Jarang Disadari, Ini Gejala Kanker Ginjal yang Harus Diwaspadai
Ginjal merupakan organ tubuh manusia yang berfungsi menyaring semua kotoran dari dalam darah dan mengubahnya menjadi urine, sehingga bisa dibuang keluar dari tubuh. Adanya masalah pada organ ginjal, termasuk kanker, pastilah akan mengganggu fungsi dan kerja ginjal.
Meski jarang terdengar, faktanya kanker ginjal merupakan salah satu dari 10 jenis kanker yang paling sering ditemukan pada manusia.
Tapi masalahnya, seringkali begitu sulit mendeteksi keberadaan kanker ginjal, karena letaknya yang jauh di dalam tubuh.
Bahkan menurut National Health Service, dalam banyak kasus, kanker ginjal baru diketahui setelah seseorang melakukan tes darah untuk tujuan yang lain.
Lalu, haruskah diam dan membiarkan sel-sel kanker ginjal memburuk? Tentu tidak, Moms. Ada beberapa gejala kanker ginjal yang harus diwaspadai. Mari simak ulasannya!
Baca Juga: Tidak Hanya Minum Air Putih, Ini 6 Tips Menjaga Kesehatan Ginjal
Waspada Gejala Kanker Ginjal
Beberapa gejala bisa menjadi petunjuk keberadaan kanker ginjal, meski beberapa di antara gejala tersebut sangat mirip dengan gejala infeksi saluran kencing atau batu ginjal. Tapi, tetap saja Moms harus waspada dan berkonsultasi dengan dokter untuk menelusuri lebih lanjut.
Minesh Khatri, MD, spesialis nefrologi sekaligus asisten profesor kedokteran di Columbia University, menyebutkan bahwa kebanyakan gejala kanker ginjal memang baru muncul ketika tumor di ginjal sudah membesar. Dan, ini dia gejalanya:
- Ada darah dalam urine
- Benjolan di pinggang atau di perut
- Kehilangan nafsu makan
- Sakit pinggang yang tidak hilang
- Penurunan berat badan tanpa sebab
- Demam yang berlangsung selama berminggu-minggu tanpa adanya infeksi
- Kelelahan ekstrem
- Anemia
- Bengkak di pergelangan kaki
Baca Juga: Macam-Macam Infeksi Saluran Kemih, Bisa Berpengaruh ke Ginjal!
Pemeriksaan Kanker Ginjal
Bila mengalami beberapa gejala kanker ginjal di atas, Moms bisa segera periksakan diri ke dokter. Kemudian, untuk membuat diagnosis kanker ginjal, dokter mungkin akan melakukan beberapa pemeriksaan atau tes, seperti:
- Tes untuk memeriksa darah dalam urine
- Tes darah untuk menunjukkan fungsi ginjal
- Intravenous pyelogram (IVP) atau rontgen ginjal setelah dokter menyuntikkan pewarna yang bergerak ke saluran kemih untuk mencari keberadaan tumor
- Ultrasonografi menggunakan gelombang suara untuk melihat gambaran ginjal dan membantu mengetahui apakah tumor berbentuk padat atau berisi cairan
- CT scan menggunakan sinar-X dan komputer untuk membuat serangkaian gambar detail ginjal
- Magnetic resonance imaging (MRI) menggunakan magnet dan gelombang radio untuk membuat gambar detail jaringan lunak dalam tubuh
- Arteriogram ginjal untuk mengevaluasi suplai darah ke tumor
Itulah gejala kanker ginjal yang perlu Moms waspadai, dan rangkaian pemeriksaan penunjang yang diperlukan untuk mendiagnosis kanker ginjal. Jangan ragu untuk ke dokter bila mengalami gejala-gejala kanker ginjal di atas!
(VAN/INT)
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.