Ingin Sukses Program Hamil, Pasangan Harus Lakukan 4 Hal Ini
Kehadiran buah hati dalam rumah tangga menjadi harapan hampir semua pasangan yang menikah.
Karena itu juga, saat tanda-tanda kehamilan tidak kunjung muncul, banyak pasangan mulai panik. Belum lagi pertanyaan tentang momongan yang terus-menerus diajukan pada mereka.
Banyak faktor yang mempengaruhi kondisi tersebut, salah satunya infertilitas alias tidak subur.
Presiden Perhimpunan Fertilisasi In Vitro Indonesia atau PERFITRI Prof. Dr. dr. Budi Wiweko, SpOG(K), MPH, mengatakan bahwa kondisi seperti ini sebetulnya bisa diperbaiki.
Ada beberapa hal yang disebut Prof Iko bisa memperbaiki kondisi kesuburan. Apa saja? Cari tahu yuk Moms!
Baca Juga : Sedang Program Hamil? Konsumsi 8 Makanan Ini!
Jaga Berat Badan
Berat badan, kata Prof Iko, sangat mempengaruhi kesuburan, terutama untuk kaum perempuan.
Kondisi berat badan yang sudah mencapai level obesitas bisa mengganggu produksi sel telur.
“Obesitas itu bisa ganggu proses pematangan sel telur. Untuk mengatasinya, diet rendah lemak, rendah karbo, dan tinggi protein harus dilakukan,” ungkapnya.
Hindari Rokok, Alkohol, dan Narkotika
Rokok, alkohol, dan narkotika punya efek buruk untuk tubuh secara keseluruhan, termasuk gangguan kesuburan.
Untuk laki-laki, rokok, alkohol, dan narkotika bisa mempengaruhi produksi dan kualitas sperma.
“Sedangkan pada perempuan, rokok, alkohol, dan narkotika bisa sangat merusak sel telur,” terang Prof Iko.
Baca Juga : 5 Kalimat yang Tidak Perlu Dikatakan Pada Wanita yang Sedang Mencoba Hamil
Hindari Olahraga yang Berisiko Mengganggu Kesuburan
Menghindari olahraga yang punya faktor risiko tinggi mengganggu kesuburan adalah salah satu upaya yang perlu dilakukan dalam masa program hamil.
Prof Iko menyebut sepeda, karate, judo, dan taekwondo sebagai olahraga yang untuk sementara harus dihindari.
“Olahraga-olahraga itu bisa membuat testis trauma dan mempengaruhi produksi spermanya,” jelas dia.
Lakukan Vaksinasi
Melakukan vaksinasi/imunisasi juga menjadi upaya untuk mendukung program hamil.
Ada beberapa vaksin yang disarankan dilakukan sebelum hamil atau saat program hamil, seperti MMR untuk menghindari bayi lahir cacat, varisela untuk menghindari gangguan tumbuh kembang janin.
Hepatitis B untuk menghindari kelahiran prematur, HPV agar bayi tidak tertular infeksi menular seksual yang dialami ibunya, dan TT agar bayi tidak tertular tetanus jika Moms terjangkit tetanus saat hamil.
Itulah empat hal penting yang perlu dilakukan pasangan yang sedang melakukan program hamil. Semoga berhasil!
(AND)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.