Mengenal Hewan Vertebrata dan Invertebrata untuk Edukasi Anak

Memahami apa itu hewan vertebrata dan invertebrata ternyata penting untuk edukasi anak.

Pasalnya, anak harus tahu bahwa ada dua kelompok hewan yang hidup di bumi dan mereka bisa dibedakan melalui pengelompokan ini.

Meskipun sama-sama hewan, tetapi kedua kelompok hewan punya beberapa perbedaan mendasar.

Beragam jenis hewan, baik hewan vertebrata dan invertebrata, bisa Moms temui di lingkungan sekitar.

Mungkin anak sering melihat hewan-hewan itu, tetapi mereka masih belum tahu dari kelompok mana mereka berasal.

Salah satu perbedaan yang paling menonjol dari hewan vertebrata dan invertebrata adalah bentuk tubuh mereka.

Umumnya, hewan vertebrata memiliki bentuk tubuh yang kokoh karena mereka ditunjang oleh tulang rangka.

Sementara hewan invertebrata tidak memiliki rangka tetapi mampu bergerak dengan sistem yang berbeda.

Supaya lebih jelas, mari simak penjelasannya hewan vertebrata dan invertebrata berikut ini!

Baca Juga: Mengenal Karakteristik Hewan Berdarah Dingin dan Hewan Berdarah Panas

Mengenal Hewan Vertebrata dan Invertebrata

Moms, berikut ini penjelasan tentang perbedaan keduanya:

1. Hewan Vertebrata

Hewan vertebrata adalah hewan yang memiliki tulang belakang.

Hewan-hewan ini memiliki struktur tulang yang terbentuk sempurna dan terdapat di dalam tubuh mereka.

Oleh karena itu, Moms bisa melihat kelompok hewan ini memiliki bentuk tubuh yang sempurna dan kokoh.

Selain itu, organ tubuh yang dimiliki hewan vertebrata juga lebih lengkap.

Mereka memiliki banyak organ yang masing-masing memiliki fungsi berbeda guna mendukung kehidupan mereka.

Tak hanya itu saja, organ pernapasan vertebrata juga jauh lebih kompleks dan sempurna.

Ada dua jenis organ yang biasa ditemui di vertebrata, yakni insang dan paru-paru.

Beberapa hewan bahkan bisa bernapas menggunakan insang dan paru-paru.

Peredaran darah pada tubuh vertebrata juga umumnya masuk dalam peredaran darah tertutup.

Darah bisa mengalir ke seluruh tubuh melalui pembuluh darah.

Regenerasi sel pada vertebrata juga tidak sebaik invertebrata.

Untuk berkembang biak, hewan vertebrata umumnya melakukan reproduksi aktif, yang mana terjadi pembuahan sel telur dengan sperma.

Ukuran tubuh vertebrata juga biasanya lebih besar dan bergerak lebih cepat.

Contoh dari hewan vertebrata ini banyak sekali.

Seperti ikan, kucing, katak, ayam, ular, sapi, kelinci, burung elang, dan masih banyak lagi.

Baca Juga: Mengenal Berbagai Jenis Hewan Endemik Khas Indonesia

2. Hewan Invertebrata

Perbedaan hewan vertebrata dan invertebrata bisa dengan mudah dikenali dari struktur tulang belakang.

Umumnya, invertebrata tidak memiliki tulang belakang dan mereka juga tidak memiliki struktur tulang yang lengkap di dalam tubuh. Namun, mereka tetap bisa hidup.

Sebagai gantinya, beberapa hewan invertebrata ini memiliki perlindungan lain, seperti misalnya cangkang.

Contoh hewan invertebrata yang memiliki cangkang adalah siput dan kerang.

Tak hanya itu, organ yang dimiliki invertebrata juga sederhana.

Mereka menggunakan kulit, trakea, atau insang sebagai alat untuk mereka bernapas.

Selain itu, peredaran darah invertebrata juga masuk dalam peredaran darah terbuka.

Darah bisa distribusi langsung tanpa menggunakan pembuluh darah.

Umumnya, hewan invertebrata akan berkembang biak secara aseksual.

Namun, ada juga yang secara seksual yang mana satu tubuh memiliki dua alat reproduksi yang berbeda.

Moms bisa menemukan berbagai contoh hewan invertebrata adalah bintang laut, serangga, cacing, ubur-ubur, dan kerang.

Baca Juga: 7 Cara Merawat Burung Lovebird, Bisa Jadi Hewan Peliharaan di Rumah!

Klasifikasi Hewan Vertebrata dan Invertebrata

Setelah Moms mengenali beberapa perbedaan dan contoh hewan vertebrata dan invertebrata, Moms perlu mengetahui klasifikasi hewan tersebut berikut ini:

1. Klasifikasi Hewan Vertebrata

Pisces (Ikan)

Dibagi menjadi beberapa jenis:

• Agnatha (ikan tanpa rahang).
• Chondrichthyes (ikan tulang rawan).
• Osteichthyes (ikan tulang keras).

Amphibia (hewan yang bisa hidup di air dan darat)

Dibagi menjadi beberapa jenis:

• Ordo Stegoephalia (amfibi yang tubuhnya mirip ular)
• Ordo Caudata (beberapa jenis salamander).
• Ordo Anura (katak)

Reptilia (reptil atau hewan melata)

Dibagi menjadi beberapa jenis:

• Ordo Chelonia (kura-kura/penyu).
• Ordo Rhynchocephalia (reptil mirip kadal).
• Ordo Squamata (reptil bersisik).
• Ordo Crocodilia (buaya).

Aves (burung)

Dibagi menjadi beberapa jenis:

• Ordo Accipitriformes (burung berparuh tajam).
• Ordo Anseriformes (itik, angsa, belibis)
• Ordo Colombiformes (merpati dan dara);
• Ordo Coraciiformes (burung berjari dempet).
• Ordo Sphenisciformes. (penguin)

Mamalia (hewan yang menyusui)

Dibagi menjadi beberapa jenis:

• Ordo Insectivora (hewan pemakan serangga).
• Ordo Pholidota (tenggiling).
• Ordo Chiroptera (mamalia terbang).
• Ordo Marsupialia (mamalia berkantung).
• Ordo Prosboscidae (gajah).
• Ordo Artiodactyla (mamalia berkuku genap).
• Ordo Primata.

Baca Juga: Mengenal Berbagai Hewan Langka di Indonesia yang Perlu Diselamatkan

2. Klasifikasi Hewan Invertebrata

Filum Protozoa (hewan bersel satu)

Dibagi menjadi beberapa jenis:

• Kelas Cilliata (hewan berambut getar).
• Kelas Rhizopoda (hewan berkaki semu ).
• Kelas Sporozoa (hewan berspora).
• Kelas Flagellata (hewan berbulu cambuk).

Filum Porifera (hewan berpori/spons)

Dibagi menjadi beberapa jenis:

• Kelas Calcarea (spikula berkapur).
• Kelas Hexactinelida (bahan silikat).
• Kelas Demospongiae (campuran silikat dan sponging).

Filum Coelenterata (hewan berongga)

Dibagi menjadi beberapa jenis:

• Kelas Anthozoa (hewan laut mirip bunga).
• Kelas Hydrozoa (hewan mirip ular).
• Kelas Scyphozoa (hewan mirip mangkuk).

Filum Platyhelminthes (cacing pipih)

Dibagi menjadi beberapa jenis:

• Kelas Turbellaria (cacing berambut getar).
• Kelas Trematode (cacing isap).
• Kelas Cestoda (cacing pita).

Filum Mollusca

Dibagi menjadi beberapa jenis:

• Kelas Lamellibranchiata/Pelecypoda/Bivalvia (hewan bercangkang dengan kaki seperti kapak).
• Kelas Gastropoda (hewan yang bergerak dengan perut/siput).
• Kelas Cephalopoda (hewan yang bergerak dengan kepala/cumi-cumi).
• Kelas Scaphopoda (cangkang tajam).
• Kelas Amphineura (moluska primitif).

Baca Juga: Ciri Hewan yang Perlu Diketahui Anak, Ajarkan Yuk Moms

Filum Echinodermata (hewan berkulit duri)

Dibagi menjadi beberapa jenis:

• Kelas Asteria (bintang laut)
• Kelas Echinoidea (landak laut)
• Kelas Ophiuroidea (bintang ular)
• Kelas Crinoidea (lili laut)
• Kelas Holothuroidea (teripang pasir)

Filum Arthropoda (hewan berbuku-buku/bersegmen)

Dibagi menjadi beberapa jenis:

• Kelas Insecta (serangga)
• Kelas Arachnoidea (laba-laba)
• Kelas Crustacea (udang, kepiting)
• Kelas Myriapoda (kelabang dan keluwing).

Itulah penjelasan tentang hewan vertebrata dan invertebrata untuk edukasi anak.

Semoga menjadi informasi yang berguna, ya, Moms!