Jumlah Kalori Roti Tawar dan Varian Jenisnya, Pilih Mana Moms?

Roti tawar menjadi salah satu makanan yang menjadi 'teman dekat' bagi semua orang. Namun, tahukah Moms berapa jumlah kalori roti tawar yang setiap pagi Moms konsumsi?

Menu paling sering disantap untuk sarapan ini menjadi kesukaan banyak orang.

Bagaimana tidak, selain praktis, juga mengandung nutrisi yang sehat untuk tubuh.

Baca Juga: Ketahui Kalori Telur Rebus dan Manfaatnya untuk Kesehatan!

Kandungan Gizi Roti Tawar

Roti tawar dapat hadir berbagai varian jenis, misalnya roti tawar putih, roti tawar mentega serta yang dibakar.

Dari semua jenis ini, manakah kalori roti tawar yang paling sehat untuk tubuh dan kesehatan?

Berikut kandungan gizi dari berbagai jenis roti tawar, di antaranya:

1. Roti Tawar Putih

Roti tawar putih adalah jenis yang paling umum dikonsumsi sehari-hari.

Melansir Nilai Gizi, berikut kandungan gizi roti tawar putih per 100 gram secara umum, meliputi:

• Energi: 248 kkal
• Protein: 8 gr
• Lemak: 1.20 gr
• Karbohidrat: 50 gr
• Natrium: 530 mg
• Air: 40 gr

Dibandingkan dengan makanan lain seperti buah-buahan dan sayuran, kalori roti tawar relatif lebih rendah.

Meskipun rendah kalori, makanan ini tinggi akan karbohidrat, protein, serat, vitamin dan mineral.

Kandungan gizi roti tawar tersebut akan berbeda dari pengolahan dan cara masaknya. Ini juga meliputi jenis roti seperti gandum ataupun dengan cara dibakar.

2. Roti Tawar Bakar

Jika kalori roti tawar putih sekitar 200 kalori, bagaimana dengan roti yang dibakar?

Melansir Fat Secret, berikut kandungan gizi lengkap roti panggang putih per 100 gram, meliputi:

• Energi: 293 kkal
• Protein: 9 gr
• Lemak: 4 gr
• Karbohidrat: 54,4 gr
• Sodium: 592 mg
• Kalium: 131 mg

Roti panggang putih ini memiliki kalori roti tawar yang lebih tinggi dibandingkan jenis sebelumnya.

Hal ini disebabkan karena pengolahan dengan cara dipanggang atau dibakar.

Kalori dari roti bakar ini akan berubah jika ditambah dengan aneka topping lainnya, seperti meses, mentega, ataupun potongan buah segar.

Baca Juga: Ketahui Jumlah Kalori Kopi Hitam serta Manfaatnya untuk Kesehatan Tubuh

Fakta dan Kalori Roti Tawar Gandum

Dalam National Library of Medicine, kalori roti tawar gandum memiliki jumlah serat yang lebih tinggi, dan kaya akan beta-karoten dan vitamin C dan E.

Mengutip Departemen Pertanian Amerika Serikat (USDA) untuk satu potong (32g) roti tawar gandum, mengandung 82 kalori roti tawar.

Sementara itu, untuk kandungan lemak 1,8g, dan karbohidrat sekitar 13.8 gram.

Terlepas kalori roti gandum, berikut beberapa fakta mengenai roti tawar gandum, antara lain:

1. Mengandung Gluten

Roti tawar gandum mengandung gluten.

Gluten adalah jenis protein khusus yang membantu adonan mengembang dan memberikan tekstur yang elastis.

Meskipun kebanyakan orang mudah mencerna gluten, beberapa tidak dapat mencernanya.

Misalnya, penyakit celiac membuat seseorang tak bisa mencerna gluten dengan baik.

Ini adalah kelainan autoimun di mana gluten merusak lapisan usus kecil dan mengganggu penyerapan nutrisi.

Beberapa orang mungkin juga memiliki sensitivitas terhadap gluten yang dapat menyebabkan masalah seperti kembung, diare, dan sakit perut.

Untuk Moms yang tidak cocok dengan roti gandum, harus beralih ke roti tawar putih ataupun roti tawar mentega.

2. Cocok untuk Menurunkan Berat Badan

Mengutip Nutrition Data, roti tawar gandum selain mengandung gluten, ini rendah karbohidrat dengan rata-rata 13 gram.

Tubuh memecah karbohidrat menjadi glukosa yang menyebabkan peningkatan kadar gula darah.

Namun, varietas tertentu seperti roti gandum yang tinggi serat, dapat memperlambat penyerapan gula dalam aliran darah.

Artinya, manfaat roti tawar gandum ini bisa membantu menstabilkan kadar gula darah.

Dengan demikian, bagi yang ingin makan roti tawar dengan rendah gula, bisa makan roti tawar jenis gandum ya, Moms.

3. Multivitamin

Fakta menarik tentang roti gandum lainnya yakni ini mengandung nutirisi dan senyawa yang baik untuk tubuh.

Meskipun roti gandum utuh berserat tinggi, ini lebih rendah kalori dibandingkan kalori roti tawar putih.

Tak hanya itu, kalroti roti tawar gandum juga lebih rendah dibandingkan roti dengan mentega ataupun olahan lainnya.

Namun, untuk orang yang vegan ataupun vegetarian ini bukan menjadi pilihan yang baik dikonsumsi terus-terusan.

Perlu diimbangi olahan makanan lain seperti biji-bijian, dan kacang-kacangan. Hal ini untuk mencegah kekurangan nutrisi yang serius.

4. Menurunkan Risiko Penyakit Jantung

Salah satu manfaat kesehatan terbesar dari biji-bijian, yakni gandum.

Manfaat ini dapat menurunkan risiko penyakit jantung yang merupakan penyebab utama kematian di dunia.

Sebuah tinjauan terhadap 10 penelitian menemukan bahwa 3 porsi (28 gram) biji-bijian setiap hari, dapat menurunkan risiko penyakit jantung hingga 22%.

Jadi, perbanyak konsumsi roti gandum dapat mencegah risiko terkena serangan jantung, ya.

5. Mencegah Stroke

Rendahnya kalori roti tawar gandum dibandingkan tawar putih, ini juga berperan dalam menjaga kesehatan kardiovaskular.

Biji-bijian utuh diyakini juga dapat membantu menurunkan risiko stroke.

Dalam analisis terhadap 6 penelitian pada hampir 250.000 orang, mereka yang makan biji-bijian mengalami 14% lebih rendah terkena stroke.

Selain itu, senyawa tertentu dalam biji-bijian seperti serat, vitamin K, dan antioksidan, juga berperan menurunkan risiko stroke.

Baca Juga: Daftar Kalori Kue Lebaran, Nastar atau Kastengel yang Lebih Tinggi Kalorinya?

Fakta dan Kalori Roti Tawar Putih

Berbeda dengan kalori roti tawar putih, ini mengandung sekitar 200 kalori per lembarnya. Ini sedikit lebih tinggi dibandingkan kalori roti tawar gandum pastinya.

Tentu saja untuk kalori roti tawar mentega juga akan bertambah yakni menjadi sekitar 275 kalori.

Berikut adalah fakta-fakta menarik dibalik kandngang gizi roti tawar putih, antara lain:

1. Rasanya Lebih Gurih

Terlepas makanan ini juga kaya akan karbohidrat dan protein, roti tawar putih tentu rasanya lebih gurih dan manis.

Untuk mendapatkannya juga lebih mudah dibandingkan harus mencari roti gandum.

Moms bisa mengolah roti tawar ini menjadi roti tawar mentega, ditambahkan meses ataupun potongan buah-buahan.

Terdapat nutrisi yang tak kalah penting pada roti tawar putih, yakni zat besi, niasin, thiamin, riboflavin, dan asam folat.

2. Tidak Cocok untuk Diet

Seperti yang kita tahu, kalori roti tawar mentega lebih tinggi dibandingkan roti gandum.

Ini juga minim serat dan membuatnya menjadi karbohidrat yang cenderung menyebabkan lonjakan glukosa darah.

Akibatnya, roti putih cenderung menyebabkan penambahan berat badan.

Sehingga bagi yang sedang diet, kurang cocok mengonsumsi kalori roti tawar putih.

Sebaiknya ganti asupan roti gandum untuk dikonsumsi sehari-hari jika Moms sedang diet.

3. Baik untuk Kehamilan

Fakta menarik lainnya, roti tawar jenis ini juga mengandung berbagai macam vitamin dan mineral.

Ini termasuk vitamin kelompok B thiamin (B1) dan niasin (B3) yang baik untuk kesehatan ibu hamil.

Roti tawar putih mengandung vitamin B folat (asam folat) yang penting untuk kehamilan karena dapat membantu mencegah cacat lahir.

Artinya, jika ibu hamil sedang mengidam roti, pilihlah roti tawar putih untuk mengganjal perut yang kosong ya, Moms.

4. Sumber Energi

Mentega adalah produk susu yang berasal dari lemak sapi ataupun kambing.

Berbagai jenis mentega tersedia, termasuk mentega asin, tanpa garam, dan juga mentega murni.

Karena konsentrasi lemaknya yang tinggi, mentega memiliki rasa yang kaya dan tekstur yang lembut.

Oleh karena itu, roti tawar putih yang diolesi mentega menjadi salah satu bahan bakar tubuh sebagai sumber energi.

Sepotong kalori roti tawar mentega memiliki 4,1 gram protein. Jadi, sangat cocok untuk dimakan saat sarapan ataupun camilan sore hari.

Baca Juga: Diet? Hitung Kalori Telur Dadar dan Ikuti Tips Memasak Rendah Kalori

5. Melancarkan Pencernaan

Roti tawar yang ditambah mentega memiliki manfaat tambahan. Di antaranya adalah membunuh bakteri jahat pada usus dan melancarkan pencernaan.

Mentega kaya akan butirat, sejenis asam lemak rantai pendek yang dikaitkan dengan beberapa manfaat.

World Journal of Gastroenterology menemukan, roti tawar mentega dapat meningkatkan kesehatan pencernaan dengan mengurangi peradangan usus.

Manfaat ini pun bisa menjaga keseimbangan cairan pada tubuh manusia.

6. Bersifat Antiradang

Selain itu, ini juga dapat membantu mengobati sindrom iritasi usus besar (IBS).

IBS adalah suatu kondisi yang ditandai dengan gejala seperti sakit perut, kembung, sembelit, dan diare.

Karena sifat antiradang di dalamnya, beberapa penelitian menunjukkan bahwa senyawa dalam mentega dapat bermanfaat dalam mengobati penyakit Crohn.

7. Menahan Rasa Lapar

Saat Moms makan roti, tubuh akan memroses bahan bakar energi untuk aktivitas harian.

Jika Moms memilih roti yang terbuat dari biji-bijian, nilai tambahnnya akan mendapatkan sumber serat.

Inilah yang memberikan manfaat kesehatan dan dapat menurunkan berat badan. Makan makanan yang berserat dapat membantu merasa lebih kenyang pastinya.

Satu porsi roti juga bisa menjadi sumber mikronutrien penting termasuk thiamin, selenium, dan folat.

Baca Juga: Ketahui Kalori Sayur Asem dan Rincian Kandungan Gizi di Dalamnya

Manakah Jenis Roti Terbaik untuk Dikonsumsi?

Terlepas dari pemaparan kandungan gizi dan kalori roti tawar, semua dikembalikan pada tujuan Moms.

Bagi yang tidak sedang diet atau membutuhkan asupan kalori lebih, roti tawar putih bisa jadi pilihan.

Hal ini lantaran kalori roti tawar putih mengandung sekitar 230 kalori setiap 100 gramnya.

Beda halnya apabila sedang diet dan program penurunan berat badan. Kandungan gizi pada roti tawar gandum lebih baik dan mengandung sekitar 100 kalori.

Meski rendah kalori, roti tawar gandum tinggi akan serat yang baik untuk pencernaan.

Itulah sederet informasi mengenai kandungan gizi dan kalori roti tawar dari berbagai jenis.

Dengan demikian, Moms lebih pilih mana untuk roti yang akan dikonsumsi sehari-hari?