si Kecil?

Lalu, bagaimana dengan fakta anak ke 4?

Ya, tanpa Moms sadari, hal tersebut turut berkontribusi dalam pembentukan sifat anak, tak terkecuali pada anak ke 4.

Meski begitu, perkembangan kepribadian anak juga bisa terjadi karena banyak hal dan berbagai aspek kehidupan.

Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk terus memantau perkembangan karakter dan kepribadian di buah hati.

Pengaruh kepribadian dengan urutan kelahiran ini pertama kali dikemukakan oleh psikiater asal Austria, Alfred Adler pada abad ke-20.

Adler menyatakan bahwa urutan kelahiran seorang anak mempengaruhi kepribadiannya.

Dalam teori kelahiran yang ditemukan oleh Adler, ia menggambarkan bagaimana lingkungan keluarga membentuk pikiran dan perilaku anak.

Nah, apakah Moms sedang menanti kelahiran anak ke-4 atau penasaran dengan fakta anak ke 4?

Dalam artikel ini akan dibahas lebih lanjut mengenai fakta anak ke 4 yang penting untuk diketahui.

Baca Juga: Fakta-Fakta tentang Rubella pada Ibu Hamil, Wajib Tahu!

Ragam Fakta Anak ke 4

Banyak anggapan dan mitos yang muncul di tengah masyarakat mengenai sifat serta fakta anak ke 4.

Namun, benarkah demikian dan bagaimana fakta anak ke 4 yang sebenarnya?

Yuk, simak penjelasan mengenai fakta anak ke 4!

Coba perhatikan apakah Si Kecil memiliki ragam karakter di bawah berikut ini, Moms.

1. Memiliki Kemampuan Sosial yang Baik

Fakta anak ke 4 yang pertama adalah ia cenderung mudah mengembangkan kemampuan sosialnya untuk berkomunikasi dengan orang lain.

Hal ini karena ia memiliki banyak saudara dengan sifat berbeda-beda dan secara tak langsung melatihnya untuk bersosialisasi serta beradaptasi di tengah kerumunan.

Selain itu, anak ke 4 juga dikenal pemikir yang hebat dan mampu mengelola situasi yang menantang. Ia juga dinilai sangat analitis.

2. Pekerja Keras

Dalam buku berjudul The Birth Order Effect: How to Better Understand Yourself oleh Clifford E. Isaacson, Kris Radish dijelaskan bahwa anak ke 4 memiliki sifat sebagai sosok pekerja keras dalam hidupnya.

Sebagai anak-anak, Isaacson mengatakan anak ke 4 cenderung tertutup dan tidak terlibat. Kekuatan mereka adalah berpikir, memahami dan bekerja keras.

Mereka cenderung berkarir di bidang manajemen, mengajar, komedi, kedokteran gigi, dan pekerjaan pabrik.

Baca Juga: 9 Manfaat Buah Anggur untuk Ibu Hamil, Kaya Antioksidan!

3. Tahu Cara Membahagiakan Diri Sendiri

Fakta anak ke 4 selanjutnya ialah mereka tahu cara membahagiakan diri sendiri.

Sebagai anak ke 4, kesibukan orang tua pekerja, kakak yang juga punya kegiatannya sendiri dan adik yang masih kecil, membuat si anak ke 4 terbiasa untuk menghibur dirinya sendiri dengan hal-hal sederhana.

Misalnya, menonton tv, menggambar, membaca buku, atau melakukan hal-hal yang membuatnya bisa menghabiskan waktu dengan baik.

Banyak orang berpendapat bahwa anak ke-4 atau bungsu adalah sosok yang paling kreatif dari saudara-saudara lainnya yang lebih tua.

4. Memberontak

Fakta anak ke 4 yang perlu Moms ketahui ialah mereka sering memberontak sebagai cara untuk membedakan dirinya dengan saudara-saudaranya.

Tak hanya itu, si anak ke 4 juga lebih berani dalam mengambil risiko terutama dalam hal karier.

Biasanya, pilihan yang diambil cenderung jauh berbeda dari saudara atau pilihan orang tuanya.

5. Mandiri

Sebagai anak ke 4 sekaligus yang paling bungus, mereka mungkin akan bersikap berbeda untuk merenggut perhatian orang tua dan kakak-kakaknya.

Meski begitu, ia juga memiliki kemandirian yang lebih besar dibandingkan saudara-saudaranya yang lain.

Hal ini karena fakta anak ke 4 umumnya cenderung menyukai kebebasan dan suka dengan hal-hal baru sehingga secara tak langsung membuatnya lebih mandiri.

Baca Juga: 14 Jenis Imunisasi Anak Menurut IDAI, Catat Jadwalnya!

6. Pandai Mengatur Emosi

Fakta anak ke 4 berikutnya ialah pintar mengatur emosi.

Hal ini dijelaskan dalam jurnal berjudul Sibship size, birth order, family structure and childhood mental disorders yang menyatakan bahwa anak-anak yang tinggal bersama kedua orang tua sedari kecil kemungkinan akan mengalami gangguan emosional.

Selain itu, dalam penelitian tersebut juga dijelaskan bahwa anak ke 4 yang berada di tengah kelahiran berisiko rendah mengidap ADHD dibandingkan saudara-saudaranya yang lain.

Tak hanya itu, anak ke 4 juga cenderung lebih mudah mengontrol emosi ketika berinteraksi dengan saudara maupun orang tua.

Namun demikian, hal tersebut juga dipengaruhi oleh dukungan keluarga sehingga membentuk emosi dan kepribadian seseorang.

7. Kurang Perhatian

Melansir dari buku berjudul The Social Outcast: Ostracism, Social Exclusion, Rejection, and Bullying oleh Julie Fitness, menjelaskan bahwa anak ke 4 yang berada di kelahiran tengah tidak pernah dianggap sebagai 'anak kesayangan'.

Hal ini dibuktikan dengan perhatian orang tua yang cenderung fokus pada anak pertama dan anak terakhir.

Baca Juga: Program Hamil Anak Kedua, Ini Hal yang Harus Moms Pertimbangkan

8. Cenderung Jadi Anak yang Baik dalam Keluarga

Dalam penelitian yang dilakukan oleh Texas Christian University dan University of Minnesota tahun 1964, anak ke 4 yang memiliki kakak dan adik, cenderung akan tumbuh menjadi sosok anak yang baik dalam keluarga maupun lingkungan sekitarnya.

Hal ini berkaitan erat dengan fakta anak ke 4 yang lebih mudah beradaptasi dengan lingkungan serta dalam kelompok tertentu.

9. Punya Banyak Panutan dalam Kehidupan

Jika Moms memiliki anak ke 4 bungsu, maka ia akan merasa memiliki mentor kehidupan dengan belajar dari perilaku orang tuanya maupun saudara-saudaranya.

Menurut penelitian tahun 2013, ditemukan bahwa adik bungsu biasanya mencari ilmu dari orang sekitarnya yang lebih tua.

Baca Juga: 6 Rekomendasi Restoran Korea di Surabaya, Ada Ahjumma Kitchen!

10. Lihai Bernegosiasi

Sebuah studi tahun 2012 menunjukkan bahwa fakta anak ke 4 yang tak dimiliki oleh anak-anak lainnya ialah pandai bernegosiasi.

Hal ini karena ia memiliki kakak dan adik yang bisa diajak berdiskusi dan berkompromi sehingga ia fasih dalam hal komunikasi.

Selain itu, cara tersebut juga dapat digunakan untuk bisa diperhatikan atau didengar oleh saudara-saudaranya.

Sehingga pendapatnya bisa tersampaikan dengan baik.

Maka tak heran jika banyak anak ke 4 yang sukses menjadi politikus atau hal-hal yang berhubungan dengan skill komunikasi karena ia sudah terlatih di dalam keluarganya.

Baca Juga: Beragam Manfaat Laporan Keuangan untuk Bisnis dan Rumah Tangga

Inilah berbagai fakta anak ke 4 yang penting untuk Moms ketahui.

Apakah Si Kecil memiliki karakter-karakter di atas? Seberapa cocok sifat Si Kecil dengan penjelasan di atas, Moms?