Berapa Kalori Pempek? Cek Penjelasannya di Sini Moms!
Pempek adalah makanan tradisional Indonesia yang terkenal dan populer, khususnya di daerah Palembang, Sumatera Selatan. Namun, berapa kalori pempek, ya Moms?
Terbuat dari campuran ikan yang dihaluskan dengan tepung kanji atau sagu membuat Moms mungkin bertanya tentang kalori pempek.
Namun, ternyata jumlah kalori pempek sangat bervariasi tergantung pada ukuran, jenis ikan yang digunakan, lho Moms.
Karena rasanya yang lezat dan tekstur kenyalnya, membuat Moms dapat mengonsumsi pempek lebih dari satu bukan?
Nah, bagi Moms yang merupakan penggemar makanan yang satu ini, Moms perlu mengetahui informasi mengenai kalori pempek, nih.
Simak penjelasan lengkapnya di artikel ini, ya Moms.
Baca Juga: Penggila Pempek? Ini 5 Resep Pempek Asli Palembang
Asal Usul dan Popularitas Pempek
Pempek merupakan hidangan tradisional khas dari Kota Palembang, Sumatera Selatan yang sudah ada sejak zaman kolonial, lho.
Makanan ini dibuat dari bahan dasar ikan yang diolah menjadi adonan dengan campuran tepung kanji atau sagu, telur, bawang putih, dan garam.
Kemudian, adonan pempek digoreng hingga matang dalam minyak panas.
Pempek juga dikenal dengan berbagai jenis dan bentuk, seperti adaan, kulit, kapal selam, dan lainnya.
Berkat kepopulerannya, pempek menjadi ikon kuliner khas Sumatera Selatan yang dihargai oleh banyak orang di seluruh negeri.
Baca Juga: 5 Resep Pempek Dos Gurih Tanpa Ikan, Lezat Lho Moms!
Jumlah Kalori Pempek
Secara umum, pempek termasuk makanan yang tinggi kalori karena proses penggorengannya yang menggunakan minyak.
Sebagai panduan, satu buah pempek ukuran standar berukuran sekitar 50-60 gram dapat mengandung sekitar 150-200 kalori.
Jumlah kalori ini dapat bervariasi tergantung pada ukuran pempek, jenis ikan yang digunakan, serta jumlah minyak selama proses penggorengan.
Mengutip dari Fatsecret, berikut ini kisaran jumlah kalori pempek yang bisa Moms dan Dads ketahui:
- Pempek Kapal Selam per 1 porsi
Kalori: 335kkal | Lemak: 14,97g | Karb: 22,51g | Prot: 25,83g
- Pempek per 1 potong
Kalori: 39kkal | Lemak: 1,04g | Karb: 4,72g | Prot: 2,52g
- Pempek Adaan per 100 gram
Kalori: 164kkal | Lemak: 3,92g | Karb: 27,23g | Prot: 5,04g
- Pempek Kulit per 100 gram
Kalori: 243kkal | Lemak: 7,01g | Karb: 38,46g | Prot: 6,49g
Dilihat dari besaran jumlah kalori pempek di atas, meskipun pempek makanan yang lezat, konsumsi pempek berlebihan tidak disarankan.
Apalagi jika tanpa diimbangi dengan pola makan yang sehat dan gaya hidup aktif ini dapat menyebabkan penambahan berat badan dan risiko kesehatan lainnya, lho Moms.
Namun, bukan berarti Moms tidak boleh mengonsumsi pempek. Melainkan Moms perlu mengurangi porsi atau frekuensi konsumsi pempek untuk membantu mengontrol asupan kalori.
Selain itu, mengganti metode memasak pempek, seperti dengan cara mengukus, dapat mengurangi jumlah kalori yang masuk ke dalam tubuh.
Baca Juga: Wajib Dikunjungi, Ini Restoran Pempek di Jakarta, Palembang, dan Yogyakarta!
Dampak Konsumsi Pempek Berlebihan
Setelah mengetahui jumlah besaran kalori pempek, informasi selanjutnya yang perlu Moms ketahui adalah efek jika mengonsumsi pempek berlebihan.
Dampak dari konsumsi pempek berlebihan dengan kalori pempek yang cukup tinggi ternyata memiliki beberapa efek negatif terhadap kesehatan seseorang, lho Moms.
Berikut adalah beberapa dampak yang perlu diwaspadai:
1. Peningkatan Berat Badan
Akibat jumlah kalorinya yang besar, mengonsumsi pempek secara berlebihan dapat menyebabkan penambahan berat badan yang tidak diinginkan.
Kalori yang berlebihan dan tidak dibakar oleh tubuh akan disimpan sebagai lemak, menyebabkan peningkatan berat badan yang dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan lainnya, seperti obesitas.
Baca Juga: 3 Resep Pempek Palembang, Gampang Banget!
2. Risiko Masalah Kardiovaskular
Pempek yang mengandung banyak lemak jenuh dari minyak goreng dapat meningkatkan risiko masalah kardiovaskular.
Dengan tingginya kadar lemak jenuh dalam makanan dapat menyumbat pembuluh darah dan meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan masalah kardiovaskular lainnya.
3. Risiko Diabetes Tipe 2
Selain itu, kalori pempek dan jumlah lemak pada pempek juga dapat berkontribusi pada resistensi insulin dan meningkatkan risiko diabetes tipe 2.
4. Gangguan Pencernaan
Pempek yang digoreng dalam minyak panas juga dapat menyebabkan gangguan pencernaan pada beberapa orang, lho Moms.
Karena tingginya lemak dalam pempek, beberapa orang dapat mengalami perut kembung, mulas, atau diare setelah mengonsumsinya terlalu banyak.
5. Kekurangan Nutrisi Penting
Mengonsumsi pempek berlebihan juga dapat menyebabkan kekurangan nutrisi penting lainnya dalam pola makan.
Ini karena pempek cenderung rendah serat, vitamin, dan mineral esensial yang diperlukan oleh tubuh untuk fungsi optimal.
Sehingga penting untuk berhati-hati dalam mengonsumsi makanan berkalori tinggi dan berlemak berlebihan, seperti pempek ya Moms.
Baca Juga: Diet? Hitung Kalori Telur Dadar dan Ikuti Tips Memasak Rendah Kalori
Tips Mengonsumsi Pempek dengan Bijaksana
Pempek adalah hidangan yang nikmat dan kaya rasa, tetapi Moms perlu mengonsumsinya dengan bijaksana untuk menjaga keseimbangan pola makan dan kesehatan tubuh.
Berikut adalah beberapa tips untuk mengontrol asupan kalori pempek:
1. Batasi Porsi
Perhatikan jumlah pempek yang Moms konsumsi dalam satu waktu. Ini karena mengurangi porsi pempek dapat membantu mengontrol asupan kalori.
Disarankan untuk satu waktu makan, Moms hanya bisa mengonsumsi 2-4 potong saja.
2. Padukan dengan Sayuran
Tambahkan sayuran segar sebagai pelengkap pempek.
Sayuran memberikan serat, vitamin, dan mineral yang dibutuhkan tubuh dan dapat membantu membuat perut kenyang lebih lama.
Jadi, cobalah untuk menyertakan beberapa potongan mentimun, wortel, atau daun selada saat menikmati pempek.
3. Pilih Pempek Goreng dengan Bijaksana
Pilihlah pempek yang digoreng dengan minyak secukupnya.
Jika Moms membeli pempek di luar, tanyakan apakah ada pilihan pempek yang digoreng dengan minyak lebih sedikit.
Penggorengan yang lebih ringan dapat membantu mengurangi jumlah kalori yang diserap oleh pempek.
Namun, ada baiknya untuk Moms menggorengnya sendiri di rumah, ya.
4. Alternatif Cara Memasak Pempek yang Lebih Sehat
Selain menggoreng, Moms dapat mencoba cara memasak pempek yang lebih sehat seperti dengan cara mengukus.
Proses mengukus dapat mengurangi jumlah minyak yang digunakan dan tetap menjaga tekstur dan rasa pempek yang kenyal.
5. Olahraga dan Aktivitas Fisik
Setelah menikmati pempek, pastikan untuk menjaga gaya hidup aktif dengan berolahraga secara teratur.
Olahraga membantu membakar kalori dan menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan.
Baca Juga: Rekomendasi Tempat Nongkrong di Palembang, Murah dan Ada Live Music!
Itulah infomrasi mengenai besaran jumlah kalori pempek dan tips mengonsumsi pempek secara bijaksana yang bisa Moms ketahui.
Dengan batasan porsi yang tepat, Moms dapat terus menikmati nikmatnya pempek tanpa menimbulkan masalah kesehatan yang tidak diinginkan.
Semoga artikel ini bermanfaat, ya Moms!
- https://palembang21.com/blog/kalori-pempek/
- https://www.fatsecret.co.id/kalori-gizi/search?q=Pempek+Kapal+Selam
Konten di bawah ini disajikan oleh advertiser.
Tim Redaksi Orami tidak terlibat dalam materi konten ini.
Orami Articles — Artikel Seputar Parenting, Kesehatan,
Gaya Hidup dan Hiburan
Copyright © 2024 Orami. All rights reserved.